Tingkatkan Empati, Ini Manfaat Mengajarkan Berbagi pada Anak
Ini manfaat yang bisa anak dapatkan dari saling berbagi, Ma
30 Maret 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menyambut bulan Ramadan di tengah kondisi pandemi yang belum juga usia, tentu menjadi hal cukup berat bagi banyak orang. Banyak hal terdampak akibat pandemi Covid-19, terutama dalam bidang ekonomi dan sosial.
Data gabungan Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2017 menunjukkan bahwa 1 dari 4 anak-anak di Indonesia dengan anggota keluarga lebih dari 7 orang menghadapi tantangan ekonomi.
Secara lebih umum, di 2020 BPS juga melaporkan bahwa jumlah penduduk yang menghadapi tantangan ekonomi meningkat cukup signifikan di masa pandemi yaitu 10,19% dari total penduduk di Indonesia.
Angka ini masih melampaui level yang diharapkan oleh pemerintah Indonesia yaitu di bawah 10% dari total penduduk. Dari data tersebut, anak yatim yang berada di panti asuhan mengalami kondisi yang paling mengkhawatirkan.
Sri Widowati selaku VP Marketing Danone SN Indonesia dalam konferensi pers virtual Bebelac (25/03/21) menyebutkan, "Menyambut bulan Ramadan, kami mengajak orangtua dan anak hebat mereka untuk menyebarkan kebaikan bersama kami."
Dengan berbagi kepada sesama yang membutuhkan, diharapkan banyak anak-anak yang terdampak permasalahan ekonomi dan sosial bisa tercukupi kebutuhan nutrisinya dan bisa merayakan Idul Fitri dengan sehat dan ceria.
Tak hanya bulan Ramadan saja, Ma. Melatih empati anak melalui berbagi bisa diajarkan dalam kehidupan sehari-hari.
Jelang Ramadan, Selain melatih empati, berikut Popmama.com telah merangkum manfaat yang bisa dirasakan anak dari saling berbagi.
1. Berjiwa sosial di masa depan
Mengajarkan nilai-nilai kebaikan kepada anak sejak dini memang menjadi hal yang sangat penting untuk membekali anak agar tumbuh secara menyeluruh. Jadi, tak hanya sehat dan cerdas, tetapi juga memiliki kebaikan hati.
Pada kesempatan yang sama, Fathya Artha Utami, MPsi selaku Psikolog Anak juga menjelaskan bahwa dengan berbagi, anak-anak dapat menjadi pribadi yang produktif dan berjiwa sosial di masa depan kelak, Ma.
Editors' Pick
2. Anak menjadi pribadi yang selalu bersyukur
Meski berbagi merupakan kegiatan sederhana, namun dampaknya besar bagi banyak orang, Ma. Sehingga momen berbagi ini akan melatih anak untuk selalu bersyukur, bercerita tentang pentingnya membantu sesama, serta mengekspresikan kepedulian mereka terhadap orang lain maupun lingkungan.
Sehingga kegiatan berbagi, terlebih di bulan Ramadan nanti, sangat tepat Mama ajarkan pada anak untuk melatih hal-hal tersebut, termasuk untuk selalu bersyukur atas apa yang dimiliki.