15 Kegiatan Energizer untuk Anak yang Bisa Dilakukan di Rumah
Mood anak akan naik dan semangat menjalani hari kembali
29 Juni 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebelum memasuki jenjang sekolah, Mamalah yang menjadi orangtua sekaligus bagi si Kecil di rumah. Mama ingin memastikan anak agar nantinya aktif dan ceria saat sudah sekolah.
Hal ini karena anak sangat mudah bosan. Terlebih lagi, hal baru yang akan ia temui malah kegiatan belajar. Bisa-bisa si Kecil malah enggan ke sekolah karena tidak menyenangkan.
Sebagai sebuah pelatihan, Mama boleh banget mencoba untuk melatih keaktifan anak dan membuatnya bersemangat dengan melakukan 15 kegiatan energizer yang di bawah ini.
Berikut Popmama.com sajikan informasinya khusus untuk Mama!
1. ‘Petok dan Kukuruyuk’
Permainan yang pertama dinamakan “petok dan kukuruyuk”. Jadi, ketika dikatakan kukuruyuk, maka anak harus meniru gaya saat ayam berkokok, yakni bersuara sembari mengepak-ngepakkan sayap.
Namun, di saat dikatakan petok, maka anak harus diam dan tidak boleh bergerak. Kalau malah bersuara atau bergerak, maka dia akan didiskualifikasi tapi dia boleh mengganggu teman lainnya supaya ikut gagal.
2. ‘1, 2, 3, Pas!’
Selain menyenangkan, permainan ini juga bisa melatih konsentrasi anak nih, Ma. Jadi, si Kecil dan teman-temannya akan membuat sebuah lingkaran. Nantinya, mereka akan menghitung angka 1, 2, 3, sampai seterusnya hingga ada yang gagal.
Tapi, ada tantangannya. Setiap angka kelipatan 4 tidak boleh disebutkan. Yang harus diucapkan anak ialah kata “pas!”. Hitungan akan semakin cepat setelah melewati angka 10.
Kata “pas!” juga bisa Mama ganti dengan yang lainnya, seperti tepukan atau nama-nama hewan.
3. ‘Abjad Tubuh’
Yang dimaksud abjad tubuh ialah di dalam game ini, anak akan menggunakan tubuhnya untuk meniru bentuk abjad. Jadi, akan ada 2 kelompok atau lebih dengan 2 orang anak akan menjadi peraga, sedangkan yang lain akan menebak.
Misalnya, topik yang diambil adalah tentang nama-nama hewan. Setelah gambar kuda ditunjukkan, maka para peraga hanya perlu memeragakan huruf depan dari kata tersebut, yakni “K”.
Grup yang paling banyak menebak akan mendapat hadiah sedangkan yang kalah harus menerima hukuman.
4. ‘Hidung Merah’
Nah, kegiatan yang satu ini gak kalah menarik. Jadi, Mama akan menyuruh si Kecil untuk mencari sebuah benda berwarna dan menyentuh anggota tubuhnya.
Misalnya, di saat dikatakan “telinga hijau”, maka anak harus mencari barang di sekelilingnya yang berwarna hijau. Setelah ketemu, maka ia harus langsung menyentuh kedua telinga.
Kalau terlalu lama mencari barangnya, maka ia akan mendapat hukuman, nih. Jadi, harus selalu fokus dan cepat!
5. ‘Turnamen Olahraga’
Meskipun namanya sedemikian, permainan ini gak perlu lapangan besar kok, Ma. Cukup di rumah saja sudah bisa memainkannya.
Jadi, disebut dengan “turnamen olahraga” karena anak wajib memeragakan berbagai macam gaya olahraga, mulai dari bermain sepabola, basket, berenang, hingga tenis meja.
Dirinya harus mampu menunjukkan pose dalam waktu 10 detik. Namun, tempo permainannya akan semakin cepat seiring waktu.
6. ‘Kamu Berbohong!’
Lewat aktivitas ini, Mama bisa mengenal anak lebih dekat. Jadi, si Kecil perlu mengungkapkan 3 hal tentang dirinya.
Namun, 2 hal harus benar dan satunya lagi harus merupakan sebuah kebohongan. Nantinya, Mama atau teman-temannya yang lain harus menebak mana yang benar dan salah.
Game ini memang mengajak anak untuk berbohong. Tapi, jangan sampai anak malah keterusan berbohong ya, Ma.
Editors' Pick
7. ‘Bank Musik’
Permainan ini membutuhkan bantuan teknologi, yakni handphone dan internet. Jadi, akan disediakan sejumlah kata di beberapa carik kertas.
