Jika Mengalami Kerusakan, Inilah 5 Cara Memperbaiki Skin Barrier
Yuk, menjaga skin barrier tetap sehat!
6 September 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Apakah kondisi kulit kamu terasa terlalu berminyak, berjerawat dan kasar dalam waktu bersamaan?
Saat skin barrier rusak, biasanya kulit akan lebih rentan dan menjadi lebih reaktif terhadap kecantikan kulit.
Dilansir dari Healthline, bahwa setiap hari kulit menghadapi rangkaian ancaman dari luar tubuh dan beberapa datang dari dalam. Kondisi eksternal dan internal dapat mempengaruhi pelindung skin barrier.
Jadi pastikan kamu selalu menjaga skin barrier tetap sehat. Namun apabila mengalami kerusakan, berikut Popmama.com berikan 5 cara memperbaiki skin barrier yang rusak:
1. Lakukan perawatan kulit secara sederhana
Untuk memperbaiki skin barrier yang rusak pertama yakni melakukan perawatan sederhana.
Kamu hanya perlu melakukan eksfoliasi 2-3 kali seminggu, kecuali dokter kulit merekomendasikan sebaliknya. Ini juga berlaku penggunaan serum atau pelembab AHA dan BHA.
Sebab rutinitas perawatan yang terlalu rumit hanya akan menimbulkan masalah.
Lakukanlah perawatan kulit dengan menyingkirkan produk yang mengandung astringen seperti alkohol dan witch hazel.
Hindari produk facial wash berbusa dan scrub, karena jenis produk tersebut akan menghilangkan pelembap alami kulit wajah.
Editors' Pick
2. Menggunakan toner untuk menjaga keseimbangan pH kulit
Skin barrier kamu tampak rusak?
Jika keseimbangan pH kulit tidak aktif dan terlalu basa, maka kulit akan terlihat bersisik dan merah. Oleh karena itu, perhatikan kadar pH kulit kamu.
Kini beberapa produk perawatan kulit berada di kadar pH beragam. Sedangkan toner merupakan penggerak pH kulit yang sehat.
Toner dapat digunakan untuk mengembalikan keseimbangan pH kulit dan melembabkannya.
Dengan demikian, pH akan terus seimbang dan melindungi dari berbagai masalah kulit.