7 Tips Memilih Sepatu Anak TK, agar Anak Nyaman Beraktivitas

Kenyamanan adalah hal penting saat memilih sepatu untuk anak prasekolah

14 Februari 2023

7 Tips Memilih Sepatu Anak TK, agar Anak Nyaman Beraktivitas
Pexels/Oleksandr Pidvalnyi

Memasuki usia prasekolah, kini anak telah siap untuk menggunakan alas kaki yang tepat yang dapat menunjang aktivitasnya di sekolah. 

Seperti yang Mama tahu, ada beragam jenis merek dan model sepatu mengemaskan di luar sana, yang bisa dipakai si Kecil.

Namun terlepas dari merek dan modelnya, ada beberapa aturan dalam memilih sepatu untuk anak TK. Sepatu terbaik untuk anak prasekolah adalah tentang kenyamanan, bentuk, dan fungsi.

Sebelum membelinya, berikut Popmama.com telah merangkum tips memilih sepatu anak TK. Simak sampai habis ya, Ma!

1. Memerhatikan bentuk dan tumbuh kembang kaki anak

1. Memerhatikan bentuk tumbuh kembang kaki anak
Pexels/Kamaji Ogino

Sebelum membeli sepatu untuk si Kecil, pastikan Mama memilih sepatu yang dibuat khusus untuk kaki anak, yang dirancang agar sesuai dengan bentuk kaki anak dan mencakup ruang tumbuh yang sangat penting.

Dalam memilih sepatu sepatu anak, carilah yang memiliki bentuk seperti kaki. Walaupun kedengarannya sederhana, tetapi beberapa desain sepatu bisa terlalu runcing atau memiliki desain yang dapat membahayakan kaki balita yang masih halus.

Jika telah menemukan sepatu dengan ukuran yang pas, pastikan Mama membeli dalam ukuran itu. Artinya hindari tergoda untuk membeli ukuran yang sedikit lebih besar, dengan harapan dapat digunakan saat lebih lama terutama saat usianya bertambah.

Sepatu yang terlalu besar, sulit untuk digunakan dan bahkan bisa tidak aman untuk anak yang sedang aktif berjalan dan berlari. Namun, jika satu kaki jauh lebih besar dari yang lain, belilah ukuran yang sedikit lebih besar agar pas dengan kaki yang lebih besar.

2. Memiliki bahan yang berkualitas dan nyaman dipakai

2. Memiliki bahan berkualitas nyaman dipakai
Unsplash/Julian Hochgesang

Saat Mama ingin membeli sepatu untuk diri sendiri tentu Mama akan memerhatikan apa bahan yang digunakan.

Apakah akan awet untuk digunakan setiap hari, atau ketika membeli sepatu khusus seperti sepatu lari, Mama akan memertimbangkan kualitas sol dan bahan sepatunya.

Ini juga perlu dilakukan saat membeli sepatu untuk anak TK. Mama harus bisa menekuk sepatunya menggunakan tangan tanpa banyak usaha.

Editors' Pick

3. Mencari sepatu yang tahan lama dan memiliki perlindungan untuk kaki

3. Mencari sepatu tahan lama memiliki perlindungan kaki
Pixabay/Fotorech

Untuk anak TK yang suka banyak berjalan dan berlari, Mama dapat menghindari memilih sepatu dengan tali agar mencegah anak terjatuh.

Pastikan untuk memilih sepatu dengan model pengencang velcro atau rip tape yang memungkinkan anak untuk menyesuaikan sepatunya agar pas dengan kaki. 

Serta sebaiknya juga menghindari sepatu dengan model slip on. Karena jenis sepatu yang satu ini mungkin lebih aman dipertimbangkan untuk anak yang lebih besar.

Selain pada bagian pengikatnya, Mama juga perlu memerhatikan anak saat berjalan dengan sepatu tersebut, hindari memilih sepatu dengan sol yang membuat anak mudah tergelincir.

Serta beberapa bahan sepatu mungkin juga menyebabkan gesekan pada kaki anak yang menyebabkannya lecet.

