6 Merek Obat Cacing Anak yang Bagus di Apotik
Cacingan paling rentan terjadi pada anak usia 1-5 tahun, dan inilah Ma daftar obatnya!
14 Desember 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mungkin Mama sering khawatir saat melihat tubuh si Kecil yang kurus, lemah, lesu dan tidak mau makan. Hingga munculah dalam benak Mama jika si Kecil mengalami cacingan.
Cacingan yang terjadi pada si Kecil adalah penyakit yang disebabkan oleh kebiasaan yang kurang sehat. Salah satunya, kesadaran mencuci tangan sebelum menyentuh dan memasukan makanan ke mulut.
Penyakit ini bisa dialami oleh siapa saja baik anak-anak maupun orang dewasa. Namun, cacingan paling sering terjadi pada anak-anak yang berusia 1-5 tahun.
Untuk mengatasi penyakit cacingan pada si Kecil, Mama perlu memberikannya obat cacing untuk anak-anak. Dan berikut ini, Popmama.com sudah merangkum daftar merek obat cacing anak yang bagus.
1.Obat cacing Combantrin (pirantel pamoat)
Combantrin merupakan obat cacing dengan kandungan pirantel pamoat yang dapat digunakan untuk pengobatan infeksi yang disebabkan oleh satu jenis cacing atau lebih.
Obat Combantrin anak ini dapat dikonsumsi oleh bergai usia mulai dari anak-anak hingga dewasa. Namun, tetap dalam dosis yang berbeda.
Mama bisa mendapatkan obat cacing Combantrin di apotek, toserba dan minimarket terdekat. Harganya berkisar Rp 18.000 untuk kemasan Combantrin sirup rasa jeruk, dan Rp 13.000 untuk kemasan tablet.
2. Obat cacing Konfermex (pirantel pamoat)
Konvermex merupakan obat cacing keluarga yang mengandung bahan aktif pirantel pamoat. Sehingga dapat bekerja dengan melumpuhkan dan menghancurkan cacing serta mengeluarkannya dari dalam tubuh tanpa melakukan pemahar.
Konvermex terbagi menjadi 4 varian, yaitu Konvermex 250 supensi dan kaplet untuk dewasa dan Konvermax 125 supensi dan kaplet untuk si Kecil.
Mama bisa mendapatkan obat cacing anak 2 tahun hingga dewasa yang satu ini di apotek, minimarket, dan supermarket. Harganya berkisar Konvermex 125 - suspensi Rp 14.960/botol, Konvermex 125 - kaplet Rp 11.550/strip, Konvermex 250 - suspensi Rp , dan Konvermax 250 - kaplet Rp 11.550.
Editors' Pick
3. Obat cacing Vermox (Mebendazol)
Vermox adalah obat cacing keluarga dengan kandungan mebendazole 500mg yang berguna untuk mengatasi infeksi di dalam saluran pencernaan akibat berbagai jenis cacing, seperti cacing kremi, cacing gelang, cacing pita, cacing tambang, dan cacing cambuk.
Obat cacing Vermox bekerja dengan cara mencegah cacing menyerap gula yang merupakan sumber makanan yang mereka butuhkan untuk bertahan hidup. Dalam beberapa hari, Vermox dapat melumpuhkan dan membunuh cacing penyebab infeksi.
Satu tablet Vermox bisa Mama dapatkan dengan harga Rp 22.000 di supermarket, apotek, atau toko farmasi lainnya.
4. Obat cacing Vermoran (Mebendazol)
Obat cacing Vermoran memiliki kandungan mebendazole aktif yang tersedia dalam bentuk tablet. Sehingga dapat memberantas infeksi yang disebabkan oleh cacing.
Vermoran bekerja dengan cara membunuh cacing yang ada dalam sistem pencernaan dan cacing keluar dalam keadaan hancur.
Mama bisa membeli Vermoran di apotek atau toko farmasi terdekat. Harganya berkisar Rp10.000 unuk 1 buah tablet Vermoran.
5. Askamex (Levamisole)
Obat cacing Askamex sangat efektif mengatasi cacing gelang dan cacing tambang pada anak-anak dan dewasa. Askamex mengandung formula efektif yang terdiri dari Levamisole HCl 29,46 mg atau setara dengan Levamisole HCl base 25 mg.
Obat cacing Askamex bisa Mama beli di berbgai apotek atau supermarket terdekat. Harganya hanya berkisar Rp 1.870 perstripnya lho Ma.
Kebanyakan obat cacing tidak dianjurkan untuk anak yang usianya kurang dari 2 tahun. Namun, Askamex bisa diberikan untuk anak usia 1 tahun dengan dosis 1 tablet setiap 6 bulan.
Obat cacing anak 1 tahun hingga dewasa ini juga tidak dianjurkan untuk Mama yang sedang hamil, karena kandungan yang ada didalam obat cacing dapat menyebabkan efek samping yang membahayakan bagi Mama maupun janin.
6. Ivermectin 12 mg
Ivermectin 12 mg masuk ke dalam daftar obat cacing paling laris yang ada di apotek. Obat ini merupakan anti parasit yang digunakan untuk mengobati penyakit yang diakibatkan oleh infeksi cacing dengan cara kerja membunuh larva cacing yang ada di tubuh.
Dilaporkan obat ini mampu menekan dihasilkannya mikrofilaria sehingga jumlah cacing yang berada di organ pencernaan manusia dapat berkurang.
Perhatikan pemberian obat cacingan ini harus sesuai takran. Dosis ivermectin akan ditentukan oleh dokter berdasarkan berat badan dan kondisi yang dialami pasien.
Secara umum, berikut adalah dosis ivermectin:
Kondisi: Strongyloidiasis
Dewasa dan anak dengan berat badan ≥15 kg: 200 mcg/kgberatbadan (kgBB) sebagai dosis tunggal untuk 1–2 hari.
Kondisi: Onchocerciasis (infeksi cacing Ochocerca volvulus)
Dewasa dan anak dengan berat badan ≥15 kg: 150 mcg/kgBB sebagai dosis tunggal. Pengobatan diulang tiap 3–12 bulan sampai gejala hilang.
Pasien gangguan hati dan gangguan ginjal tidak boleh minum obat ini. Harga Invermectin 12 mg tablet adalah Rp150.000 per box.
Nah, itulah daftar merek obat cacing anak yang bagus. Dampak cacingan pada anak memang sulit terdeteksi, tetapi Mama jangan anggap remeh penyakit ini.
Jika tidak segera diobati, cacing dalam tubuh anak akan terus menyerap nutrisi dari makanan. Sehingga mengakibatkan kuragnya gizi, anemia dan menurunya kecerdasan pada anak.
Baca juga:
- Ini Gejala Cacingan dan Cara Penanggulangannya
- Cara Pengobatan Alami Atasi Cacingan pada Anak
- Cacingan pada Anak: Penyebab, Gejala, Pengobatan, Hingga Cara Mencegah