Balita suka menghabiskan sebagian besar waktunya untuk bermain dengan mainan. Itulah sebabnya mainan terkadang menjadi media pendidikan yang tepat bagi anak usia dini, selain untuk memenuhi kebutuhan hiburan.
Si Kecil bisa mendapatkan banyak keterampilan saat waktu bermainnya, terlebih lagi jika orangtua dapat memilih mainan yang tepat dan bijak. Memperkenalkan mainan yang sesuai usia pada anak sangat penting untuk membantu pertumbuhan dan perkembangannya.
Ada jenis-jenis mainan yang memiliki pengaruh positif pada perkembangan balita, dan berikut Popmama.com akan memberikan beberapa pilihan mainan yang harus dimiliki oleh balita.
1. Meja aktivitas
smythstoys.com
Meja aktivitas adalah sebauh meja yang dilengkapi dengan beberapa aktivitas sehingga si Kecil dapat menggunakannya untuk jangka waktu yang lebih lama.
Meja-meja ini memiliki fitur yang dapat dilepas pasang sehingga Mama dapat dengan mudah melepasnya ketika anak ingin bermain sambil duduk di lantai atau di kursinya..
Meja aktivitas akan secara aktif membantu balita belajar banyak tentang huruf, warna, berbagai bentuk, angka, dan lain-lain. Mama juga dapat mengenalkan semua yang umumnya diajarkan di pra-sekolah sambil bermain. Meja ini tidak mahal dan harus dibeli untuk setiap anak.
2. Telepon mainan
alibaba.com
Bukan rahasia umum lagi jika balita suka meniru tindakan orang dewasa dan itulah sebabnya ponsel mainan adalah suatu keharusan bagi setiap balita kecil. Ponsel mainan yang menyerupai aslinya akan menyenangkan si Kecil.
Belilah telepon mainan yang memiliki sejumlah lagu bawaan dan beberapa pesan rekaman bawaan yang juga dapat didengarkan oleh anak.
Memberikan telepon mainan kecil yang berfungsi seperti walkie-talkie juga merupakan ide bagus, karena Mama dapat berkomunikasi dengan balita dari berbagai sudut rumah, ini adalah cara yang baik untuk membuat anak belajar kosa kata baru dengan cepat.
Editors' Pick
3. Balok susun atau lego
Freepik/Jcomp
Sekali lagi ini adalah permainan atau mainan yang sangat direkomendasikan oleh guru sekolah dan peneliti perilaku anak.
Balok bangunan atau lego berwarna-warni dengan bentuk yang berbeda dibuat untuk menangkap imajinasi si Kecil yang masih aktif dan menyalurkannya ke arah yang positif. Balok ini dapat dibentuk menjadi bangunan, jembatan, rumah, orang, dan seluruh lanskap.
Tidak hanya melatih imajinasi dan keterampilan kreatifnya, tetapi juga kemampuan spasialnya yang ikut ditingkatkan. Hal terbaik tentang balok bangunan lego adalah bisa bertahan cukup lama dan seiring waktu dapat terus membeli yang baru tanpa membuang set yang lama.
4. Sepeda roda tiga
Unsplash/Rodolfo Mari
Setiap balita berhak mendapatkan sepeda roda tiga kecil yang lucu dengan warna favoritnya. Ini adalah salah satu mainan yang akan membantu balita berpindah dari satu tempat ke tempat lain tanpa takut terluka.
Sepeda roda tiga juga memiliki daya tarik dasar, seperti ketika si Kecil anak melihat kendaraan yang bergerak. Mengendarai sepeda roda tiga akan mengajarkan anak untuk keseimbangan, mengasah keterampilan navigasi, dan mempertajam arahnya.
5. Bola-bola empuk berwarna-warni
shopee.ph
Sulit membayangkan masa kanak-kanak tanpa bola empuk berwarna-warni untuk dimainkan. Anak balita pasti akan menghabiskan banyak waktu untuk berpelukan dengan bola atau mencoba menangkapnya saat Mama melemparnya.
Tidak seperti bola keras, bola empuk yang lembut aman untuk bermain lempar tangkap dengan balita. Mama dapat memilih bola yang tanpa bulu atau bulu halus, untuk mencegah anak agar tidak menelannya secara tidak sengaja.
6. Puzzle
Pexels/Markus Spiske
Saat ini, permainan puzzle tersedia untuk balita yang berusia 1-2 tahun. Dilansir dari India Parenting, puzzle direkomendasikan oleh psikiater anak dan dokter anak sebagai salah satu permainan paling berguna, yang dapat diberikan orangtua kepada anak-anak.
Belajar menyesuaikan potongan-potongan puzzle akan mengajarkan balita untuk melatih berbagai area otak dan membantu perkembangan otaknya dengan cepat.
Selain itu, puzzle juga membantu pengembangan keterampilan motorik dengan membantu meningkatkan cengkeraman jari telunjuk dan ibu jari.
Puzzle adalah cara terbaik untuk mendorong anak tetap di dalam rumah tanpa mengeluh. Mama da[at memberikan anak puzzle yang mewakili tema atau karakter kartun yang disukai balita.
7. Rumah-rumahan atau rumah boneka
Pixabay/Skitterphoto
Tentu Mama sudah tak asing dengan mainan rumah-rumahan, bukan? Rumah boneka atau mainan rumah-rumahan ini sangat tepat jika Mama ingin mendorong permainan yang bebas pada anak.
Memberikan si Kecil rumah mainan dapat mendorong cerita unik atau imajinatif dari imajinasi anak. Selain itu, permainan ini memungkinkan perkembangan fungsi kognitif dan neurologis, serta meningkatkan keterampilan motorik pada anak.
Rumah boneka adalah mainan kreatif yang bahkan bisa diberikan untuk anak dari usia 2 tahun.
Nah itulah beberapa informasi seputar mainan apa yang harus dimiliki oleh balita. Mainan memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan perkembangan otak pada balita. Mainan juga membantu dalam pengembangan banyak keterampilan lain di dalamnya.
Sehingga , Mama harus selalu berhati-hati dan serius dalam memilih mainan untuk si Kecil. Terutama memiliki material yang aman dan sesuai dengan usia balita.