10 Ide Permainan Edukasi yang Menyenangkan untuk Anak Balita
Buat waktu belajar lebih menyenangkan dengan permainan edukasi ini ya Ma!
18 Februari 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Seperti yang Mama tahu, balita itu seperti sebuah spons. Mereka sering ingin melakukan semua yang orang sekitarnya lakukan hanya untuk tujuan belajar.
Inilah mengapa usia balita merupakan tahap yang bagus untuk mengenalkan permainan edukatif. Waktu belajar ini bisa sangat menyenangkan, terutama jika Mama menggabungkan warna-warna cerah, tekstur yang berbeda, dan rintangan yang berbeda.
Melalui permainan edukatif, anak dapat meningkatkan keterampilan motorik hingga menghafal bentuk dan warna dengan lebih baik.
Untuk mengtahui aktivitas apa saja bersama si Kecil yang akan membantunya belajar sambil bermain, berikut Popmama.com telah merangkum 10 ide permainan edukasi yang menyenangkan untuk anak balita. Yuk simak!
1. Mewarnai gambar rumah dengan potongan kertas bekas
Pertama-tama, Mama dapat membuat gambar rumah di selembar kertas besar. Lalu dengan menggunakan potongan kertas bekas dalam berbagai bentuk dan warna, biarkan si Kecil mendekorasi rumah tersebut.
Apakah ini untuk mewakili rumahnya sendiri atau rumah imajiner, biarkan kreativitasnya berjalan. Mama dapat menggunakan kertas post-it bekas, kertas koran, brosur, dan lain-lain.
Kegiatan ini tidak hanya akan memungkinkan Mama untuk menggunakan kembali potongan kertas yang seharusnya dibuang, tetapi juga akan mengajarkan berbagai bentuk dan warna pada anak.
Ini juga akan memungkinkan balita untuk secara mandiri "membuat" sebuah rumah, lahan kreatif yang ia buat sendiri.
2. Pompom angka
Di selembar kertas besar, Mama dapat menuliskan angka 1-10. Apakah Mama akan mengurutkan angka atau menulisnya secara acak, tergantung pada keterampilan dan usia balita.
Kemudian, berikan balita semangkuk bola-bola pompom besar. Tunjukkan bahwa Mama ingin si Kecil meletakkan jumlah pompom yang tepat ke setiap nomor. Jadi, pada kertas nomor lima ia harus meletakkan lima pompom.
Sebaiknya gunakan pompom yang berukuran cukup besar agar si Kecil tidak tergelitik untuk memakannya. Terlepas dari itu, sangat direkomendasikan untuk tetap mengawasi di samping balita selama kegiatan pendidikan ini.
Selain menyenangkan untuk dilakukan bersama-sama, permainan ini dapat dalam melatih kemampuan sensorik balita, motorik halus, serta pengenalan angka dan warna.
3. Penyortiran bentuk
Penyortiran bentuk adalah permainan yang bagus bagi balita untuk belajar mengenali bentuk-bentuk yang cocok.
Permainan ini dapat dilakukan dengan mainan balok yang sudah dimiliki atau kertas bekas yang dipotong menjadi berbagai bentuk geometri. Lalu bantu balita mencocokkan dan menyortir setiap bentuk di hadapannya.
Pisahkan tumpukan kertas segitiga, kotak, lingkaran, dan lanjutkan ke banyak bentuk yang diinginkan. Kemudian, beri si Kecil semangkuk sisa bentuk yang harus ia tempatkan sendiri ke tumpukan yang sesuai.
4. Perburuan warna
Permainan perburuan selalu merupakan cara yang bagus untuk mendorong balita agar ingin tahu, bereksplorasi, dan kreatif.
Karena balita masih sangat muda dan tidak tahu banyak nama-nama barang yang berbeda, mulailah melakukan permainan perburuan dari warna-warna di lingkungan sekitarnya. Berikan si Kecil selembar kertas dengan warna yang ditulis satu per satu menggunakan krayon.
Kemudian, minta balita mencari barang-barang dengan warna yang serasi di halaman belakang atau dalam rumahnya. Mama bisa memberikannya keranjang atau tas untuk menambah kesenangan.
Jangan kaget ya Ma, jika buah hati tercinta kembali dengan beberapa barang yang sesuai dengan warna-warna yang terdaftar!
Editors' Pick
5. Kue alfabet
Mengenalkan alfabet adalah pelajaran yang bagus untuk diajarkan sejak dini. Tidak hanya dengan menyanyikan lagu abjad, Mama bisa mengenalinya melalui permainan kue algabet.
Ini adalah kegiatan pendidikan yang hebat untuk melacak setiap huruf demi huruf alfabet. Untuk menambah kesenangan, letakkan kue alfabet di atas meja dengan alas bersih. Mama dapat menemukan kue ini di toko bahan makanan atau membuatnya sendiri.
Dengan bantuan poster alfabet, minta anak untuk mencari kue tersebut sesuai urutan abjad. Setiap kali si Kecil berhasil menemukan kue, Mama dapat membiarkan ia untuk memakannya.
