7 Tips Ajarkan Anak Bersepeda, Selalu Berikan Semangat Yuk Ma
Sudah saatnya Si Kecil bisa bersepeda, Ma. Tetap perhatikaan saat ia belajar ya
17 Agustus 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bersepeda merupakan salah satu kegiatan yang harus dikenalkan pada anak, Ma.
Pasalnya bersepeda bisa menjadi hobi atau pilihan dia saat bermain di taman dengan teman-temannya.
Oleh karenanya Mama atau Papa harus bisa bantu si Kecil untuk belajar bersepeda dengan benar dan nyaman.
Jika tidak, maka bersepeda akan menjadi suatu kegiatan yang membahayakan, Ma.
Tapi, Mama tidak perlu khawatir karena Popmama.com sudah merangkum tujuh cara ajarkan bersepeda pada anak.
1. Pastikan sepeda dan alat keamanan sesuai
Saat membeli sepeda, belilah sepeda yang sesuai dengan si Kecil ya, Ma.
Jika sepeda berukuran lebih besar dari si Kecil, ia akan sulit karena sepeda terasa lebih berat.
Sebaliknya, jika sepeda berukuran lebih kecil, ia akan tidak nyaman menggunakannya, Ma.
Begitupun dengan alat keamanannya-seperti helm atau deker.
Karena kalau ukuran helm atau dekernya tidak sesuai, kedua benda tersebut akan menjadi sumber bahaya Si Kecil lho, Ma
2. Lepaskan roda bantu
Biasanya saat anak sedang belajar bersepeda, Mama atau Papa melonggarkan atau melepas salah satu roda bantu pada sepeda.
Hal ini jangan dilakukan lagi ya, Ma. Karena yang Mama atau Papa lakukan itu ternyata dapat membahayakan anak.
Anak akan merasa gugup jika roda bergetar atau ia juga akan merasa aman dengan roda bantu yang tidak dilepas sebelahnya.
Mama tak perlu khawatir untuk melepas kedua roda bantu. Agar anak berani dan berjalan secara lurus dengan benar
Editors' Pick
3. Gunakan pedal untuk memulai
Sebisa mungkin Mama ajarkan si Kecil untuk memulai bersepeda dalam posisi berdiri dengan satu kaki di atas pedal pada posisi tinggi dan satu kaki lain di tanah.
Jika Mama mengajarkan dengan kedua kaki berada di atas pedal, dan dibantu oleh Mama yang mendorong dari belakang, itu akan membuat si Kecil gugup dan takut
4. Ajarkan mengerem di waktu yang tepat
Untuk permulaan, ajarkan anak cara mengerem saat sepeda mengayuh secara perlahan.
Karena pengereman pada kecepatan yang lebih lambat akan membantu mereka untuk merasakan rem sebelum mereka mulai “berkeliaran” Ma
5. Ajarkan keseimbangan di atas rumput
Mama bisa ajarkan keseimbangan dengan cara mengarahkan anak meluncur ke bawah bukit berumput atau di rumput yang memiliki permukaan lebih rendah.
Mengajarkan keseimbangan di atas rumput akan membantu anak lebih tenang.
Pasalnya rumput memiliki tekstur yang empuk dan tidak terlalu sakit jika anak mama terjatuh, Ma
6. Atur jok dengan tepat
Pada awal mengajarkan sepeda, Mama atau Papa bisa mengatur jok dengan posisi lebih rendah.
Hal ini penting agar anak dapat menyesuaikan kenyamanannya saat bersepeda loh Ma.
Namun, apabila ia sudah mengetahui bagaimana menyeimbangkan, Mama boleh loh menaikan jok sepeda lebih tinggi dari biasanya
7. Jangan stress atau frustasi
Jadikan belajar bersepeda sebagai kegiatan yang menyenangkan ya Ma.
Apabila si Kecil merasa kesal, takut dan mulai jenuh. Mama tidak boleh menampilkan stres atau frustasi, tapi coba bujuk kembali si Kecil agar tetap semangat belajar bersepeda ya, Ma!
Baca juga:
- 5 Cara Aman Membonceng Anak saat Naik Sepeda
- 11 Rekomendasi Merek Sepeda untuk Anak dengan Kualitas yang Baik
- 5 Rekomendasi Merek Helm Sepeda untuk Anak agar Tetap Aman