4 Alasan Konsumsi Susu Rendah Gula Penting Bagi Perkembangan Anak
Perlu nggak sih konsumsi susu rendah gula?
17 November 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Memasuki usia 2-4 tahun, kebutuhan si Kecil akan makanan pendamping ASI atau MPASI semakin kompleks lho, Ma. Kenapa begitu? Tentunya karena di usia segini, si Kecil semakin aktif.
Tentunya harus banyak diberi stimulasi agar kemampuan dan tumbuh kembangnya semakin optimal. Apalagi di usia segini biasanya anak sudah mulai kenal yang namanya jajan di luar.
Nah, daripada momen snacking si Kecil diberikan jajanan yang mengandung terlalu banyak gula, Mama bisa siasati dengan memberikannya susu rendah gula. Kenapa? Ini beberapa alasannya, Ma!
1. Faktor yang mendukung perkembangan anak
Faktor yang mendukung tumbuh kembang anak ada banyak lho Ma. Pada umumnya anak memiliki pola pertumbuhan dan perkembangan normal yang merupakan hasil interaksi banyak faktor.
Dikutip dari situs Kemenkes ada beberapa faktor seperti faktor dalam, pranatal, persalinan dan faktor pasca salin. Faktor dalam sendiri adalah ras/etnik, keluarga, genetik dan umur anak itu sendiri. Sementara faktor pranatal meliputi hal-hal yang dilakukan Mama selama masa kehamilan.
Sementara faktor pasca salin adalah sosio ekonomi keluarga, lingkungan pengasuhan, stimulasi sampai gizi anak. Banyakan faktornya? Nah jika si Kecil sudah lahir, tinggal Mama memenuhi nutrisinya sehari-hari dan mengoptimalkan stimulasi dan lingkungan pengasuhan agar tumbuh kembangnya optimal.
Memberikan susu rendah gula adalah salah satu nutrisi yang bisa Mama berikan sehari-hari untuk anak agar tumbuh kembangnya lebih optimal.
Editors' Pick
2. Sebagai salah satu sumber kalori untuk energi si Kecil
Biasanya nih, anak usia 2-3 tahun memiliki aktivitas yang cukup banyak. Bikin Mama selalu ‘muter otak’ supaya kebutuhan kalorinya terpenuhi. Kalori sendiri cukup penting buat Mama pejuang BB atau berat badan anak.
Susu bisa menjadi salah satu sumber kalori untuk energi si Kecil beraktivitas sehari-hari lho Ma. Dikutip dari Klikdokter, segelas susu (200 ml) full cream mengandung 150 kalori. Sedangkan, segelas susu (200 ml) rendah lemak mengandung 80 kalori. Selain kalori, susu rendah gula juga memiliki nutrisi penting seperti protein dan nutrisi baik lainnya.
3. Termasuk snack yang menjadi selingan makan
Memang lebih baik makan makanan yang bergizi, namun boleh banget lho memberikan susu rendah gula sebagai snack selingan makan. Dengan catatan tidak mengganggu makanan utama si Kecil ya Ma.
Kenapa sih harus susu rendah gula? Kandungan gula dalam snack yang terlalu banyak justru dapat memberikan dampak buruk pada anak, salah satunya adalah sugar rush. Sugar rush membuat anak menjadi terlalu aktif dan tidak bisa diam. Sementara dampak jangka panjangnya, dapat menyebabkan obesitas yang dapat meningkatkan risiko terkena tekanan darah tinggi, kadar kolesterol tinggi, serta diabetes tipe 2.
Makanya konsumsi gula pada anak sebaiknya dibatasi. American Heart Association (AHA) menyarankan kebutuhan gula per hari sekitar 100 kalori atau sekitar 6 sendok teh. AHA juga merekomendasikan batas konsumsi gula per hari untuk anak usia 2-18 hingga kurang dari 6 sendok teh atau 24 gram per hari.
