Rotavirus merupakan salah satu virus yang menyerang pada usus halus anak, dan dapat menyebabkan berbagai macam penyakit, seperti diare berat, muntah, demam, dan juga dehidrasi.
Meskipun terdapat kiat-kiat untuk menangani jika anak terkena infeksi Rotavirus ini, lebih baik untuk mencegah dibandingkan untuk mengobati.
Vaksin rotavirus merupakan hasil pengembangan yang dianjurkan bagi bayi pada usia tertentu. Proses vaksinasi ini memiliki peran penting dalam melindungi anak dari risiko infeksi rotavirus dan dampak serius yang mungkin timbul akibatnya.
Dengan memberikan vaksin sesuai jadwal, orang tua dapat memberikan perlindungan awal yang kuat bagi anak mereka, serta berkontribusi pada upaya mencegah penyebaran penyakit ini dalam masyarakat.
2. Mengajarkan si Kecil kebersihan tangan
Pexels.com/Polina Tankilevitch
Penting untuk menjaga kebersihan dengan rajin mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir. Mencuci tangan merupakan langkah krusial yang harus dilakukan, khususnya setelah sebelum makan, dan usai menggunakan toilet.
Langkah sederhana ini sangat efektif dalam menghentikan penyebaran virus dan bakteri yang dapat menyebabkan infeksi, termasuk rotavirus.
Dengan menjadikan kebersihan tangan sebagai kebiasaan, mama dapat memberikan perlindungan ekstra terhadap potensi penularan penyakit dalam lingkungan sehari-hari.
Editors' Pick
3. Kebersihan lingkungan
Freepik/tonisa
Penting untuk menjaga kebersihan lingkungan sekitar agar bebas dari kuman. Mama dapat melakukan pembersihan secara teratur pada permukaan yang sering disentuh, seperti gagang pintu, sakelar, dan mainan.
Tindakan ini membantu mengurangi risiko kontaminasi dan penyebaran virus, termasuk rotavirus.
Dengan membersihkan dan mendisinfeksi benda-benda yang sering digunakan, mama dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan menyehatkan bagi anak dan seluruh keluarga.
4. Hindari kontak dekat kepada orang yang terinfeksi
Freepik/mdjaff
Apabila ada anggota keluarga atau anak lain yang sedang mengalami penyakit, hindari kontak dekat dengan anak-anak yang lebih muda, terutama jika mereka belum mendapatkan vaksinasi.
Tindakan ini bertujuan untuk melindungi anak-anak yang lebih rentan dari potensi penularan penyakit, termasuk infeksi rotavirus.
Mengisolasi anak-anak dari paparan penyakit ini merupakan langkah pencegahan yang penting guna meminimalkan risiko penyebaran virus dan menjaga kesehatan mereka.
5. Pastikan makanan matang dan aman
Memastikan bahwa makanan yang dikonsumsi anak sudah matang dan aman sangatlah penting. Hindari memberikan makanan mentah atau yang belum dimasak dengan baik, karena ini dapat mengandung risiko kontaminasi mikroba berbahaya seperti rotavirus.
Memasak makanan hingga matang secara menyeluruh membantu membunuh mikroorganisme dan memastikan makanan aman untuk dikonsumsi.
Mengamati kebersihan dan keamanan makanan merupakan langkah mendasar dalam mencegah paparan terhadap penyakit dan menjaga kesehatan anak mama.
6. Isolasi selama terinfeksi
Pexels/Ketut Subiyanto
Apabila anak mama atau mama mengalami gejala yang mirip dengan infeksi rotavirus, selalu jaga jarak agar tidak menularkan penyakit kepada anak lain, terutama bayi atau anak-anak yang lebih rentan terhadap infeksi.
Ini adalah tindakan pencegahan yang efektif untuk menghentikan penyebaran virus ke populasi yang lebih rentan dan mencegah penularan lebih lanjut.
Dengan mempraktikkan isolasi sementara selama periode penyakit, Anda membantu melindungi anak-anak yang lebih mudah terpengaruh oleh kondisi ini.
7. Memerhatikan tanda-tanda dehidrasi jika terjadi rotavirus pada anak
Freepik
Pahami gejala dehidrasi dan langkah-langkah pemulihan yang diperlukan jika tanda-tanda tersebut timbul. Penting untuk mengenali ciri-ciri dehidrasi dan mengambil tindakan segera jika gejala ini muncul.
Jika anak sudah mengalami diare dan muntah berulang, bahkan hingga demam dan dehidrasi, maka ini sudah menjadi tanda-tanda terjadinya Rotavirus pada anak. Segera periksa kondisi anak pada dokter atau tenaga medis terdekat.
Dengan memiliki pemahaman yang baik tentang tanda-tanda dehidrasi, mama dapat mengatasi kekurangan cairan lebih efektif dan membantu memulihkan keseimbangan tubuh dengan lebih cepat.
Itu dia cara mencegah rotavirus pada anak, maupun keluarga. Jangan lupa mempraktikannya ya, Ma!