5 Kegiatan Bonding Papa dan Anak saat Liburan
Yuk, Pa manfaatkan waktu berlibur dengan si Kecil
19 Juni 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Saat memasuki hari libur, ada banyak cara seru yang bisa orangtua lakukan bersama anak tercinta. Mulai dari mengajak mereka keluar rumah, hingga melakukan kegiatan sederhana di dalam rumah.
Nggak hanya Mama, peran Papa dalam proses tumbuh kembang anak pun tak kalah penting. Itulah mengapa Papa juga harus bisa membagi waktu untuk menjalani tugas sebagai kepala keluarga, sekaligus seorang papa.
Jika di hari-hari biasa waktu yang Papa miliki untuk si Kecil jauh lebih sedikit, cobalah manfaatkan waktu libur untuk bisa mempererat hubungan atau bonding dengan mereka.
Bagaimana caranya?
Berikut Popmama.com rangkumkan beberapa kegiatan bonding Papa dan anak saat liburan. Manfaatkan sebaik mungkin yuk, Pa!
1. Jalan pagi
Olahraga menjadi kegiatan seru yang bisa Papa lakukan bersama si Kecil. Jika di hari biasa akan sulit membagi waktu untuk berolahraga bersama, cobalah manfaatkan waktu libur, Pa.
Nggak harus olahraga berat, Papa bisa mengajak anak untuk jalan pagi di area taman dekat rumah, atau sekadar mengelilingi komplek. Nggak hanya menyehatkan tubuh, tetapi cara ini bisa dilakukan agar bonding antara Papa dan si Kecil tetap terjaga.
Sambil menikmati udara pagi, Papa bisa mengajak anak bercerita tentang hal-hal yang mungkin tidak pernah anak ceritakan. Selain itu, anak juga bisa belajar dari sudut pandang Papa terkait hal baru yang ada di lingkungan sekitar.
Editors' Pick
2. Berkebun
Salam pandemi berlangsung, tak sedikit Papa yang mulai menekuni hobi baru dengan berkebun. Nah, cara ini bisa lho dimanfaatkan sebagai kegiatan bonding Papa dan anak saat liburan.
Caranya adalah dengan mengikutsertakan si Kecil dalam proses penanaman bibit baru, atau membantu memberi pupuk dan juga menyiram air pada tanaman yang sudah ada sebelumnya.
Nggak cuma membantu meningkatkan bonding, berkebun juga bermanfaat untuk mengembangkan kemampuan sensorik mereka, Pa. Selain itu, anak juga dilatih kesabarannya untuk bisa menunggu tanaman yang ditanam tumbuh dengan baik.