5 Tips Mencegah Kutu Rambut pada Anak Balita
Pastikan si Kecil tidak berbagi aksesori rambut dengan anak-anak lain
31 Maret 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kutu rambut adalah gangguan yang kerap dialami balita satu sama lain. Meski serangga tidak berkembang biak dengan cepat, mengetahui bahwa ada kutu hidup serta telur kutu di rambut dan kulit kepala balita, dapat membuat Mama merinding.
Lebih buruk lagi, sebelum menyadari bahwa kutu telah memenuhi kepala si Kecil, dalam banyak kasus, kutu kecil telah ada di sana selama sebulan atau lebih.
Dengan demikian, segala sesuatu yang bersentuhan dengan balita perlu dicuci, dirawat, atau dibuang untuk mencegah balita terinfeksi kembali.
Melihat banyaknya kasus kutu rambut pada bayi dan anak-anak, Mama tentu berharap agar menemukan sesuatu yang bisa mencegah kutu rambut pada balita sejak awal.
Untuk membantu Mama, berikut ini Popmama.com telah merangkum 5 Cara Mencegah Kutu Rambut pada Anak Balita. Simak sampai habis ya Ma!
1. Jangan bagikan barang yang menyentuh kepala
Salah satu hal pertama yang harus diajarkan kepada balita adalah bahwa ia tidak boleh berbagi barang apa pun yang menyentuh kepala, baik itu saat waktu bermain di taman atau di prasekolah, terlepas dari seberapa baik hubungannya dengan balita lain.
Dilansir dari WebMD, salah satu cara tercepat kutu menyebar dari balita ke balita adalah ketika si Kecil berbagi barang-barang yang menyentuh kepala, seperti topi, ikat kepala, syal, dan banyak lagi.
Meskipun kutu tidak dapat hidup pada benda mati selama lebih dari 48 jam, mereka dapat dengan mudah dipindahkan dari satu benda ke benda lain yang telah berada di kepala inang kutu dalam rentang waktu tersebut.
Karena yang diperlukan hanyalah satu kutu untuk masuk ke folikel rambut dan menuju ke kulit kepala, hingga akhirnya hidup dan kemudian bertelur.
Editors' Pick
2. Bersihkan barang yang terus bersentuhan dengan kepala balita
Sementara balita bersentuhan dengan banyak hal di sekitar rumah setiap hari, pastikan Mama dapat memerhatikan beberapa barang-barang yang paling sering bersentuhan dengan kepalanya.
Kemudian, buatlah jadwal untuk membersihkannya secara menyeluruh, agar membantu mencegah kutu kepala menginfeksi kulit kepala.
Dilansir dari VeryWell Health, tempat dan benda-benda di mana balita meletakkan kepalanya harus dibersihkan secara teratur untuk menghilangkan kutu sebelum memiliki kesempatan untuk menemukan inang baru.
Ini termasuk kursi mobil, headphone yang digunakan di mobil, atau bahkan bantal di rumah. Karena banyak balita yang juga tidur siang setelah pulang dari sekolah atau taman bermain.
Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), karena kutu membutuhkan waktu satu minggu untuk menetaskan 9 hingga 10 telur, membersihkan permukaan ini setiap minggu sudah cukup untuk menghentikan wabah kutu di rumah.