7 Peran Papa dalam Pengasuhan Anak yang Tak Kalah Penting dari Mama
Selamat Hari Ayah Nasional!
12 November 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
12 November menjadi perayaan Hari Ayah Nasional yang setiap tahunnya selalu dirayakan oleh masyarakat Indonesia. Dalam menyambut Hari Ayah, banyak anak yang dibantu sang Mama untuk memberikan kejutan kepada Papa dihari yang dikhususkan untuk mereka.
Mama dan Papa memiliki peran yang sama pentingnya dalam proses tumbuh kembangnya buah hati. Keterlibatan Papa dalam membesarkan si Kecil akan membantu meningkatkan kemampuan utama dalam hidup anak seperti kognitif, hubungan serta perilaku sosial anak, hingga kesehatan fisik dan mentalnya.
Menyambut Hari Ayah Nasional di tengah pandemi yang masih mewabah, Mama bisa mengajak si Kecil membuat kejutan kecil-kecilan selagi di rumah saja untuk merayakan hari yang dikhususkan untuk sang Papa.
Selain merayakan Hari Ayah Nasional dengan si Kecil, Mama juga bisa memberi tahu padanya bahwa Papa juga memiliki peran yang sama pentingnya dengan Mama.
Apa saja perannya? Berikut ini Popmama.com telah merangkum beberapa peran penting Papa dalam mengasuh si Kecil. Disimak yuk, Ma.
1. Teman bermain untuk anak
Kebanyakan anak mungkin lebih dekat dengan Mama lantaran waktu bersama Mama lebih banyak dari Papa yang harus sibuk bekerja. Namun jika Papa sudah meluangkan waktu untuk sang anak, biasanya ini dimanfaatkan sebagai waktu bermain antara Papa dan si Kecil.
Seperti yang dikemukakan U.S Children’s Bureau, adanya interaksi anak dan Papa dapat membuat anak belajar mengatur perasaan dan tingkah laku mereka. Dengan bermain bersama Papa, si Kecil akan belajar untuk menghadapi impuls agresif dan kontak fisik tanpa hilang kendali atas emosi yang mereka rasakan.
2. Saling membantu meringankan pekerjaan Mama dan Papa
Sebagai suami istri, tentunya harus menjalankan tugas secara seimbang agar dua belah pihak merasa saling terbantu. Begitu pun dalam urusan mengasuh anak, dibutuhkan kerjasama antara Mama dan Papa untuk membentuk anak yang sesuai harapan orangtua.
Meski tugas utama Papa ialah menafkahi untuk memenuhi kebutuhan keluarga, namun bukan berarti Papa juga lepas tangan dalam mendidik buah hatinya. Justru dengan turut sertanya Papa dalam mengasuh anak, akan meringankan pekerjaan Mama.
Sebab baik Mama atau Papa, keduanya memiliki tugas dan tangung jawab masing-masing selain mengasuh buah hati. Sehingga dengan mengasuh bersama, akan terasa lebih mudah dan menyenangkan tentunya.
Editors' Pick
3. Mengajarkan anak berani mengambil risiko
Saat anak sudah menginjak usia 2 atau 3 tahun, Mama dan Papa sudah bisa berinteraksi dengan lebih baik dibanding usia sebelumnya. Sebab anak usia ini sudah lebih mudah diajak berkomunikasi, Ma.
Untuk itu, dengan adanya Papa dalam pengasuhan anak, maka ia akan banyak mengajarkan ragam pelajaran kehidupan yang akan berguna pada anak dikemudian hari. Papa yang notabene adalah kepala keluarga akan mengajarkan bagaimana mereka untuk bersikap dan berani mengambil risiko atas keputusan yang mereka ambil.
Meski usianya masih terlalu dini, ini akan menjadi pembelajaran yang tertanam dalam diri anak untuk nantinya ia terapkan saat sudah dewasa. Jadi peran Papa dalam memberikan pelajaran kehidupan juga penting ya, Ma.
4. Memengaruhi kesuksesan anak
Ketika anak dekat sang Papa sejak kecil, ini akan memengaruhi kesuksesan di bidang akademiknya nanti. Father Involvement Research Alliance menemukan fakta bahwa anak perempuan yang dekat dengan sang Papa memiliki kepercayaan diri yang tinggi.
Ketika anak memiliki rasa percaya diri yang tinggi, maka ini akan memengaruhinya untuk berperilaku yang baik di sekolah dan jarang mengalami depresi.
Sementara untuk anak laki-laki, mereka akan menjadi pribadi yang lebih terarah dan bisa memiliki pendidikan yang tinggi serta sukses pada kariernya dikemudian hari.
5. Melindungi anak
Daripada Mama, Papa jauh lebih baik dalam melindungi anak-anak mereka dari pengaruh buruk atau predator yang membahayakan anak-anaknya. Saat Papa terlibat dalam proses tumbuh kembang si Kecil, Papa akan ikut memantau apa yang terjadi pada anaknya.
Itulah mengapa kebanyakan Papa adalah orang yang protektif pada anaknya sejak kecil, sebab mereka menginginkan anaknya selalu dalam keadaan yang aman dan nyaman selama proses tumbuh kembangnya berlangsung.
6. Sebagai contoh bagi anak
Sebagai pemimpin keluarga, Papa biasanya dijadikan panutan bagi anggota keluarga termasuk anak-anak. Itulah mengapa peran Papa dalam mengasuh anak tak kalah penting untuk tumbuh kembangnya.
Ketika Papa bersikap baik dihadapan si Kecil dan orang sekitarnya, maka itu akan terekam dan tertanamkan dibenaknya untuk melakukan hal serupa sampai dewasa nanti. Anak akan melihat bahwa perilaku yang sang Papa ajarkan padanya adalah contoh nyata untuk kehidupannya kelak.
7. Menciptakan keluarga yang sehat
Keluarga yang sehat adalah keluarga yang tak hanya sehat fisik, tetapi juga mental. Ini juga bisa dimulai dari keikutsertaan Papa dalam mengaush buah hatinya.
Ketika Papa terlibat dalam pengasuhan anak, tentu saja ini akan membuat Mama merasa senang. Selain meringankan pekerjaan Mama, ini juga menciptakan suasana rumah yang lebih harmonis karena kedekatan satu sama lain.
Mengasuh dan mendidik anak bukanlah tugas yang mudah, untuk itu dibutuhkan keterlibatan Mama dan Papa dalam tumbuh kembang si Kecil. Dengan melakukannya bersamaan, peran mendidik anak tentunya akan menjadi lebih ringan.
Papa dan Mama pun akan merasa lebih bahagia dan turut menyalurkan energi positif ini pada si Kecil, sehingga hal ini akan menciptakan keluarga yang sehat fisik maupun mental.
Nah, itu dia peran penting Papa dalam mengasuh anak yang tak kalah penting dari Mama. Di hari istimewa ini, yuk ajak anak untuk berterima kasih atas apa yang telah sang Papa berikan dalam mendidik dan merawatnya.
Sekali lagi, Selamat Hari Ayah Nasional untuk seluruh Papa di Indonesia.
Baca Juga:
- Sama Pentingnya dengan Mama, Ini 5 Peran Papa untuk Anak Perempuan
- 7 Cara Ampuh Supaya Papa Bisa Lebih Dekat dengan Anak
- 7 Alasan yang Membuat Seorang Papa Dikagumi Anakny
