Alasan, Dampak, dan Cara Mengatasi Kebiasaan Menggigit Kuku pada Anak
Menggigit kuku dapat menimbulkan peradangan dan pembengkakan pada jari kuku, Ma!
18 Februari 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Apakah anak mama memiliki kebiasaan menggigit kuku? Dimana pun dan saat sedang apapun maunya si Kecil memasukkan jari ke tangan, dan langsung menggigit kuku.
Kebiasaan menggigit kuku pada anak umum dan wajar, biasanya terjadi dan berkembang pada usia balita.
Sebenarnya kebiasaan ini pun bisa terjadi pada orang dewasa. Menggigit kuku menjadi sesuatu yang berbahaya dan bisa berdampak pada kesehatan lho, Ma.
Mengapa demikian? Karena selain menimbulkan banyak kuman, menggigit kuku dapat menimbulkan peradangan dan pembengkakan pada jari kuku.
Tentunya bukan hal mudah untuk menghentikan anak yang memiliki kebiasaan menggigit kuku. Terlebih lagi anak bisa melakukannya tanpa pengawasan orangtua.
Namun, bukan berarti tidak ada cara untuk mengatasinya, Ma. Kebiasaan ini ada baiknya untuk segera diatasi supaya tidak menjadi kebiasaan yang lebih buruk lagi ketika anak beranjak dewasa.
Kira-kira apa saja cara yang dapat dilakukan para mama untuk menghentikan kebiasaan menggigit kuku pada anak? Berikut Popmama.com rangkum selengkapnya.
Alasan mengapa anak menggigit kuku
Mama pastinya ingin mengetahui apa alasan anak mama suka menggigit kuku. Menurut penelitian yang dilansir dari laman healthline.com mengatakan bahwa anak yang menggigit kuku mungkin memiliki faktor genetik, atau bisa juga karena membutuhkan perhatian.
Namun sebagian besar ahli menjelaskan kebiasaan menggigit kuku bisa terus berulang karena tiga alasan utama, yaitu:
- Kebosanan
Anak yang merasa bosan mungkin mulai menggigit kukunya karena tidak ada aktivitas lain yang bisa ia lakukan.
- Merasa lega
Menggigit kuku bisa jadi merupakan respon terhadap stres.
- Menenangkan
Beberapa anak ada yang mengisap jempol untuk membantu mereka tertidur, sementara lainnya menggigit kuku.
Dampak kebiasaan menggigit kuku pada anak
Jika anak dibiarkan memiliki kebiasaan menggigit kuku terus menerus, ini akan memberikan dampak negatif pada hubungan sosial anak dan mengganggu fungsi sehari-harinya.
Selain itu, menggigit kuku menyebabkan kuku tumbuh ke dalam dan menyakitkan, atau infeksi kuku yang disebabkan oleh bakteri yang telah memasuki kulit rusak akibat sering digigit di sekitar kuku.
Jika kebiasaan ini berlanjut hingga anak dewasa, itu dapat merusak dasar kuku dan gigi anak nantinya. Oleh karena itu perlu cara untuk dapat menghentikan kebiasaan menggigit kuku pada anak.