Keseimbangan asupan gizi sangat diperlukan tubuh manusia untuk menjalankan fungsinya. Terutama pada anak-anak yang sedang dalam masa tumbuh-kembang.
Anak kurang gizi atau malnutrisi tidak dapat berkembang dengan baik sehingga berdampak terhadap kesehatan jangka panjang. Salah satunya adalah stunting.
Berikut ini Popmama.com merangkum 7 penyebab anak kurang gizi yang perlu orangtua ketahui dan hindari, dilansir dari MomJunction:
1. Kemiskinan
Pixabay
Tak bisa dipungkiri, kemiskinan merupakan salah satu penyebab anak kurang gizi. Karena kemiskinan, masyarakat mengalami kesulitan menjangkau akses makanan sehat. Hal inilah yang membuat kemiskinan menjadi penyebab paling umum dari anak kurang gizi di seluruh dunia.
2. Kebiasaan makan yang buruk
freepik/freepik
Anak dengan kebiasaan makan yang buruk berisiko mengalami kekurangan gizi. Anak pemilih makanan berisiko kekurangan gizi dalam jangka panjang.
Di sisi lain, jika anak makan berlebihan atau mengonsumsi makanan tinggi kalori secara terus-menerus, anak juga berisiko mengalami kelebihan gizi yang cenderung mengarah ke ketidakseimbangan gizi.
Editors' Pick
3. Gangguan kondisi pencernaan
Freepik/Freepik
Gangguan kondisi kesehatan pencernaan seperti penyakit Crohn, penyakit radang usus, atau disfagia, dapat memengaruhi pencernaan dan penyerapan makanan. Jika anak mengalami kondisi ini, maka risiko anak kurang gizi meningkat.
4. Gangguan kesehatan mental
Freepik
Ilustrasi anak menangis di tempat umum
Depresi dan kecemasan adalah kondisi kesehatan mental yang dapat menekan nafsu makan atau sebaliknya, menyebabkan anak makan berlebihan.
Gangguan makan yang memengaruhi pola makan anak ini menjadi penyebab anak kurang gizi. Misalnya anoreksia nervosa yang membuat asupan makan anak terbatas.
5. Gangguan kesehatan kronis
Freepik/Jiboom
Anak yang mengalami sakit kronis, seperti TBC dan kanker, umumnya mengalami penurunan nafsu makan. Apabila tidak segera ditangani dengan pengelolaan kebutuhan kalori dan protein untuk melawan penyakitnya, kondisi kesehatan anak dapat turun dengan drastis.
6. Kebersihan yang buruk
Freepik
Kebersihan lingkungan yang buruk dapat menyebabkan berkembangnya penyakit menular, seperti diare. Infeksi pencernaan berulang akibat kebersihan yang buruk meningkatkan risiko anak kurang gizi.
7. Kurangnya pengetahuan orangtua
Freepik/Gpointstudio
Seringkali penyebab anak kurang gizi karena kurangnya pengetahuan orangtua mengenai pola makan anak yang sehat. Oleh karena itu, penting bagi orangtua untuk menyediakan makanan yang tak hanya mengenyangkan dan enak bagi anak, melainkan juga seimbang jenis dan jumlah gizi yang dibutuhkan oleh anak.
Itulah beberapa penyebab anak kurang gizi yang penting menjadi perhatian orangtua. Segera periksakan anak ke dokter apabila anak mengalami tanda-tanda awal kekurangan gizi agar mendapatkan penanganan yang tepat. Semoga informasi ini bermanfaat!