Anak Usia 5 Tahun Menyelamatkan Keluarganya dari Kebakaran

Ajari si Kecil pertolongan pertama agar ia bisa mengantisipasi hal tak terduga saat kecelakaan

21 Februari 2020

Anak Usia 5 Tahun Menyelamatkan Keluarga dari Kebakaran
entertainmentdaily.co.uk
Adeline Kinanti
Adeline Kinanti

Seorang anak laki-laki berusia lima tahun mendapat pujian sebagai seorang pahlawan karena telah menyelamatkan adik perempuannya beserta keluarga dari kebakaran yang melanda rumahnya.

Anak laki-laki yang diketahui bernama Noah Wood, dari Kingston, Georgia telah menyelamatkan anggota keluarga dan hewan peliharannya dari kebakaran.

Noah diketahui menyelamatkan adik balitanya, Lily melalui jendela kamar, kemudian ia kembali menyelamatkan anjingnya serta menyalakan alarm tanda darurat untuk membangunkan keluarganya yang sedang tidur.

Api yang membakar rumah Noah diduga berasal dari aliran listrik. Noah yang terbangun pertama kali d rumah tersebut langsung menyelamatkan adiknya melalui jendela.

Menurut Brigade pemadam kebakaran setempat, Noah berlari menuju rumah pamannya untuk meminta bantuan. Setelah itu ia kembali ke dalam rumah untuk membawa anjingnya.

Atas kejadian ini, Noah mengalami luka bakar di pergelangan tangannya, sedangkan Lily mengalami luka bakar di kakinya.

Dalam wawancara WSB-TV Atlanta, Kakeknya, David Wood mengatakan "jika bukan karena Noah, kami tidak tahu apa yang akan terjadi. Kami semua tertidur dan bisa kehilangan nyawa."

David juga mengatakan bahwa ia bersyukur keluarganya selamat meski seluruh aset rumahnya harus terbakar.

"Atas izin Tuhan, seluruh anggota keluarga kami selamat dan berhasil keluar dari rumah. Jika bukan karena Noah, tidak mungkin kami berada sampai hari ini. Dalam beberapa menit seluruh keluarga kami selamat, meski rumah kami mengalami kerugian total." ujarnya.

David mengatakan bahwa keluarga mereka tidak memiliki asuransi, namun warga setempat telah ikut membantu mereka.

Melalui GoFundMe, telah ada bantuan yang dibuat untuk membantu keluarganya.

"Kami berencana untuk membangun kembali rumah, dan beberapa waktu ini akan tinggal sementara di Motel atau menyewa rumah kecil sambil menyicil pembangunan rumah kami."

Pada hari Jumat pagi, halaman situs penggalangan dana GoFundMe telah menghasilkan lebih dari $14.000 untuk keluarga Noah.

Atas kejadian ini, Noah mendapatkan penghargaan dari pemadam kebakaran setempat atas penyelamatan yang ia lakukan.

Kepala pemadam kebakaran Dwayne Jamison mengatakan kepada media, "kewaspadaan anak usia 5 tahun ini sangat luar biasa. Jarang ada anak yang bisa melakukan hal ini."

Hal yang dilakukan Noah memang terbilang cukup heroik untuk anak seusianya, tidak ada seorangpun yang menginginkan keluarga mereka dalam bahaya. Namun, Mama bisa mengajarkan si Kecil cara menyelamatkan diri dari insiden kebakaran seperti ini.

Berikut ini Popmama.com rangkum cara mengajarkan anak untuk menyelamatkan diri ketika kebakaran.

1. Ketika kebakaran terjadi, jangan panik

1. Ketika kebakaran terjadi, jangan panik
Freepik

Saat terjadi peristiwa yang tidak diinginkan seperti kebakaran, panik akan membuat konsentrasi seseorang pecah dan blank. Hal ini justru membahayakan dan dapat menyebabkan tindak ceroboh yang mungkin membahayakan diri sendiri.

Lihat kondisi dan situasi, tetap tenang dan jangan panik. Ajari anak untuk mengetahui rute keselamatan dan cara-cara yang bisa dilakukan ketika terjadi kebakaran.

Minta anak tetap berada di sisi orangtua dan waspada dengan api yang membakar ruangan sambil mencari celah untuk menyelamatkan diri.

Editors' Pick

2. Tutup hidung dan mulut agar tidak menghirup asap

2. Tutup hidung mulut agar tidak menghirup asap
Freepik

Jika terjadi kebakaran, minta anak untuk menutup hidung dan mulut dengan baju atau handuk basah.

Ini berguna agar asap kebakaran tidak terhirup dan masuk ke paru-paru sehingga dapat menyebabkan sesak napas.

Cari jalan keluar yang belum terkena api. Berjalan hati-hati agar tidak ada puing-puing yang terjatuh dan mengenai tubuh.

3. Berjalan merunduk atau merangkak

3. Berjalan merunduk atau merangkak
Freepik

Asap kebakaran pada umumnya akan berkumpul di atas langit-langit, untuk menghindari asap berbahaya ini dapat dilakukan dengan cara membungkukan badan dan jalan merangkak.

Api yang membakar barang-barang di dalam rumah cenderung memilki penyebaran yang cepat ke seluruh ruangan. Tetap tutup hidung dan mulut agar asap tidak terhirup oleh tubuh.

Berjalan merunduk dan merangkak diketahui dapat membantu menghindari asap dan uap panas kebakaran serta dapat menghindari puing-puing yang jatuh dan berisiko mencederai.

4. Mencari jalur evakuasi dan tempat yang aman

4. Mencari jalur evakuasi tempat aman
Freepik

Cari jalur evakuasi dan tempat yang aman ketika terjadi kebakaran. Jika rumah terbakar, pastikan titik evakuasi berada pada jarak yang cukup aman sehingga ketika terjadi reruntuhan puing yang terbakar, titik evakuasi tidak terkena dampaknya.

Jika terjadi kebakaran di dalam gedung, misalnya sekolah, cari petunjuk evakuasi yang berada di dekat tangga darurat. Katakan pada anak untuk mengikuti intruksi dari guru dan jangan berpencar.

Hindari penggunaan lift saat kondisi darurat karena kondisi tersebut dapat menyebabkan lift berhenti mendadak.

5. Segera minta bantuan pemadam kebakaran

5. Segera minta bantuan pemadam kebakaran
Freepik

Segera minta bantuan dari orang lain untuk menghubungi pemadam kebakaran. Pastikan orang-orang di dalam ruangan sudah berhasil dievakuasi sehingga dapat mengurangi adanya korban jiwa.

Itu dia beberapa cara menyelamatkan diri dari kebakaran yang bisa Mama ajarkan pada si Kecil.

Cara-cara ini juga dapat disebarkan ke teman-teman sekolahnya supaya banyak yang lebih waspada dan dapat menyelamatkan nyawa banyak orang dengan tenang tanpa panik.

Baca juga:

Topic:

The Latest