5 Cara Menenangkan Anak yang Takut pada Petir di Musim Hujan
Jangan abaikan ketakutan anak terhadap suara petir di musim hujan ya Ma!
30 Desember 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Cuaca adalah sesuatu yang tidak bisa dikendalikan. Dan memasuki musim hujan, kita umumnya akan melihat bagaimana perubahan cuaca dari cerah tiba-tiba menjadi gelap, berangin, dan disusul oleh suara petir.
Sangat normal bagi anak-anak bahkan orang dewasa untuk takut pada angin kencang, petir, guntur, kilat, dan sejenisnya.Tak menutup kemungkinan juga bahwa ketakutan yang dialami adalah sesuatu yang lebih besar, seperti menderita storm anxiety atau kecemasan badai.
Ketika ini terjadi, orangtua harus memiliki cara untuk menenangkan anak.
Untuk membantu Mama, berikut Popmama.com akan membahas beberapa cara menenangkan anak yang takut pada petir di musim hujan.
1. Minta anak untuk menjelaskan apa yang ia takuti
Terlepas dari usia, anak-anak dapat mengalami kesulitan mengekspresikan emosi. Namun, dengan mendiskusikan emosi tersebut, itu akan membantunya mengatasi emosi dan berpotensi mengurangi rasa takut akan petir yang menyebabkannya begitu tertekan.
Dilansir dari Caring For Kids, karena anak-anak yang memiliki ketakutan akan petir memiliki kecemasan yang nyata dibandingkan sesuatu yang didasarkan pada fantasi, maka penting bagi anak untuk mencoba menjelaskan dengan tepat apa yang membuatnya takut dengan petir
Apakah suaranya atau cahayanya, ini akan membantu menentukan apa akar penyebab ketakutan itu. Karena ketakutan didasarkan pada kenyataan, ketakutan ini mungkin sedikit lebih besar.
Jika menemukan akar masalahnya, sangat penting bagi orangtua untuk tidak menghukum anak karena takut atau mengabaikan perasaannya. Sebaliknya, kata-kata yang menghibur dan meyakinkan harus diberikan untuk membantu anak mengatasi ketakutannya akan petir.
Editors' Pick
2. Mendorong anak untuk bertanya
Terkadang, anak-anak yang masih kecil belum memiliki semua informasi tentang apa yang menyebabkan ketakutan mereka. Dengan demikian, mendorong anak untuk mengajukan pertanyaan tentang petir atau badai dapat membuat ketakutannya padam juga.
Dilansir dari Child Mind Institue, jika anak mama tidak tahu pertanyaan mana yang harus diajukan, tak apa-apa untuk memulai dengan mendorong anak dengan mengajukan pertanyaan spesifik terlebih dahulu.
Misalnya seperti, "Apa yang membuat petir menakutkan?" atau "Apakah guntur mengejutkanmu?"
Dengan membuka jalur komunikasi, pertanyaan yang diajukan Mama dapat membantu anak mengembangkan pendapatnya sendiri tentang petir atau elemen tertentu tentangnya.
Dan bahkan jika anak tidak memiliki pertanyaan, dengan menjawab pertanyaan Mama, ketakutan tersebut dapat diatasi dan dapat diperkecil dalam prosesnya.