Perbaiki Postur Tubuh Anak dengan Latihan Balet
Gerakan-gerakan balet akan melatih tubuh anak hingga membentuk postur yang ideal
18 Oktober 2019
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Balet adalah salah satu teknik tarian yang terkenal di dunia. Tarian yang berkembang di Eropa pada masa Reinaissance ini menggabungkan seni musik, tarian, serta puisi menjadi sebuah cerita opera yang menarik.
Seiring perkembangan zaman, balet pun menyebar ke seluruh dunia. Di Indonesia sendiri, balet mulai dikenal pada tahun 1900an, ketika Indonesia masih dijajah oleh bangsa Belanda.
Balet terkenal sebagai tarian yang cukup sulit. Bagaimana tidak, gerakan-gerakan pada balet, sebut saja pointe, pirroute, dan plie, adalah gerakan-gerakan yang membutuhkan kelenturan, kekuatan, kelincahan, serta keseimbangan. Meski demikian, tetap banyak anak yang tertarik mempelajari balet karena keindahannya.
Ternyata, mempelajari balet memberikan banyak manfaat bagi anak lho, Ma. Tidak hanya mengenalkannya pada seni, balet juga memperbaiki postur tubuh anak secara perlahan.
Berikut perubahan-perubahan yang akan terjadi pada tubuh anak saat ia mempelajari balet:
1. Tulang punggung menjadi lebih tegak
Saat melakukan gerakan-gerakan balet, secara langsung anak sedang melatih tulang punggungnya. Apabila anak rutin berlatih, tulang punggung pun akan menjadi lebih tegak dan menghasilkan postur tubuh yang ideal.
Selain ideal secara visual, punggung yang tegak juga menghindarkan anak dari masalah tulang belakang, seperti tulang bengkok dan syaraf terjepit.
Otomatis, anak yang berlatih balet akan lebih sehat daripada anak yang sering duduk dengan posisi membungkuk.
2. Otot tubuh menjadi lebih kuat dan kencang
Saat menonton pertunjukan balet, Mama pasti sering melihat penari balet mengangkat kaki 180 derajat ataupun bertumpu pada kedua kaki. Gerakan-gerakan tersebut membutuhkan kekuatan otot lho, Ma.
Oleh karena itu, anak yang berlatih balet secara otomatis akan rutin melatih kekuatan otot tubuhnya. Otot tubuh pun akan menjadi lebuh kuat dan lebih kencang.
Editors' Pick
3. Bagian kaki menjadi lebih kuat dan indah
Seperti yang telah disebutkan, berlatih balet akan memperkuat otot tubuh anak.
Nah, manfaat ini akan sangat terasa pada bagian kaki. Pasalnya, banyak gerakan-gerakan balet yang bertumpu dan fokus pada kaki. Tidak heran jika penari balet memiliki kaki yang kuat.
Tidak hanya itu, rata-rata penari balet memiliki kaki yang lebih indah karena lebih ramping dan lebih jenjang.
4. Tubuh menjadi lebih lentur
Penari balet dikenal memiliki tubuh yang lentur. Pasalnya, gerakan-gerakan pada balet, seperti mengangkat kaki 180 derajat dan mencium lutut, tidak akan bisa dilakukan jika tubuh tidak lentur.
Oleh karena itu, anak yang berlatih balet akan memiliki tubuh yang lebih lentur daripada mereka yang tidak berlatih.
Tentunya kelenturan ini baru bisa diperoleh setelah latihan rutin selama beberapa waktu.
5. Tubuh menjadi lebih ramping
Jika diperhatikan, rata-rata penari balet memiliki tubuh yang ramping. Bukan tanpa alasan, pasalnya saat berlatih ataupun tampil, penari balet akan melakukan gerakan-gerakan ekstrim yang membutuhkan kekuatan.
Gerakan-gerakan tersebut efektif membakar lemak tubuh yang ada di bawah lapisan kulit.
Oleh karena itu, anak yang berlatih balet akan memiliki tubuh ramping meskipun tanpa melakukan diet.
6. Bagian perut menjadi lebih rata
Selain tubuh yang ramping, anak yang berlatih balet juga akan memiliki perut yang rata lho, Ma.
Pasalnya, anak akan banyak membusungkan dadanya saat menari balet.
Gerakan ini menarik otot-otot yang ada di perut anak. Jika dilakukan terus-menerus, otot perut pun akan lebih terlatih dan menjadi lebih ramping.
7. Tubuh menjadi lebih tinggi
Hampir semua gerakan balet menuntut tubuh untuk selalu tegak. Tulang pun akan tertarik secara perlahan dan meninggi. Oleh karena itu, balet diklaim mampu menambah tinggi badan.
Manfaat ini akan semakin terasa jika anak yang mempelajari balet sedang dalam masa pertumbuhan. Latihan balet akan membantu mempercepat pertumbuhan tersebut.
Itulah perubahan-perubahan yang akan terjadi pada tubuh anak saat ia mempelajari balet. Ternyata balet memiliki banyak manfaat ya, Ma?
Jika anak memiliki ketertarikan pada bidang seni, terutama tarian, coba ajak dia untuk berlatih balet yuk!