7 Macam Hadiah yang Dapat Diberikan Kepada Balita
Hemm...kasih hadiah apa ya buat Si Kecil
24 Juni 2018
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di era modern ini, mengadakan perayaan ulang tahun merupakan hal yang lumrah dilakukan oleh orangtua kepada anak.
Selain mengekspresikan rasa beryukur kepada Tuhan atas diberikan tambahan umur, mendapat hadiah dari keluarga dan tamu undangan juga salah satu tujuan diadakannya perayaan ulang tahun.
Mama pasti sering merasa bingung karena harus memberikan hadiah apa kepada Sang Anak yang sedang berulag tahun.
Apalagi kalau Sang anak masih berusia di bawah lima tahun. Sekarang, Mama tidak perlu khawatir karena Popmama.com sudah merangkum tujuh inspirasi hadiah beserta manfaatnya untuk anak balita.
1. Puzzle
Permainan ini sangat bagus diberikan kepada anak di usia 2 sampai 5 tahun. Karena pada usia balita, khususnya usia 2 tahun adalah usia yang baik untuk memperkenalkan sebuah teka-teki.
Selain itu, anak-anak pada usia ini sudah bisa belajar untuk fokus walaupun dapat terganggu juga dengan mudah.
2. Storybook
Selain untuk memperkenalkan huruf dan bacaan, buku selalu menjadi cara terbaik untuk memperkenalkan ilmu pengetahuan kepada anak.
Apalagi, kalau buku yang diberikan banyak ditampilkan ilustrasi-seperti hewan, makanan, bentuk, warna, tempat dan lainnya.
Dengan membiasakan anak membaca buku sejak dini, anak akan mudah mencintai buku di masa remaja hingga ia dewasa, Ma
Editors' Pick
3. Art Materials
Peralatan seni bisa Mama berikan kepada anak dapat menggali kreatifitas dan menghargai karya yang sudah dibuat oleh anak.
Apalagi, kalau Si Anak berani bermain cat air atau cat warna.
Anak akan mudah mengenal warna melalui hal ini, Ma
4. Doctor's Kit
Permainan peralatan dokter dapat membantu meredakan kecemasan anak untuk pergi ke dokter.
Melalui alat mainan ini juga, Mama bisa membuat anak berinteraksi dengan orang di sekitar supaya berpura-pura menjadi dokter.
Hal ini bisa membuat anak lebih berani dan percaya diri, lho.
5. Play Kitchen
Usia balita merupakan usia yang mudah meniru hal di sekitarnya. Melalui permainan “masak-masakan” ini, Mama turut membantu anak untuk belajar tentang dunia di sekitar yang sangat dekat dengannya, yaitu dapur. Jika anak bermain “masak-masakan” ia didorong menjadi kreatif dan berimajinasi melalui akting yang ia lakukan saat bermain.
Permainan ini bisa juga dimainkan anak laki-laki ya Ma. Karena anak laki-laki juga mempunyai kesempatan belajar dari permainan dapur ini, Ma
6. Doll
Boneka mendorong anak untuk berpikir secara abstrak melalui acting yang ia lakukan saat bermain.
Apalagi jika ia sedang berperan sebagai Ayah atau Ibu dari bonek yang ia miliki, anak sangat menyukai hal seperti itu, Ma.
Selain itu, dengan bermain boneka anak secara tidak langsung belajar bagaimana bersikap lembut kepada bonekanya.
Hal ini dapat ia terapkan kepada saudara kandungnya jika sudah tidak bermain
7. Play Doh
Bermain Play-Doh atau lilin mainan memiliki begitu banyak manfaat, Ma. Apalagi jika anak bermain dilengkapi dengan alat pendukung lainnya.
Lilin mainan dapat meningkatkan imajinasi dan keterampilan motorik anak, Ma.
Jadi, tidak perlu khawatir lantainya licin Ma