Jenis-Jenis Kain untuk Pakaian Anak, Nyaman Dikenakan dan Stylish
Jangan hanya mengutamakan gaya tapi anak risih saat mengenakannya
17 Januari 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bagi sebagian orangtua, mendandani anak adalah hal yang menyenangkan. Melihat mereka mengenakan berbagai baju yang stylish, sungguh bikin gemas ya, Ma.
Tetapi selain indah dipandang, memilih baju anak bukan sekadar agar anak kelihatan keren saja. Melainkan juga harus mengutamakan kenyamanan anak. Terutama ketika pakaian tersebut melekat di tubuh anak dalam waktu lama ketika anak beraktivitas.
Berikut ini Popmama.com merangkum jenis-jenis kain untuk baju anak yang nyaman dikenakan, dilansir dari Treasurie.
1. Katun
Katun adalah kain yang menempati posisi pertama untuk bahan baju anak. Ini dikarenakan katun merupakan kain yang lembut dan memungkinkan kulit anak untuk bernapas ketika mengenakannya.
Ada beberapa jenis katun yang biasa digunakan untuk bahan pakaian anak, antara lain muslin, jersey knit, cotton voile, lawn cotton, broadcloth, batiste, fleece, dan broderie anglaise.
Beberapa di antaranya merupakan bahan campuran jadi sudah bukan lagi 100 persen katun. Pilih yang sesuai dengan kenyamanan anak ya, Ma.
Editors' Pick
2. Gingham
Ada banyak sekali variasi kain gingham. Tidak semuanya 100 persen katun, sehingga mama perlu lebih teliti mengecek label keterangannya.
Meskipun begitu, tak perlu ragu mengenakan baju berbahan kain gingham untuk anak karena jenis kain ini nyaman dan punya rangkaian warna-warni yang cerah. Cocok banget untuk pakaian anak.
3. Terry
Terry, atau sering disebut dengan terry cotton atau terry toweling, merupakan kain yang poly-blend. Ciri bahan terry ini adalah menyerupai tumpukan 'anyaman' dengan Bahan ini sangat lembut dan menyerap keringat atau air.
Bahan terry ini cocok digunakan untuk t-shirt, celana anak sehari-hari, celana olahraga, atau pun dress anak.
4. Rayon bambu
Rayon bambu atau bamboo rayon belakangan ini populer digunakan sebagai bahan pakaian anak, terutama pakaian bayi. Rayon bambu punya kualitas yang baik yang dapat menyesuaikan dengan suhu tubuh anak.
Rayon bambu adalah kain lembut alami dan sifatnya 'jatuh' serta lembut sehingga memungkinkan anak bergerak bebas ketika mengenakannya. Selain itu, rayon bambu juga dapat menyerap kelembapan tubuh anak dan hipoalergenik.
5. Linen
Linen adalah salah satu bahan yang harganya cukup mahal. Tetapi pakaian anak berbahan linen bisa dipastikan berkualitas tinggi. Sekalipun sering dicuci, kualitas pakaian anak berbahan linen tetap terjaga dengan baik.
Pakaian berbahan linen ringan dikenakan anak dan awet. Selain itu dapat dicuci dengan mudah menggunakan mesin cuci dan gampang kering.
Itu dia lima jenis kain untuk pakaian anak yang dapat mama pilih. Selain bergaya, anak juga harus nyaman mengenakan pakaiannya ya, Ma. Semoga informasi ini bermanfaat!
Baca juga:
- Muncul Ruam pada Kulit, Bisa Jadi Bayi Mama Terkena Alergi Detergen
- Hair Tourniquet, Jari Bayi Terlilit Benang yang Akibatnya Fatal
- 10 Rekomendasi Masker Kain Non Medis untuk Anak-Anak