WNA Prancis Tinggalkan Anak di Polsek Kuta Bali Ditemukan Tewas

Seorang WNA Prancis tinggalkan anaknya di Polsek Kuta Bali dan ditemukan tewas di hotel

10 September 2024

WNA Prancis Tinggalkan Anak Polsek Kuta Bali Ditemukan Tewas
Instagram.com/polsek_kuta_utara

Baru-baru ini, Polsek Kuta Utara di Bali menjadi saksi peristiwa mengharukan sekaligus mengenaskan. Seorang wanita WNA Prancis berinisial AI meninggalkan anak laki-lakinya yang berusia 4 tahun di kantor polisi.

Awalnya, sang Mama datang bersama anaknya dengan alibi membuat laporan, namun tak lama kemudian, ia ternyata pergi begitu saja dengan alasan membayar ojek online meninggalkan anak laki-lakinya. Hingga beberapa waktu berlalu, sang Mama tidak juga kembali, dan anaknya pun ditinggalkan begitu saja di Polsek Kuta Utara.

Anak itu akhirnya dibawa oleh polisi kembali ke villa tempat ia tinggal, namun AI sudah tak ada di sana. Polisi kemudian berkoordinasi dengan Konsulat Prancis untuk memberikan perlindungan kepada sang anak.

Penasaran dengan kronologi lengkapnya? Mari kita cari tahu mengapa WNA Prancis tinggalkan anak di Polsek Kuta Bali ditemukan tewas, hanya di Popmama.com.

Editors' Pick

1. Kronologi awal, seorang wanita WNA Prancis tinggalkan anak di Polsek Kuta Utara

1. Kronologi awal, seorang wanita WNA Prancis tinggalkan anak Polsek Kuta Utara
Instagram.com/polsek_kuta_utara

Kejadian ini bermula ketika AI, seorang WNA Prancis, datang ke Polsek Kuta Utara bersama anaknya yang berusia 4 tahun.

Tujuan awalnya adalah untuk membuat laporan polisi. Namun, tidak lama setelah tiba, AI beralasan hendak membayar ojek online di luar kantor polisi. Polisi tidak menyangka bahwa AI tidak akan kembali dan malah meninggalkan anaknya di Polsek.

Dari video yang diupload oleh kanal Instagram @polsek_kuta_utara, setelah beberapa waktu menunggu, anak tersebut akhirnya dihibur oleh petugas Polsek dengan memberinya cemilan.

Anak itu kemudian diantar kembali ke villa tempat ia tinggal bersama AI, namun AI sudah tak terlihat. Polisi pun segera berkoordinasi dengan pihak Konsulat Prancis untuk memberikan perlindungan kepada anak tersebut.

Kejadian ini pun sempat viral di media sosial, menimbulkan keprihatinan dari berbagai pihak.

2. Wanita itu ditemukan tewas mengenaskan di Canggu

2. Wanita itu ditemukan tewas mengenaskan Canggu
Unsplash/Thought Catalog

Tragisnya, setelah meninggalkan anaknya di Polsek, AI ditemukan tewas di sebuah hotel di Canggu. Diduga kuat, AI memilih untuk mengakhiri hidupnya. Korban ditemukan gantung diri dalam kondisi tanpa busana pada pukul 12.00 WITA di kamar hotel, pada hari Minggu (01/09/2024).

Hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) menunjukkan ada sekitar 27 luka sayatan di tubuh AI. Tiga sayatan di leher, tujuh di pergelangan tangan kiri, dan beberapa di bagian lainnya. Polisi hingga kini masih menyelidiki lebih lanjut motif kematian tragis ini.

Fakta lainnya dari kejadian ini ialah terdapat temuan terbaru dari pihak kepolisian, AI yang dikenal dengan nama asli Atika Ichou, melakukan check-in di Rimbun Canggu Hotel dengan menggunakan nama samaran.

Ia mendaftarkan diri sebagai Soso de Boche, yang tercatat sebagai warga negara Italia. Ketika check-in, Atika Ichou tidak membawa paspor maupun dokumen identitas lainnya.

3. Pesan menyayat hati dari sang Mama

3. Pesan menyayat hati dari sang Mama
Instagram.com/polsek_kuta_utara

Sebelum mengakhiri hidupnya, AI meninggalkan sebuah pesan yang menyayat hati. Dalam secarik kertas, ia menulis, "I'm Sopin's mother. I'm gonna do something bad, I'm gonna die. My ... has to come to your office, she will take a flight, she know my son is with you. ... Take care of my son please."

Pesan ini menggambarkan betapa putus asanya AI sebelum mengakhiri hidupnya. Dalam pesan itu, ia berharap agar anaknya tetap aman dan bisa bertemu dengan seseorang yang diduga sebagai keluarganya. 

Hingga saat ini, motif bunuh diri dari ibu WNA Prancis tersebut masih belum terungkap secara pasti. Berdasarkan hasil penyelidikan, tidak ada bukti kuat yang menjelaskan alasan AI mengakhiri hidupnya setelah meninggalkan anaknya di Polsek Kuta Utara.

Polisi masih terus mengumpulkan bukti-bukti dan keterangan dari saksi, namun minimnya alat bukti membuat upaya pengungkapan motif semakin sulit.

Pesan terakhir yang ditinggalkan AI mengindikasikan kondisi emosional yang sangat putus asa, namun penyebab pasti dari tindakan tragis ini masih menjadi misteri.

Itulah dia berita tragis seorang WNA Prancis tinggalkan anak di Polsek Kuta Bali ditemukan tewas. Ma, seberat apapun masalah yang kita sedang hadapi, pastikan Mama dan Papa untuk terus kuat, ya! Karena anak mama masih sangat memerlukan kehadiran orangtua di dekatnya.

Baca juga:

The Latest