5 Tips Mengatasi Anak yang Kebanyakan Makan Gula
Cara-cara mudah ini dapat menetralkan kondisi tubuh anak akibat gempuran gula berlebih
23 Februari 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebuah cerita klasik di dunia kesehatan anak adalah anak sangat menyukai makanan manis. Makanan manis memang punya efek yang bikin anak ketagihan sehingga mereka tidak cukup hanya dengan sebutir kecil permen atau cokelat.
Dampak makanan manis terhadap kesehatan anak tidak main-main lho, Ma. Jika anak dibiasakan mengonsumsi makanan manis tanpa dibatasi, risiko diabetes mengintainya di usia muda. Sementara risiko jangka pendeknya adalah anak mengalami lonjakan energi yang membuatnya menjadi hiperaktif atau justru sebaliknya, menjadi lemas.
Lalu, apa yang bisa dilakukan untuk mengembalikan kondisi anak setelah mengonsumsi gula berlebih?
Berikut ini Popmama.com merangkum 5 tips mengatasi anak yang kebanyakan makan gula, dilansir dari Natural Super Kids:
1. Sajikan makanan dengan nutrisi lengkap
Cara terbaik mengembalikan kondisi anak sehabis makan gula terlalu banyak adalah fokus pada protein, lemak baik, dan sayuran. Di sisi lain, kurangi gula dan pati.
Mama bisa menyajikan makanan yang berprotein tinggi seperti daging, ikan, telur, kacang-kacangan, dan biji-bijian, yang dimasak bersama lemak sehat seperti minyak zaitun, mentega, atau minyak kelapa.
Tak perlu bingung memilih menunya, Ma. Setangkup roti gandum dengan telur dadar dan keju serta tomat adalah pilihan makanan yang nikmat sekaligus menyehatkan untuk anak.
Editors' Pick
2. Beri anak probiotik
Gula yang terlalu banyak di dalam tubuh dapat merusak bakteri baik di usus, membuat bakteri jahat menguasai saluran pencernaan. Jadi, untuk melawan efek buruk gula tersebut, Mama bisa memberikan suplemen probiotik atau makanan fermentasi pada anak.
Yogurt atau acar bisa menjadi pilihan makanan termudah yang ada di sekitar kita. Mama juga bisa mencoba kefir, kombucha, atau kimchi jika anak menyukainya.