4. Memiliki bantalan yang empuk dan nyaman, dan memiliki sirkulasi

4. Memiliki bantalan empuk nyaman, memiliki sirkulasi
Unsplash/Simon Infanger

Untuk anak TK, penting untuk memilih sepatu yang kokoh dan mendukung setiap gerakan anak, yang menawarkan umpan balik sensorik tanpa membuat anak jatuh saat berjalan.

Selain mencari sepatu dengan sol bagian dalam yang empuk, pastikan sole juga terbuat dari bahan yang menyerap. Sedangkan untuk sol bagian luar, anak tidak membutuhkan hak tinggi pada sepatu mereka. 

Carilah sol luar yang rata membuatnya lebih mudah untuk mulai berjalan. Untuk anak-anak yang lebih besar dapat mengenakan sepatu dengan hak tinggi. Namun tetap tidak boleh terlalu tinggi (lebih dari satu inci).

Dilansir dari FootCareMD, hak yang tinggi dapat menyebabkan kaki meluncur ke depan dan membuat jari kaki kram di bagian dalam sepatu.

Karena kaki anak-anak banyak berkeringat, hindari memilih sepatu dengan bahan karet atau plastik. Melainkan, carilah sepatu yang terbuat dari kanvas, kain, atau kulit, yang semuanya berpori dan memungkinkan udara bersirkulasi masuk dan keluar, dan juga fleksibel.

5. Solnya harus fleksibel

5. Sol harus fleksibel
Freepik

Sepatu membutuhkan banyak kelenturan agar anak dapat menekuk dan melenturkan kaki secara alami.

Pastikan sepatu yang dipilih memiliki tingkat fleksibel ringan, sehingga memungkinkan kebebasan bergerak yang baik untuk balita. Solnya harus mudah ditekuk hingga setidaknya 55 derajat.

Seorang balita yang mencoba berjalan dengan sol yang keras akhirnya bisa berujung pada jalan kaki datar yang mengganjal, karena kaki mereka tidak bisa menekuk secara alami.

Secara umum, semakin lembut solnya, semakin baik. Karena sol yang lebih lembut seperti berjalan tanpa alas kaki.

6. Memiliki ruang gerak yang cukup untuk jari kaki

6. Memiliki ruang gerak cukup jari kaki
Pixabay/Bess-Hamiti

Mama mungkin pernah mendengar tentang 'aturan praktis' saat membeli sepatu. Ini adalah aturan bahwa harus ada jarak jari kaki dan ujung sepatu yang kira-kira 12-16mm.

Namun, untuk anak kecil, itu terlalu panjang, dan panjang ekstra bisa menciptakan bahaya saat pemakaian.

Untuk itu, Mama dapat menambahkan hanya 5mm sampai kaki mereka mencapai panjang sekitar 15cm atau hingga anak dapat berjalan dengan percaya diri.

Begitu mereka mencapai 15cm, Mama dapat mulai menambahkan 1 cm penuh.

7. Memeriksa ukuran kaki anak setiap tiga sampai empat bulan

7. Memeriksa ukuran kaki anak setiap tiga sampai empat bulan
Freepik

Anak prasekolah sedang berada dalam masa pertumbuhannya, sehingga Mama mungkin perlu memeriksa dan mengganti sepatu setiap tiga atau empat bulan.

Kaki anak-anak sering tumbuh sekitar setengah ukuran pada waktu tersebut, dan mereka membutuhkan banyak lenih ruang untuk memungkinkan kaki mereka tumbuh dengan baik.

Karena sistem saraf pusat anak belum sepenuhnya berkembang, ia mungkin tidak dapat merasakan ketika sepatunya mulai meremas dan membuat jari kakinya sakit. Jadi orangtua lah yang harus menjadi orang yang memeriksa apakah sepatu itu masih pas atau sudah kekecilan.

Nah itulah 7 tips memilih sepatu anak TK, yang membantu anak nyaman saat beraktivitas. Maka itu, pastikan Mama selalu dapat meluangkan waktu untuk mengukur dan menyesuaikan sepatu si Kecil secara rutin, dan memilih gaya yang menawarkan kenyamanan yang tepat.

Baca juga:

The Latest