Huruf D ternyata menyimpan koleksi buah-buahan unik dan lezat lho!
Dari raja buah durian yang beraroma tajam hingga duku yang manis-asam, bersiaplah untuk belajar keragaman rasa dan rupa buah-buahan berawalan D. Buah-buahan dari huruf D memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.
Delima adalah buah yang berasal dari Asia Barat. Buah ini memiliki kulit berwarna merah tua dan daging buah berwarna merah muda atau merah tua.
Kandungan Gizi 100 gr Delima:
Kalori: 83000 kkal
Protein: 1,67 gr
Lemak: 1,17 gr
Karbohidrat: 18,7 gr
Serat: 4 gr
Gula: 13,67 gr
Kalsium: 10 mg
Zat besi: 0,3 mg
Magnesium: 12 mg
Fosfor: 36 mg
Kalium: 236 mg
Natrium: 3 mg
Vitamin B-6: 0,075 mg
Folat: 38 mcg (mikrogram)
Vitamin E: 0,6 mg
Vitamin K: 16,4 mcg
Manfaat Buah Delima untuk Anak:
Mendukung kesehatan otot
Dalam setiap 100 gram buah delima, terdapat kalium yang memiliki peran signifikan dalam menjaga kesehatan otot pada anak-anak. Selain kalium, buah ini juga mengandung kalsium, protein, dan fosfor.
Memelihara fungsi dan kesehatan jantung
Sejumlah studi telah menunjukkan bahwa mengonsumsi buah delima dapat memberikan manfaat dalam menjaga kesehatan jantung. Hal ini disebabkan oleh kandungan nutrisi yang meliputi serat, antioksidan, vitamin C, dan kalium, yang bermanfaat untuk menurunkan tingkat kolesterol serta mengontrol tekanan darah.
Menghambat pertumbuhan sel kanker
Jika dibandingkan dengan teh hijau dan anggur merah, buah delima mengandung antioksidan hampir tiga kali lipat lebih banyak. Selain berperan dalam melawan dampak radikal bebas, kandungan ini juga bermanfaat untuk melindungi sel-sel tubuh anak dari kerusakan dan mencegah perkembangan sel kanker.
Mencegah dehidrasi
Salah satu manfaat penting buah delima bagi anak adalah dalam pencegahan dan penanganan dehidrasi. Hal ini terjadi saat anak mengalami kekurangan cairan tubuh akibat kondisi seperti diare, asupan makanan dan minuman yang kurang, demam tinggi, atau sering muntah.
Buah delima kaya akan kandungan air dan elektrolit seperti kalium, magnesium, dan natrium, sehingga memberikan kontribusi positif dalam memenuhi kebutuhan cairan tubuh anak.
2. Duku
bukalapak.com
Duku adalah buah yang berasal dari Asia Tenggara. Buah ini memiliki kulit berwarna kuning dan daging buah berwarna putih.
Duku memiliki rasa yang manis dan sedikit asam.
Kandungan Gizi Duku:
Protein: 1 gr
Lemak: 0,2 gr
Karbohidrat: 16,1 gr
Kalsium: 18 mg
Fosfor: 9 mg
Zinc: 0,3 mg
Vitamin C: 9 mg
Vitamin B3 atau niacin: 1,5 mg
Kalori: 63 kkal
Serat: 4,3 gr
Besi: 0,3 gr
Natrium: 2 mg
Kalium: 149,0 mg
Seng: 0,2 mg
Thiamin: 0,05 mg
Riboflavin: 0,15 mg
Manfaat Buah Delima untuk Anak:
Menguatkan Gigi
Mengonsumsi buah duku dapat berkontribusi positif terhadap kesehatan gigi. Hal ini disebabkan oleh kandungan fosfor dalam duku, yang memiliki efek menjaga kekuatan gigi.
Gigi yang kuat dan sehat memiliki peran penting dalam mendukung fungsi optimal seperti makan, berbicara, dan membentuk struktur wajah.