Kemudian, anak wajib judul lagu yang mengandung kata kunci tersebut. Kalau sudah ketemu, maka lagunya akan diputar untuk diperdengarkan bersama.
8. ‘Kursi Terakhir’
Mungkin, Mama tidak asing dengan aktivitas yang satu ini. Jadi, ada beberapa kursi yang akan diletakkan di tengah tempat permainan. Saat musik dimainkan, maka semua anak akan berjalan mengelilingi kursi tersebut.
Mereka harus tetap fokus karena di saat musik sudah berhenti, maka mereka akan berebut untuk mendapatkan tempat duduk. Yang berhasil bertahan hingga menduduki kursi terakhir merupakan pemenangnya.
9. ‘Seniman Buta’
Kalau kegiatan sebelumnya terkesan terlalu anarkis, cobalah game yang satu ini. Dua orang orang perlu bekerja sama untuk menggambarkan sebuah objek.
Anak pertama akan menjadi si pelukis, namun matanya ditutup. Itulah mengapa ada anak kedua yang bertugas untuk mengarahkan dan memberi instruksi kepada si seniman buta. Wah, kira-kira gambar yang tercipta bakal seperti apa, ya?
10. ‘Lomba Menyusun Puzzle’
Menyusun puzzle mampu mengasah kecerdasan anak. Di samping itu, Mama juga bisa menjadikan puzzle sebagai kegiatan yang mampu menghilangkan kebosanan dalam diri anak.
Yang perlu disediakan adalah sebingkai puzzle. Kalau bisa, sediakan yang tidak terlalu sulit untuk diselesaikan. Lalu, si Kecil dan temannya akan saling beradu kecepatan dalam menyelesaikan puzzle-nya. Menarik banget pastinya!
11. ‘Mei-mei yang Manis’
Kalau aktivitas sebelumnya lebih mengasah kemampuan konsentrasi anak, kali ini ada yang dapat menguji kemampuan ingatannya. Dalam game ini, semua pemain harus memikirkan sebuah kata sifat yang sesuai dengan huruf depan mereka.
Saat permainan bermula, anak pertama akan menyebutkan namanya. Dilanjutkan dengan anak kedua yang menyebutkan nama orang sebelumnya dan namanya sendiri. Nah, anak terakhir nantinya harus menyebutkan seluruh nama pemainnya. Kalau tidak, maka semua pemain akan terkena hukuman.
Contoh: 1. Chika yang comel – 2. Chika yang comel dan Kevin yang keren – 3. Chika yang comel, Kevin yang keren, dan Mei-mei yang manis
12. ‘Jangan Jawab!’
Sejumlah anak membuat sebuah lingkaran. Mama bisa menjadi pemain pertama untuk bertanya kepada seorang anak tentang apa saja. Misalnya, apa makanan yang kamu suka?
Namun bukan anak yang ditunjuk yang menjawabnya, melainkan yang berada di sebelah kiri anak yang ditanya. Tidak perlu benar jawabannya, yang penting menarik dan lucu.
13. ‘Kamu Hebat!’
Siapa yang tak senang dipuji? Nah, lewat permainan ini, si Kecil bakalan puas menerima pujian. Jadi, setiap anak terlebih dahulu menempelkan kertas di punggungnya.
Misi yang harus dilakukan adalah dengan menuliskan pujian ke semua punggung anak yang ada. Ketika permainan selesai, kertas yang berisi kalimat pujian akan dibacakan.
14. ‘Mari Berhitung’
Eits, ini bukanlah permainan berhitung biasa, Ma. Para pemain akan membentuk sebuah lingkaran. Mereka akan berhitung dari 1–20, tapi terserah siapa yang memulai. Begitu juga dengan angka seterusnya–tidak ada arah menghitungnya.
Yang penting, tidak ada dua orang yang bersuara sekaligus. Kalau iya, maka permainan harus diulang kembali.
15. ‘Aku Unik’
Semua pemain akan berdiri dan membuat lingkaran. Seperti namanya, si Kecil akan mengutarakan sesuatu yang unik dari dirinya. Namun apabila keunikan tersebut juga dimiliki anak lain, maka mereka berdua harus duduk.
Misinya adalah supaya berdiri paling lama hingga akhir. Maka dari itu, triknya adalah dengan mengenal diri lebih dalam supaya paham tentang keunikan diri sendiri.
Itulah beberapa kegiatan di rumah yang mampu menumbuhkan kembali semangat anak. Selamat mencoba ya, Ma!
Baca Juga:
- 5 Game PlayStation 1 Bertema Memancing untuk Melatih Kesabaran Anak
- 5 Game PC yang Bisa Melatih Time Management Anak
- Kapan Usia yang Tepat Anak Boleh Bermain Media Sosial