Usia Berapa Anak Harus Berhenti Dimandikan Orangtuanya?

Yuk ajarkan anak untuk mandi sendiri demi kemandiriannya!

30 Agustus 2024

Usia Berapa Anak Harus Berhenti Dimandikan Orangtuanya
Freepik

Mengajarkan anak untuk mandi sendiri adalah salah satu langkah penting dalam mendidik kemandiriannya. Aktivitas ini merupakan momen yang tepat untuk membangun rasa tanggung jawab pada diri anak. Meskipun awalnya mungkin terasa sulit, namun dengan kesabaran dan pendekatan yang tepat dari Mama dan Papanya, si Kecil pasti bisa melaluinya.

Lantas, sejak kapankah anak harus dibiasakan untuk mandi sendiri? Kali ini Popmama.com telah merangkum informasi seputar usia berapa anak harus berhendi dimandikan orangtuanya? Simak informasinya berikut ini.

Editors' Pick

1. Kapan anak harus mandi sendiri?

1. Kapan anak harus mandi sendiri
Pexels/Cottonbro studio

Mama dan Papa boleh memulai membiasakan si Kecil untuk mandi sendiri saat sudah merasa kalau ia sudah siap. Namun, secara anjuran anak usia 0-5 tahun sebaiknya selalu didampingi dan diawasi oleh orangtuanya saat mandi.

Mengutip dari sebuah unggahan pada akun Instagram @dokterbalita, anak yang sudah berusia 5 tahun biasanya akan menunjukan kemandirian atau semakin sering ingin melakukan sesuatu tanpa bantuan orang lain. Serta tingginya rasa malu dan sensitif saat mereka sudah mulai mengenal tentang private body parts yang sudah Mama dan Papa ajarkan.

Oleh karena itu usia 5 tahun adalah waktu yang sangat tepat untuk mulai membiasakannya mandi sendiri ya Ma, Pa!

2. Manfaat mengajarkan anak mandi sendiri

2. Manfaat mengajarkan anak mandi sendiri
Freepik/user18526052

Mengajarkan anak untuk mandi sendiri adalah bagian penting dari proses mendidik mereka menjadi mandiri dan bertanggung jawab.  Berikut adalah penjelasan lebih lengkap tentang manfaat mengajarkan anak untuk mandi sendiri:

Meningkatkan Kemandirian

Kemandirian adalah salah satu aspek penting yang perlu dikembangkan sejak dini. Dengan mengajarkan anak mandi sendiri, Mama dan Papa dapat membantu mereka belajar untuk mengurus dirinya tanpa bergantung pada orang lain.

Si Kecil yang terbiasa melakukan tugas-tugas sehari-hari sendiri cenderung lebih siap menghadapi tantangan lain dalam hidup, seperti bersiap-siap untuk sekolah atau mengatur waktu mereka dengan lebih baik.

Mengajarkan Tanggung Jawab

Mengurus kebersihan diri sendiri adalah bentuk tanggung jawab pribadi. Dengan membiasakan anak mandi sendiri, mereka belajar bahwa menjaga kebersihan tubuh bukan hanya tugas Mama dan Papa, tetapi juga tanggung jawab mereka sendiri.

Tanggung jawab ini mencakup tidak hanya mandi, tetapi juga menggosok gigi, mencuci tangan, dan merawat kesehatan secara keseluruhan. Seiring waktu, anak-anak akan mulai memahami pentingnya peran mereka dalam menjaga kesehatan diri sendiri.

Meningkatkan Kepercayaan Diri

Keberhasilan dalam tugas sehari-hari, seperti mandi sendiri, dapat meningkatkan rasa percaya diri anak. Ketika mereka berhasil menyelesaikan tugas ini tanpa bantuan, mereka akan merasa bangga dengan kemampuan yang mereka miliki.

Pengalaman ini memperkuat keyakinan bahwa mereka mampu melakukan hal-hal lain secara mandiri. Kepercayaan diri yang dibangun sejak dini akan menjadi fondasi penting bagi perkembangan mental dan emosionalnya.