Menyehatkan Sistem Pencernaan
Duku mengandung sejumlah besar serat yang dapat mendukung fungsi sistem pencernaan. Hal ini karena serat dapat berperan sebagai nutrisi bagi bakteri baik di dalam usus.
Bakteri baik memiliki potensi untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membantu dalam proses pemecahan zat gizi dari makanan.
Menurunkan Risiko Penyakit Kronis
Antioksidan yang terkandung dalam buah duku tidak hanya memiliki potensi untuk melawan radikal bebas, tetapi juga dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis. Penyakit kronis yang dimaksud mencakup kanker, penyakit jantung, dan diabetes.
3. Durian
Pexels/Tom Fisk
Durian adalah buah yang berasal dari Asia Tenggara. Buah ini memiliki kulit berduri dan daging buah berwarna kuning.
Durian memiliki rasa yang manis dan asam, serta aroma yang kuat.
Kandungan Gizi 100 gr Durian:
Air: 65 gr
Energi: 134 Kkal
Protein: 2,5 gr
Lemak: 3 gr
Karbohidrat: 28 gr
Serat: 3,5 gr
Kalsium: 7 mg
Fosfor: 44 mg
Zat besi: 1,3 mg
Natrium: 1 mg
Kalium: 601 mg
Zinc: 0,3 mg
Beta-karoten: 146 mcg
Vitamin B1: 0,10 mg
Vitamin B2: 0,19 mg
Vitamin C: 53 mg
Manfaat Buah Durian untuk Anak:
Memberikan energi
Durian termasuk dalam jenis buah yang kaya karbohidrat. Dalam satu biji durian berdaging tebal, yang setara dengan 250 gram, terdapat sekitar 66 gram karbohidrat.
Oleh karena itu, tidak mengherankan jika mengonsumsi beberapa biji durian dapat memberikan rasa kenyang pada si Kecil.
Melancarkan pencernaan
Durian mengandung serat yang berfungsi sebagai prebiotik, meningkatkan jumlah bakteri baik di usus. Peningkatan bakteri baik dalam sistem pencernaan dapat menjaga kesehatan saluran pencernaan si Kecil, mencegah terjadinya sembelit.
Melawan infeksi
Buah durian mengandung protein, zinc, zat besi, serta vitamin A dan vitamin C. Keempat nutrisi ini terbukti memiliki kemampuan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Dengan keberadaan nutrisi tersebut, daya tahan tubuh anak dapat ditingkatkan, sehingga risiko infeksi seperti flu dan batuk dapat diminimalkan.
4. Duwet
intisari.grid.id
Duwet adalah buah yang berasal dari Asia Tenggara. Buah ini memiliki kulit berwarna hitam dan daging buah berwarna putih.
Duwet memiliki rasa yang asam dan manis.
Kandungan Gizi Duwet:
Air: 80,2 gr
Energi: 80 kalori
Karbohidrat: 18,2 gr
Serat: 0,9 gr
Protein: 0,5 gr
Lemak: 0,6 gr
Vitamin C: 130 mg
Manfaat Buah Duwet untuk Anak:
Membantu mengatasi diare
Buah duwet sering dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional untuk mengatasi gangguan pencernaan, seperti diare. Sifat antibakteri dari kandungan astringen pada buah ini mampu menghambat pertumbuhan bakteri dan mengurangi iritasi pada selaput lendir usus.
Menjaga kesehatan gusi dan gigi
Kandungan astringen dalam buah duwet tidak hanya bermanfaat untuk sistem pencernaan, tetapi juga memiliki manfaat untuk kesehatan gusi dan gigi. Astringen sering digunakan sebagai perawatan gigi untuk membersihkan gigi, mengencangkan gusi, dan menghilangkan plak.
Selain mengenalkan aneka ragam nama buah dari huruf D, Mama juga bisa ajak si Kecil untuk mengingat nama-nama buah, menghitung jumlah buah, membandingkan warna dan bentuk, serta tentunya mencicipi rasa buah-buahan tersebut.