Viral Tangan Anak Terjepit Pintu KRL, Simak Tipsnya agar Si Kecil Aman
Kondisi tangan anak kecil tidak ada luka, terpisah dari orangtuanya saat naik KRL
26 Maret 2025

Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Viral yang diunggah akun Tiktok @lidyajunn menunjukkan tangan anak kecil terjepit pintu KRL atau Commuter Line. Dalam video itu sang Anak kesakitan karena tangannya terjepit pintu. Beberapa orang dewasa di sekitarnya berusaha menahan pintu agar tidak terlalu menjepit tangan anak tersebut.
Kejadian itu terjadi pada Sabtu (22/4/2025) dalam perjalanan Commuter Line Cikarang No.5085 relasi Stasiun Cikarang-Stasiun Angke sekitar pukul 11.39 WIB.
Disampaikan oleh Manajer Public Relations KAI Commuter, Leza Arlan kepada Popmama.com, kalau sang Anak terpisah dari orangtuanya saat naik gerbong KRL tersebut.
Berikut Popmama.com rangkum kronologi dan fakta viral tangan anak terjepit pintu KRL, ini tipsnya agar aman!
Editors' Pick
1. Kronologi tangan anak terjepit di pintu KRL Cikarang-Stasiun Angke
Manajer Public Relations KAI Commuter, Leza Arlan, menjelaskan bahwa insiden ini terjadi ketika seorang pengguna bersama anaknya hendak menaiki Commuter Line di Stasiun Tanah Abang. Setelah kereta tiba, sang Anak naik terlebih dahulu tanpa didampingi orangtuanya.
Ketika orangtuanya bersiap untuk naik, pintu otomatis mulai menutup. Melihat hal itu, anak tersebut berusaha keluar kembali, tetapi tidak sempat.
"Saat hendak keluar kembali karena orang tuanya tertinggal di peron dan belum naik Commuter Line, tangan anak tersebut terjepit pintu yang tertutup otomatis," jelas Leza.
2. Kondisi tangan anak kecil yang terjepit pintu KRL ini
Leza juga menambahkan bahwa Petugas Pengawalan KA (PAM Walka) yang sedang bertugas dan menerima laporan segera menghampiri dan menenangkan anak yang terpisah dari ibunya.
Di video yang diunggah oleh akun Tiktok @lidyajunn, terlihat anak tersebut panik dan merasa kesakitan. Tangan anak yang terjepit pintu KRL di Stasiun Tanah Abang berhasil dilepas dengan bantuan pengguna lainnya.
Sesampainya di Stasiun Angke, anak tersebut diturunkan dan segera dilakukan pemeriksaan di Pos Kesehatan oleh petugas kesehatan stasiun.
Dari hasil pemeriksaan, tangan yang kejepit tidak terdapat luka ataupun kondisi lainnya. Petugas juga menyerahkan anak tersebut kepada petugas Stasiun Angke untuk menunggu dijemput orangtuanya.