Mama dan Papa merupakan guru terbaik bagi si Kecil.
Setuju nggak, Ma? Karena disadari atau tidak, anak-anak itu belajar dari melihat kebiasaan orangtuanya.
Hal itu juga diperkuat oleh sebuah penelitian.
Dari halaman richhabits.net, seorang profesor Universitas Yale dan peneliti terkemuka bernama Nicolas Christakis mengungkapkan bahwa perilaku sosial itu menular, Ma.
Dalam penelitiannya, ditemukan bahwa kebiasaan baik atau buruk itu menular dari orangtua ke anak-anaknya.
Maka dari itu, sebagai orangtua, Mama juga harus memperhatikan kebiasaan, ya! Jadilah contoh yang baik untuk Mama sendiri.
Dirangkung dari parenting.firstcry.com, Mama bisa ajarkan 7 kebiasaan baik ini pada si Kecil!
1. Biasakan untuk makan sehat
Pixabay/avitalchn
Di zaman sekarang ini, anak-anak kebanyakan cenderung mengonsumsi makanan cepat saji, keripik, manisan, biskuit, dan cokelat. Benar nggak, Ma?
Makanya, Mama perlu menanamkan kepercayaan bahwa makanan sehat pun terasa sama enaknya, kok!
Untuk membuat anak-anak mengembangkan kebiasaan sehat ini. Mama bisa mulai dari menyajikan mie, pasta, kue, dan pizza buatan sendiri.
Atau Mama juga bisa menarik perhatian si Kecil dengan makanan sehat yang penuh dengan warna, seperti sayur-sayuran.
Jadi, bukan hanya memiliki manfaat kesehatan, si Kecil juga akan senang saat memakannya.
Oh iya, selain itu Mama juga harus memberikan contoh kebiasaan makan makanan yang teratur, bergizi, dan seimbang, ya!
Membiarkan si kecil duduk dan menonton tv merupakan sebuah kesalahan besar lho, Ma! Kok gitu? Begini, Ma, kebiasaan seperti merupakan gaya hidup yang tidak aktif.
Cobalah dorong si Kecil untuk beraktivitas. Misalnya dengan berjalan, berolahraga atau mengajak mereka untuk bermain di luar.
Mama bisa merencanakan aktivitas keluarga. Buatlah sesuatu yang menyenangkan dengan melibatkan anak Mama.
Berikan pengertian pada si Kecil bahwa berdiam diri atau duduk lama itu memiliki efek buruk bagi kesehatan, seperti kegemukan, kesulitan tidur, dan masalah emosional dan sosial.
Editors' Pick
3. Biasakan untuk minum air mineral
Pixabay/nickelbabe
Minum minuman ringan merupakan salah kebiasaan yang umum terjadi pada anak.
Apakah anak Mama salah satunya? Nah, Mama perlu membimbing dan memperkuat pentingnya minum air mineral pada si Kecil, Ma!
Beri tahu mereka bahwa air mineral itu jauh lebih sehat dibandingkan dengan meminum minuman ringan seperti soda yang dapat menyebabkan masalah berat badan.
Berikan penjelasan bahwa air mineral merupakan sesuatu yang penting.
Mereka harus meminum air mineral dalam jumlah tertentu untuk membantu mereka agar terhindar dari berbagai macam penyakit.
Siapa Mama di sini yang membujuk anak dengan iming-iming, “Yuk, kita jajan!” atau “Yuk, beli mainan!”
Membujuk dengan cara seperti itu boleh-boleh saja, Ma. Namun, jangan sering-sering, ya!
Mama harus mengajarkan si Kecil untuk cukup bertanggung jawab dalam menggunakan uang mereka. Baik untuk pergi atau untuk membeli sesuatu.
Mama dapat mulai mendidik si Kecil tentang uang dengan memberi mereka uang saku sesekali, kemudian buat mereka terbiasa menyimpan uang dengan atau menyimpan uang dalam celengan bersama Mama.
5. Biasakan untuk berbagi
Pixabay/Actina
Si Kecil itu harus tahu nilai-nilai, belajar bersyukur dan juga berbagi dengan sesama.
Mama juga harus mengajarkan mereka tentang berbagi sesuatu yang tidak terlihat, misalnya emosi dan perasaan.
Mama bisa mengajarkan si Kecil untuk belajar berbagi dengan keluarga mereka terlebih dahulu, baru kemudian dengan orang lain, terlebih dengan mereka yang kurang mampu.
6. Biasakan untuk membuang sampah pada tempatnya
PureWow
Arahkan si Kecil untuk menjadi warga negara Indonesia yang bertanggung jawab ya, Ma! Jelaskan pada mereka bahwa kita tidak boleh membuang sampah sembarangan di ruang publik.
Bantu mereka untuk mengembangkan kebiasaan sederhana ini. Biasakan untuk selalu mencari tempat sampah ketika ingin membuang sampah saat berada di luar rumah.
Atau Mama bisa membawa kantong plastik kecil saat keluar rumah, sehingga Mama dan si Kecil bisa mengumpulkan semua sampah di dalam plastik tersebut.
7. Biasakan untuk sayang pada binatang
Pixabay/jarmoluk
Si Kecil pada umumnya merasa penasaran dan tertarik pada binatang. Baik itu merasa senang, takut, bersikap defensif, atau tetap tenang.
Nah, Mama bisa berikan penjelasan pada si Kecil bahwa binatang-binatang tersebut merupakan makhluk hidup yang berkomunikasi dengan cara mereka sendiri.
Mereka harus diajarkan untuk bisa membedakan antara makhluk yang berbahaya dan yang tidak.
Sarankan mereka untuk menjauh dari yang berbahaya dan bersikap baik dan ramah terhadap hewan peliharaan.
Mama bisa memberikan pengetahuan tersebut dengan menunjukkan kepada mereka film dokumenter dan pertunjukan hewan di TV.
Yuk, biasakan melakukan hal-hal baik sejak dini.
Namun yang perlu Mama sekali lagi ingat adalah untuk membiasakan si Kecil memiliki kebiasaan baik, Mama sebagai orangtua juga harus memberikan contoh yang baik pula, ya!