Inilah 5 Pertolongan Pertama Mengatasi Sakit Telinga pada Anak Balita
Sebaiknya gunakan bahan alami saat si Kecil mengeluh sakit telinga
3 Agustus 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tahukah Ma, bahwa anak balita sangat rentan terserang penyakit, termasuk virus dan infeksi telinga. Di tengah cuaca yang kurang bersahabat, biasanya penyakit telinga tersebut memiliki gejala yang mirip dengan infeksi virus influenza.
Dikutip dari HealthCommunities.com, di mana sakit telinga pada anak-anak dapat terjadi pada usia berapa pun.
Beberapa anak akan mengalami infeksi telinga ini hanya sesekali, tetapi ada juga yang sering terjadi dan tidak sembuh dengan cepat sehingga menimbulkan ketidaknyamanan.
Sementara infeksi telinga dapat menyebabkan rasa sakit seperti berdenyut-denyut. Tetapi ada 5 tindakan tepat untuk pertolongan pertama yang bisa orangtua lakukan guna meringankan nyerinya. Berikut ulasan dari Popmama.com selengkapnya.
1. Gunakan irisan bawang merah
Pada umumnya infeksi telinga tengah lebih sering terjadi pada anak-anak daripada orang dewasa.
Dilansir dari MedicalNewsToday, bahwa dokter akan menyarankan orangtua untuk mengawasi anak yang mengalami infeksi telinga selama 2 sampai 3 hari untuk memberikan sistem kekebalan mereka dan mengobatinya di rumah.
Solusinya adalah menggunakan irisan bawang merah yang mengandung zat antimikroba. Penggunaan bawang merah bisa memerangi infeksi pada telinga sang anak.
Ambillah bawang merah yang sudah dikupas dan dicuci bersih dan potong menjadi dua, kemudian rendam bawang di dalam air hangat hingga empuk.
Langkah selanjutnya bungkus bawang dengan kain dan letakkan di telinga anak. Biarkan bawangnya di telinga selama semalaman dan ambil saat di pagi hari.
Editors' Pick
2. Kompres telinga anak dengan kain hangat
Ketika mengevaluasi sakit telinga pada anak balita, hal yang perlu diketahui bahwa infeksi telinga biasanya terjadi setelah mengalami gejala pilek selama beberapa hari.
Infeksi telinga pada anak kecil tidak membutuhkan antibiotik dan dapat diobati dengan obat rumahan seperti kompres hangat.
Di mana mengompres hangat di telinga anak dapat membantu meringankan rasa sakitnya.
Cobalah tempelkan kompres kain hangat basah yang lembap di telinga anak selama 10 hingga 15 menit. Hal ini membantu mengurangi nyeri.
3. Meneteskan minyak bawang putih pada telinga anak
Pilihan solusi lain yang dapat Mama lakukan saat anak mengalami infeksi telinga ialah dengan menggunakan minyak bawang putih.
Medical News Today memaparkan bahwa anak-anak lebih rentan terhadap infeksi telinga karena bagian eustachius mereka lebih pendek dan sempit daripada orang dewasa.
Hal itu memudahkan bakteri untuk mencapai telinga tengah dan menjadikan cairan lebih mudah terperangkap.
Pertahanan alami untuk melawan infeksi telinga anak dengan meneteskan minyak bawang putih ke dalam telinganya sebanyak 3-4 kali sehari.
Mama dapat membelinya di apotek atau toko kesehatan yang menjualnya.
Penggunaan minyak bawang putih yang bersifat anti radang bisa mengurangi denyutan maupun pembengkakan dan sekaligus membunuh bakteri di dalam telinganya.
4. Memberi anak asupan vitamin C
Saat anak mengalami infeksi telinga biasanya membuat ia menjadi rewel, hal itu karena telinganya sangat terasa nyeri.
Dikutip dari Health Link BC, bahwa infeksi telinga adalah infeksi bakteri yang paling sering didiagnosis pada anak-anak di bawah usia 7 tahun.
Jika si Kecil mengalaminya maka berikan suplemen vitamin C untuk mengurangi pembengkakan di telinga dengan takaran dosis yang tepat.
Kandungan antioksidan dari asupan vitamin C dapat melindungi sel dan jaringan tubuh dari serangan radikal bebas, termasuk sel-sel rambut dalam telinga anak.
Dengan demikian, pemberian vitamin C akan melindungi telinga anak dari gangguan pendengaran.
5. Tinggikan posisi kepala anak
Infeksi di bagian telinga tengah anak balita dapat semakin terasa gejalanya ketika ia berbaring.
Pada posisi berbaring, terjadi pengumpulan cairan dan memberikan tekanan ekstra pada jaringan yang meradang.
HealthCommunities.com mengatakan bahwa setiap kali anak-anak mengalami gejala infeksi telinga, maka orangtua perlu mengurangi beberapa ketidaknyamanannya.
Dengan demikian, segera angkat kepalanya saat tidur. Gunakan beberapa bantal di bawah kasur untuk membuat posisi kepala anak lebih tinggi, tujuannya agar cairan turun dan memperbaiki drainase sinus.
Selain melakukan kelima cara di atas, orangtua juga perlu memeriksakan telinga anak ke dokter THT untuk mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan yang lebih maksimal.