Itu sebabnya, jika mau memberikan snack sebagai selingan makan, Mama perlu memastikan produk tersebut rendah gula.
4. Susu rendah gula bantu melengkapi nutrisi si Kecil
Susu rendah gula bisa menjadi snack selingan makan si Kecil, yang nggak cuma enak dan disukai anak tapi juga bantu melengkapi nutrisi tumbuh kembang si Kecil. Tumbuh kembang anak sendiri terdiri dari 4 pilar yaitu kognitif, sosial, pisikal dan linguistic.
Kemampuan kognitif terdiri dari daya ingat, keterampilan pemecahan masalah dan konsentrasi sehari-hari. Penelitian di University of Georgia, menyebutkan jika anak-anak yang konsumsi gula terlalu tinggi dapat mengganggu kinerja belajar dan memori bahkan hingga masa dewasanya.
Sementara menurut studi jurnal Neuroscience & Biobehavioral Reviews mengatakan jika konsumsi gula berlebihan dapat menyebabkan perubahan fungsi neurobiologis otak yang mengubah emosi dan perilaku. Kemampuan sosial itu sendiri meliputi bersosialisasi dengan teman sebaya dan pembentukan karakter di dalam lingkungan. Jadi emosi dan perilaku anak penting banget dalam pembentukan karakternya di lingkungan.
Kemampuan fisik itu meliputi berkembangnya keterampilan dan kinerja geraknya seiring berjalannya waktu, dan perkembangan motorik kasar yang baik. Sementara kemampuan linguistik seperti mengembangkan kemampuan untuk mengatur pikiran dengan jelas dan menggunakannya melalui kata-kata, misalnya berbicara, membaca, dan menulis.
Semua hal itu membutuhkan asupan nutrisi yang lengkap agar 4 pilar tersebut bisa berkembang dengan baik. Susu rendah gula bisa menjadi solusinya, selain karena nutrisi yang lengkap tapi juga rendah gula. Untuk yang satu ini, Mama bisa percayakan snacking si Kecil pada #IndomilkKidsLessSugar.
Indomilk Kids merupakan Susu UHT pertama dengan produk UHT Less Sugar untuk anak di Indonesia. Dengan kandungan gula yang lebih rendah namun rasanya tetap enak, pas banget untuk menjadi Pilihan Pertama susu UHT untuk anak.
Dalam satu kotak susu #IndomilkKidsLessSugar ini mengandung kalsium, tinggi fosfor dan vitamin D, serta tambahan vitamin A, B1, B6 yang bantu mendukung tumbuh kembang si Kecil menjadi lebih optimal. Kementerian Kesehatan menyebutkan jika Vitamin D berfungsi sebagai meningkatkan efisiensi penyerapan kalsium dan fosfat di usus. Nggak hanya itu, dikutip dari WebMD, vitamin D, kalsium dan fosfor penting untuk menjaga kesehatan tulang anak.
Dikutip dari situs Dinas Kesehatan, Vitamin A merupakan salah satu zat gizi yang penting bagi anak karena vitamin A akan melindungi dari beberapa risiko penyakit sehingga pertumbuhan dan perkembangan bayi dan balita lebih optimal. Sementara vitamin B1 baik untuk menambah energi pada anak dan B6 memproduksi sel darah merah serta menjaga sistem pencernaan anak.
#IndomilkKidsLessSugar ini tersedia dalam dua rasa yaitu Indomilk Kids UHT Less Sugar Full Cream tanpa tambahan gula dan Indomilk Kids Less Sugar Cokelat dengan 25% lebih rendah gula, bagus untuk transisi anak dari ASI/Susu formula bagi anak 2 tahun ke atas.
Makanya, buruan stok #IndomilkKidsLessSugar buat si Kecil di rumah. Jangan lupa untuk follow Instagram @indomilk.Kids dan dapatkan produk Indomilk Kids UHT Less Sugar di supermarket terdekat atau e-commerce kesayangan Mama. (WEB)