Ketahui 5 Manfaat Terapi Musik untuk Anak Autism Spectrum Disorder
Salah satu pendekatan yang paling umum adalah terapi musik
16 Maret 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Anak autism spectrum disorder (ASD) adalah gangguan perkembangan otak yang memengaruhi kemampuan dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain.
Menurut Pregnancybirthbaby, terapi bisa membantu anak berkomunikasi secara lebih baik dalam mengasah keterampilan sosial dan emosinya.
Diagnosis dan terapi sejak dini terbukti memiliki peranan penting bagi mereka.
Nah, kali ini Popmama.com akan berbagi informasi tentang 5 manfaat positif dari terapi musik untuk anak autism spectrum disorder :
1. Mengurangi tingkat kecemasan pada anak
Faktanya, terapi musik untuk anak autisme dapat mengurangi tingkat kecemasannya.
Ya, karena anak dengan autisme mudah merasa stres dan cemas dibandingkan anak normal lainnya.
Di mana stres dapat meningkatkan hormon kortisol dalam tubuh yang membuat mereka lebih waspada dan gelisah.
Dengan demikian, terapi musik yang dilakukan seperti mendengarkan lagu akan membuatnya jadi rileks dan lebih toleran terhadap stimulasi sensori.
Editors' Pick
2. Memberikan perubahan perilaku yang positif
Salah satu tantangan terbesar dalam membesarkan anak dengan autisme adalah sering mengalami meltdown.
Kondisi tersebut menyebabkan sang anak tidak bisa mengungkapkan emosi dan pikirannya kepada orangtua, sehingga membuat ia jadi resah.
Dengan anak autisme mendengarkan musik, maka ia bisa mengendalikan dirinya saat mengalami meltdown.
Selain itu, dalam terapi musik maka akan mendorong interaksi sosial dan memberikan perubahan perilaku yang positif.
3. Sebagai media komunikasi yang lebih baik
Faktanya, anak autisme tidak bisa menangkap isyarat maupun suara saat orang lain sedang berbicara kepadanya.
Sebab terdapat masalah pada pemrosesan suara di otaknya, sehingga cenderung mengalami kesulitan memahami perintah verbal dan membaca isyarat nonverbal.
Sementara aktivitas dari terapi musik seperti bernyanyi atau bermain musik sambil bergerak, ini dapat menghubungkan area auditori dan motorik di otaknya.
Hal tersebut bisa dijadikan sebagai media komunikasinya dalam memahami perintah verbal secara lebih baik.
4. Memperbaiki sensor motorik sang anak
Salah satu pendekatan untuk anak ASD yang paling umum adalah dengan terapi musik.
Di mana terapi musik merupakan kegiatan menyenangkan yang dapat mengembangkan kreativitas seni dan mengolah sensor motorik sang anak.
Selain itu, dengan terapi musik maka akan memperbaiki kualitas hidup anak yang memiliki masalah dalam keseimbangan dan kemampuan motoriknya.
Dalam terapi musik, di sinilah ada aktivitas seperti memainkan alat musik, berjalan mengikuti irama atau bermusik sambil bergerak yang cukup efektif untuk mengasah keseimbangan tubuh.
5. Meningkatkan kualitas tidur sang anak
Ada banyak faktor yang berperan menyebabkan anak dengan autisme susah tidur nyenyak.
Pada umumnya, kadar hormon melatonin pada anak ASD akan meningkat di malam hari dan turun di siang hari. Akibatnya, siklus tidur mereka jadi terganggu.
Dalam terapi musik, tentu kegiatan ini hal yang menyenangkan dan menenangkan.
Dengan demikian, terapi musik bisa membuat tubuh sang anak menjadi lebih rileks dan meningkatkan kualitas tidurnya.
Setelah mengetahui kelima manfaat terapi musik untuk anak ASD, pastikan tetap berkonsultasi tentang kondisi kesehatan mereka kepada tenaga profesional.
Baca juga:
- Chua Kotak Mengenalkan Musik pada Anaknya Sejak Dini
- Ma, Cari Tahu Yuk Pentingnya Musik untuk Perkembangan Balita
- Manfaat Musik untuk Perkembangan Anak