5 Kelebihan Bakteri Lactobacillus sebagai Probiotik
Tidak hanya untuk pencernaan, bakteri Lactobacillus juga baik untuk daya tahan tubuh anak
5 April 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mama pasti sudah sering mendengar nama bakteri Lactobacillus bukan? Bakteri ini banyak digunakan dalam industri makanan.
Biasanya ia digunakan untuk membantu proses fermentasi dalam pembuatan yogurt dan keju. Tapi apakah Mama sudah benar-benar mengenal bakteri ini?
Selain membantu proses fermentasi, beberapa spesies Lactobacillus, seperti Lactobacillus casei, Lactobacillus plantarum, Lactobacillus reuteri, dan Lactobacillus rhamnosus juga mampu berperan sebagai probiotik lho, Ma!
Probiotik adalah kelompok mikroorganisme yang mampu memberikan efek positif pada kesehatan inangnya.
Dengan kata lain, bakteri Lactobacillus dapat membantu Mama menjaga kesehatan anak!
Sebenarnya, beberapa dari kelompok mikroorganisme ini sudah ada di dalam tubuh manusia.
Namun, Mama dapat menambah jumlahnya dengan memberikan makanan tertentu pada anak.
Demi kesehatan anak yang lebih terjaga, simak lima kelebihan bakteri Lactobacillus sebagai probiotik berikut yuk, Ma!
1. Membersihkan sistem pencernaan
Kelebihan bakteri Lactobacillus yang pertama adalah mampu membersihkan sistem pencernaan.
Keberadaan bakteri ini di dalam sistem pencernaan akan membantu membersihkan kotoran-kotoran yang mengendap.
Alhasil, pencernaan anak akan menjadi lebih lancar dan anak terhindar dari gangguan pencernaan, seperti diare, iritasi usus, serta sembelit.
Editors' Pick
2. Membantu proses penyerapan makanan
Selain membantu membersihkan sistem pencernaan, bakteri Lactobacillus juga mampu membantu proses penyerapan makanan lho, Ma.
Pasalnya, probiotik mampu memecah makanan yang masuk sehingga lebih mudah terserap. Ia juga memecah hidrokarbon yang diperlukan tubuh untuk menyerap makanan.
3. Memperkuat daya tahan tubuh
Tidak hanya untuk kesehatan pencernaan, bakteri Lactobacillus juga mampu memperkuat daya tahan tubuh anak. Pasalnya, bakteri ini mampu menyeimbangkan jumlah bakteri baik di dalam usus.
Bakteri baik berfungsi membunuh bakteri jahat, virus, kuman, ataupun jamur yang masuk ke dalam tubuh bersamaan dengan makanan. Otomatis, semakin banyak jumlah bakteri baik, daya tahan tubuh pun akan semakin kuat.
4. Mencegah eksim
Eksim adalah sebuah kelainan kulit yang ditandai dengan peradangan, bengkak, dan rasa gatal. Kelainan ini biasanya dialami oleh anak-anak karena kulit mereka gagal memperbaiki bagian kulit yang rusak. Bagian yang rusak itu pun menjadi rentan terjadap bakteri dan meradang.
Untungnya, Mama dapat mengatasi eksim dengan bantuan bakteri Lactobacillus, khususnya Lactobacillus rhamnosus. Hal ini telah dibuktikan oleh American Journal of Clinical Dermatology. Bahkan, mengonsumsi bakteri Lactobacillus selama hamil dapat mencegah eksim pada anak nantinya lho, Ma.
5. Mengurangi intoleransi laktosa
Kelebihan lain dari bakteri Lactobacillus adalah mampu mengurangi intoleransi laktosa pada anak. Intoleransi laktosa sendiri adalah sebuah kondisi dimana anak tidak mampu mencerna laktosa dengan baik karena rendahnya kadar enzim laktase di dalam usus.
Nah, Lactobacillus yang merupakan bakteri asam laktat akan membantu mencerna laktosa yang masuk ke dalam tubuh.
Itulah lima kelebihan bakteri Lactobacillus sebagai probiotik. Bermanfaat sekali kan, Ma? Nah, jika Mama ingin anak Mama mendapatkan manfaat-manfaat tersebut, Mama bisa memberikan anak Mama makanan-makanan yang mengandung probiotik. Seperti yogurt, tempe, kimchi, dan acar. Yuk, jaga kesehatan anak Mama!
Baca juga:
- Kapankah Saat yang Tepat Memberikan Yogurt Untuk Bayi?
- 5 Manfaat Yogurt yang Baik Bagi Kesehatan Anak
- Bolehkah Ibu Hamil Minum Yakult? Ini Faktanya, Ma!
