Apakah Sedot Lemak Haram menurut Islam?
Berikut hukum melakukan sedot lemak dilihat dari pandangan Islam
29 Juli 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di era teknologi yang semakin berkembang, menguruskan badan dalam sekejap nampaknya bukan lagi menjadi sebuah khayalan.
Mulai dari program diet ketat, pil diet, minuman diet, hingga yang paling esktrem dengan sedot lemak, cara-cara tersebut adalah berbagai upaya yang bisa dilakukan untuk menurunkan berat badan dalam kurun waktu yang singkat.
Jika dari sisi kesehatan proses sedot lemak dinilai aman, tetapi bagaimana hukumnya di dalam Islam?
Berikut Popmama.com rangkumkan informasi seputar hukum sedot lemak di dalam Islam.
Editors' Pick
Mengenal Sedot Lemak, Apa Itu?
Dilansir dari laman Mayo Clinic, sedot lemak merupakan prosedur pembedahan dengan menggunakan teknik penyedotan untuk menghilangkan lemak di area tubuh tertentu, seperti perut, paha, lengan, bokong, leher, atau pinggul. Sedot lemak juga dapat menjadi cara untuk membentuk tubuh di area tersebut.
Sedot lemak biasanya digunakan untuk menghilangkan lemak pada area tubuh yang tidak bisa dikecilkan melalui olahraga atau diet. Selan itu, sedot lemak juga bisa dilakukan untuk beberapa hal seperti pengecilan payudara atau pengobatan ginekomastia—pembengkakan jaringan payudara pada laki-laki.
Apa Saja Risiko Melakukan Sedot Lemak?
Sama seperti operasi besar lainnya, operasi sedot lemak juga memiliki beberapa resiko pada kesehatan, di antaranya adalah:
- Ketidakteraturan kontur
Setelah proses operasi sedot lemak, kulit akan bergelombang atau layu karena penghilangan lemak yang tidak merata, elastisitas kulit yang buruk, dan penyembuhan yang tidak biasa. Dan perubahan yang terjadi ini mungkin dapat berlangsung selamanya.
- Akumulasi cairan
Saat proses operasi selesai, kantong cairan sementara mungkin akan terbentuk di bawah kulit. Cairan ini mungkin perlu dikeringkan dengan jarum,
- Mati rasa
Kamu mungkin akan merasakan mati rasa sementara atau permanen pada daerah yang dilakukan operasi. Selain itu, iritasi saraf sementara juga mungkin dapat terjadi.
- Infeksi
Infeksi kulit pasca operasi sedot lemak memang jarang terjadi tetapi infeksi kulit yang parah dapat mengancam keselamatan jiwa.
- Emboli lemak
Potongan lemak yang terlepas dapat pecah dan terperangkap di dalam pembuluh darah dan berkumpul di paru-paru atau berjalan ke otak. Emboli lemak merupakan keadaan darurat medis.
- Masalah ginjal dan jantung
Pergeseran tingkat cairan saat disuntikkan dan disedot keluar dapat menyebabkan masalah ginjal, jantung, dan paru-paru yang berpotensi mengancam keselamatan jiwa.
- Toksisitas lidokain
Lidokain merupakan obat bius yang sering diberikan untuk membantu mengatasi rasa sakit selama proses sedot lemak. Meskipun aman, dalam keadaan tertentu, toksisitas lidokain dapat terjadi yang berpengaruh terhadap masalah jantung dan sistem saraf pusat yang serius.