Namun penting untuk membagi sesi ini setiap hari menjadi 4-5 huruf perhari. Sehingga anak tidak menghabiskan 26 kue sekaligus.
6. Mengurutkan warna krayon
Krayon adalah alat pemula yang bagus untuk mewarnai di usia muda. Tidak hanya praktis bebas dari kekacauan, tetapi juga mudah dipegang dan tidak mahal untuk diganti jika perlu.
Selain itu, krayon tidak harus digunakan secara eksklusif untuk mewarnai. Mereka juga bisa digunakan untuk permainan menyortir!
Sama halnya dengan permainan yang disebutkan sebelumnya dengan bentuk, anak dapat belajar mengurutkan krayon berdasarkan warna, misalnya dari warna yang terang ke gelap atau sebaliknya. Banyak krayon memiliki variasi warna yang berbeda.
Ini adalah permainan yang bagus untuk meningkatkan pengetahuanya tentang warna dan melatih keterampilan organisasinya.
7. Mencocokkan angka
Ini adalah permainan yang hebat untuk mengajari balita kecil cara mengenali angka. Bahkan Mama mulai dengan angka satu sampai lima, pada saat usia anak mencapai dua tahun, ini dapat bermanfaat bagi anak di tahun-tahun mendatang terutama di tahun sekolah.
Sangat mudah untuk berlatih identifikasi nomor, dengan buku dan potongan kertas. Namun, ketika membuat praktik ini lebih menyenangkan dan mudah, balita akan senang menjadi mandiri dan tahu bahwa ia melakukan yang terbaik sendiri.
Pertama-tama, Mama dapat penuliskan di selembar kertas panjang angka satu sampai lima. Mama bisa menggunakan magnet kulkas berbentuk angka atau membuat pola angka sendiri. Dengan cara menggunting pola angka yang digambar pada selembar kertas dan tambahkan selotip di bagian belakangnya.
Kemudian minta balita menempatkan nomor yang benar di tempat yang benar. Ini akan menjadi permainan yang menyenangkan dan bermanfaat. Mama dapat meningkatkan nomornya seiring kemampuan si Kecil.
8. Menyortir buah dan sayuran
Ini adalah permainan yang sangat praktis, bermanfaat dan produktif untuk dimainkan bersama si Kecil!
Waktu terbaik untuk memainkan game ini adalah setelah Mama tiba di rumah dari toko pasar atau swalayan untuk berbelanja sayuran dan buah.
Menyortir buah dan sayuran adalah cara yang bagus untuk mengajarkan anak berbagai bahan-bahan makanan yang dikonsumsinya, terutama jika ia adalah pemilih makanan.
Mungkin sulit untuk membedakan mana yang buah dan mana yang sayuran, jadi Mama mungkin harus membimbingnya dalam beberapa percobaan pertama.
Siapkan dua mangkuk besar di depannya, bersama dengan tas belanjaan. Tunjukkan mangkuk mana untuk buah dan mana untuk sayuran. Mudah bukan?
9. Membuat barisan benda berdasarkan ukurannya.
Game edukasi selanjutnya yang bagus untuk dimainkan bersama balita adalah menyortir barang dari besar dan kecil.
Mama dapat mendorong anak untuk membentuk barisan balok mulai dari kecil hingga besar atau sebaliknya. Ini akan memberikan si Kecil gambaran tentang apa sebenarnya kecil hingga besar itu. Selain menyenangkan, permainan ini sangat menantang namun bermanfaat untuk dimainkan.
Mama juga perlu membantu di awal dan sesekali di prosesnya, tetapi ini akan menjadi kegiatan yang sangat menyenangkan dan mendidik bagi balita.
10. Memasak bersama
Menyiapkan makanan adalah salah satu kegiatan paling bermanfaat yang dapat dilakukan anak kecil. Sungguh menakjubkan bila melihat kreativitas balita menjadi hidup, lalu mengapa tidak menjadikannya sebagai game yang menyenangkan dan mendidik?
Pertama-tama, biarkan si Kecil memilih resepnya. Mama bisa memberikan resep kue, cookies, pudding, salad buah, dan lain-lain. Lalu pastikan balita ikut serta dalam proses yang aman dan sesuai usia ketika pembuatannya, misalnya memilih bahan, memasukkan bahan-bahan atau mengaduk.
Ini adalah pengalaman ikatan yang hebat bagi orangtua, dan Mama akan belajar bahwa memasak adalah kegiatan yang menyenangkan dan mendidik untuk balita.
Nah itulah beberapa ide permainan edukasi yang menyenangkan untuk anak balita. Di usianya yang masih balita, seorang anak perlu belajar dengan cara yang menyenangkan. Agar ia tidak bosan dan terus semangat untuk mengasah pengetahuan serta keterampilannya.
Terus dukung anak dan tetap sabar dalam prosesnya ya Ma! Selamat mencoba!
Baca juga:
- 10 Ide Permainan Sederhana yang Bisa Dilakukan Bersama Anak
- 9 Permainan Seru yang Bisa Menstimulasi Sensorik Anak Balita
- 7 Permainan Seru yang Bisa Dimainkan Bersama Anak 3 Tahun
