5 Penyebab Anak 15 Bulan yang Belum Bisa Jalan
Ternyata lingkungan sekitar bisa jadi penyebabnya loh, Ma!
29 Mei 2023

Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setiap anak memiliki tahapan masa pertumbuhannya masing-masing, ada anak di bawah 12 bulan sudah bisa melangkah, ada juga yang di atas 12 bulan masih belum bisa berdiri dengan tegak.
Pada umumnya, perkembangan motorik anak secara normal adalah sebagai berikut:
- 6 - 8 bulan: duduk dan merangkak dengan dengkul
- 12 - 18 bulan: berdiri tanpa tumpuan, dan mulai bisa melangkah jarak pendek
- 18 - 24 bulan: mulai bisa berjalan dengan jarak yang lebih jauh dengan bantuan
- 24 - 36 bulan: bisa berjalan dengan lancar tanpa bantuan, naik tangga, hingga berjinjit
Apakah anak mama sudah berumur di atas 15 bulan dan mengalami kesulitan berjalan? Yuk, Ma simak 5 penyebab anak 15 bulan yang belum bisa jalan di bawah ini yang telah dirangkum oleh Popmama.com untuk membantu perkembangan motorik si Anak.
1. Perkembangan motorik yang terlambat
Pada beberapa anak, mereka bisa saja mengalami keterlambatan di beberapa hal dalam masa pertumbuhan mereka. Keterlambatan itu bisa dalam bentuk sensoris maupun motorik.
Kemempuan motorik sendiri memiliki arti suatu kemampuan manusia yang dilakukan untuk mengontrol gerakan tubuh, seperti memegang, berjalan, merangkak, lari, dan sebagainya.
Tapi Mama tidak perlu khawatir, karena ini adalah hal yang normal dan Mama masih bisa mengajarkan anak secara perlahan seperti mengajarkan anak untuk duduk, melatih anak untuk berdiri, dan masih banyak lagi.
2. Kurangnya latihan motorik halus dan kasar
Sejak usia anak menginjak 6 bulan, Mama sudah bisa melatih motorik halus anak agar kemampuan motoriknya terus berkembang hingga ia berumur 1 tahun.
Ternyata jika Mama tidak melatih kemampuan ini, anak bisa mengalami keterlambatan dalam bidang motorik, salah satunya berjalan.Beberapa hal yang bisa mama lakukan untuk melatih motorik halus dan kasar anak adalah:
- Bermain dengan pasir,
- Menggambar atau mewarnai,
- Bermain puzzle,
- Merangkak, dan
- Bermain bola.