Mengembangkan Keterampilan Motorik

Mandi melibatkan berbagai keterampilan motorik, seperti menggosok sabun, mengusap tubuh, dan mengeringkan diri dengan handuk. Aktivitas ini membantu anak mengembangkan koordinasi antara tangan dan tubuh mereka. Keterampilan motorik halus dan kasar yang berkembang melalui aktivitas ini akan bermanfaat dalam berbagai aspek kehidupan anak.

Membentuk Kebiasaan untuk Selalu Bersih

Kebiasaan mandi yang terbentuk sejak dini cenderung bertahan hingga dewasa. Anak-anak yang terbiasa mandi sendiri akan memahami pentingnya menjaga kebersihan tubuh sebagai bagian dari gaya hidup sehat. Mereka akan lebih sadar akan pentingnya menjaga kebersihan untuk mencegah penyakit dan merasa lebih nyaman dengan diri mereka sendiri.

Kebiasaan untuk selalu bersih  juga membantu anak menjadi lebih diterima dalam lingkungan sosial, karena mereka memahami pentingnya penampilan yang bersih dan rapi.

Mendorong Disiplin

Mandi secara teratur adalah bagian dari rutinitas harian yang mengajarkan anak tentang pentingnya disiplin. Dengan mengajarkan anak untuk mandi pada waktu yang sama setiap hari, Mama dan Papa membantu mereka memahami pentingnya rutinitas dalam kehidupan sehari-hari. 

Disiplin yang dipelajari melalui kebiasaan mandi ini dapat diterapkan dalam aspek lain kehidupan mereka, seperti mengatur waktu belajar, bermain, dan beristirahat. Disiplin yang baik akan membantu anak mencapai tujuan mereka dan menjadi individu yang lebih teratur dan bertanggung jawab.

3. Tips mempermudah anak belajar mandi sendiri

3. Tips mempermudah anak belajar mandi sendiri
Freepik

Berikut adalah beberapa tips yang dapat Mama dan Papa lakukan di rumah saat mengajarkan si Kecil mandi sendiri:

Hindari Pemaksaan

Penting untuk tidak memaksakan anak saat mereka belajar mandi sendiri. Jika anak merasa terpaksa atau tertekan, mereka mungkin akan menolak atau merasa tidak nyaman dengan proses tersebut. Biarkan mereka belajar dengan perlahan dan berikan pujian saat mereka mencoba, agar mereka merasa lebih percaya diri.

Beri Alat Mandi yang Menarik

Menggunakan alat mandi yang menarik dapat membuat anak lebih antusias untuk mandi sendiri. Pilihlah sabun, shampoo, atau handuk dengan warna cerah, wangi yang disukai anak, atau karakter favorit mereka. Mainan mandi juga bisa menjadi tambahan yang menyenangkan, sehingga anak merasa lebih gembira saat mandi.

Arahkan Anak untuk Mengoleskan Sabun dan Membersihkan Bagian Tubuhnya Sendiri

Beri arahan sederhana kepada anak tentang cara mengoleskan sabun dan membersihkan bagian-bagian tubuhnya. Misalnya, mulai dari tangan, lengan, perut, kaki, hingga wajah, sehingga anak tahu urutannya dengan baik.

Tetap Bantu untuk Membersihkan Bagian Tubuh yang Belum Bersih

Meskipun anak belajar untuk mandi sendiri, Mama dan Papa tetap perlu memastikan bahwa tubuhnya benar-benar bersih. Bantu mereka membersihkan bagian tubuh yang mungkin sulit dijangkau atau belum bersih dengan baik, seperti punggung atau area di belakang telinga. Ini juga memberikan kesempatan untuk memberikan koreksi yang lembut dan membantu mereka memperbaiki cara mandinya di lain waktu.

Itulah informasi tentang usia berapa anak harus berhendi dimandikan orangtuanya? Mengajarkan anak mandi sendiri memang membutuhkan waktu dan kesabaran, tetapi dengan pendekatan yang tepat, si Kecil pasti akan mampu melakukannya kelak. Ingatlah bahwa setiap anak memiliki kecepatan belajar yang berbeda, jadi berikan mereka waktu untuk belajar dan beradaptasi secara perlahan.

Baca juga:

The Latest