Persaingan akademis yang semakin ketat secara tidak langsung telah mengubah mindset orangtua. Mereka pun menomorsatukan akademis dan menuntut anak untuk mendapatkan nilai yang tinggi.
Alhasil, hampir semua waktu anak digunakan untuk belajar. Bahkan tidak jarang, orangtua mengurangi waktu kegiatan lainnya agar anak memiliki waktu yang lebih banyak untuk belajar. Salah satu waktu yang umum dikurangi adalah waktu anak untuk menekuni hobi.
Hobi adalah sebuah aktivitas yang disenangi dan rutin dilakukan pada waktu senggang.
Beberapa orangtua meyakini bahwa hobi, seperti olahraga dan seni, hanya akan menghambat pencapaian akademis anak. Padahal, sudah banyak penelitian yang membuktikan manfaat memiliki hobi bagi anak lho, Ma.
Bahkan, anak yang memiliki hobi sejak dini terbukti lebih bahagia. Hal ini bukan satu-satunya manfaat yang akan diperoleh anak. Yuk, simak manfaat-manfaat lainnya:
1. Meningkatkan rasa percaya diri anak
caterina.net
Hobi bisa meningkatkan rasa percaya diri anak lho, Ma. Jadi kalau anak Mama termasuk anak yang pemalu, Mama bisa mengenalkannya pada hobi untuk membantunya meningkatkan rasa percaya diri.
Hal ini bukan tanpa alasan. Menurut Canadian Institute of Advance Research, proses menekuni hobi akan mengeluarkan rasa percaya diri yang terpendam. Ketika anak sudah menguasai suatu hobi tertentu, ia pun akan lebih percaya diri untuk menghadapi tantangan lain.
2. Membiasakan anak untuk bersosialisasi
Freepik
Saat sedang menekuni hobi tertentu, tidak jarang anak akan bergabung dengan komunitas. Bahkan, beberapa hobi, seperti olahraga misalnya adalah hal yang harus dimainkan bersama-sama.
Otomatis, anak akan bertemu dengan sesamanya saat menekuni hobi. Ia pun akan belajar cara berkomunikasi dan berinteraksi dengan sesamanya. Dengan kata lain, hobi adalah cara natural untuk membiasakan anak bersosialisasi.
Editors' Pick
3. Meningkatkan fokus anak
familyfocusservices
Disadari atau tidak, beberapa hobi membutuhkan perhatian dan fokus yang tinggi untuk bisa dikuasai. Sebut saja olahraga.
Hampir semua jenis olahraga membutuhkan latihan dan fokus agar kemampuan anak terasah. Seni pun demikian. Anak harus terus fokus mengasah kemampuannya agar menjadi lebih baik.
Dengan demikian, anak yang memiliki hobi sejak dini akan memiliki fokus yang lebih tinggi daripada mereka yang tidak memilikinya. Mereka sudah terbiasa untuk fokus mempelajari satu hal untuk menjadi lebih baik.
4. Mengasah kreativitas anak
Pixabay/Marimari1101
Banyak jenis hobi, terutama yang berhubungan dengan seni, yang membutuhkan kreativitas. Sebut saja melukis, bermain musik, menari, menulis, dan lain-lain. Otomatis, semakin sering menekuni hobi tersebut, kreativitas anak akan semakin terasah.
Awalnya, anak mungkin hanya meniru karya-karya orang lain. Namun, seiring berjalannya waktu, anak mampu membuat hasil karyanya sendiri yang berbeda dari hasil karya lainnya. Oleh karena itu, biarkan anak memiliki hobi dan mengasah kreativitas yang ia miliki ya, Ma!
5. Memperluas pengetahuan anak
Freepik/Rawpixel.com
Saat seorang anak menekuni hobi tertentu, ia akan mempelajari pengetahuan-pengetahuan khusus yang belum tentu ia dapatkan saat belajar di sekolah. Otomatis, anak yang memiliki hobi sejak dini akan memiliki pengetahuan yang lebih luas.
Manfaat ini akan semakin terasa jika anak Mama memiliki hobi membaca. Bagaimanapun, buku adalah jendela dunia. Setuju kan, Ma?
6. Mendorong anak untuk menjadi lebih baik
sportskickstart
Dalam hidup, seseorang harus selalu belajar dan berkembang agar menjadi lebih baik, atau dengan kata lain memiliki growth mindset. Bahkan, tidak jarang seseorang mengalami kegagalan dalam hidup karena tidak memiliki pola pikir tersebut.
Growth mindset sendiri adalah sebuah pola pikir yang percaya bahwa kemampuan seseorang bisa terus dikembangkan dengan proses belajar dan kerja keras. Pola pikir ini percaya kegagalan adalah tantangan untuk naik ke level selanjutnya.
Tanpa disadari, anak akan memilki pola pikir ini saat menekuni hobi lho, Ma. Pasalnya, anak yang memiliki hobi sudah terbiasa untuk belajar hal baru setiap harinya. Mereka pun sudah terbiasa dengan kegagalan.
Hobi memang tidak menjamin kesuksesan anak. Namun, pola pikir yang telah terlatih tersebut tentu akan membantu anak untuk meraih kesuksesan.
7. Membantu anak mengelola stres ketika sudah dewasa
Freepik/Rawpixel.com
Pada umur balita, anak mungkin belum mengenal ataupun mengalami stres. Namun, stres adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari ketika ia sudah dewasa nantinya. Bahkan, kemampuan mengelola stres adalah salah satu kemampuan yang harus ada pada orang dewasa.
Nah, berdasarkan penelitian, hobi terbukti mampu mengurangi bahkan menghilangkan stres lho, Ma. Oleh karena itu, anak yang sudah terbiasa memiliki hobi sejak dini akan lebih mampu mengelola stres nantinya. Ia akan memiliki kesehatan mental yang lebih baik daripada mereka yang tidak memiliki hobi.
Ternyata memiliki hobi sejak dini memberikan banyak manfaat bagi anak ya, Ma? Tidak hanya untuk kehidupannya saat ini, tapi juga untuk masa depannya.
Oleh karena itu, kenalkan anak pada hobi yuk! Ajak mereka untuk berolahraga ataupun mempelajari seni sesuai minat mereka.