Risiko Gangguan Kesehatan Memiliki Kuku Panjang, Jangan Diremehkan!
Tempat yang nyaman bagi kuman dan kotoran untuk bersarang
28 Februari 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bukan rahasia lagi jika biaya kecantikan terbilang cukup tinggi, salah satunya untuk mendapatkan kuku yang terlihat menawan. Nggak heran sampai sekarang, beberapa perempuan sengaja meruncingkan dan memperindah kukunya.
Namun tahukah kamu? Dalam kasus kuku panjang, itu bisa menimbulkan gangguan kesehatan. Apalagi jika tidak dijaga kebersihannya.
Bahwa kuku yang panjang berpotensi membawa bakteri dan jamur berbahaya. Ini karena tangan merupakan anggota tubuh yang sangat aktif dan memegang banyak benda saat beraktivitas.
Apabila kamu termasuk orang yang suka memanjangkan kuku, perhatikan informasi mengenai risiko kesehatan memiliki kuku panjang. Berikut Popmama.com berikan ulasan selengkapnya:
Editors' Pick
Menimbulkan kuman yang menyebabkan diare
Ternyata, kuku yang panjang memiliki lebih banyak kuman. Sedangkan kuman yang berada di bawah kuku sendiri berpotensi fatal dan dapat menimbulkan infeksi. Dimana kondisinya terdapat risiko gangguan kesehatan dan bisa menjadi sumber berbagai penyakit.
Salah satunya penyakit diare. Gejalanya pun bisa ringan hingga berat. Virus, bakteri, maupun parasit mudah masuk ke tubuh apabila kamu memanjangkan kuku tanpa membersihkannya dengan baik. Apalagi jika tidak mencuci tangan setelah dari kamar mandi atau sebelum makan.
Penyakit cacingan yang sangat meresahkan
Apakah kamu pernah bertanya-tanya tentang apa saja yang hidup di dalam kuku?
Ingatlah, penyakit cacingan adalah suatu gangguan kesehatan yang sangat meresahkan siapa saja. Penyakit tersebut bisa bermula dari cacing maupun telur cacing yang ada di tanah. Ini baik cacing pita, cacing gelang, cacing kremi atau cacing tambang.
Biasanya ada beberapa ciri-ciri cacingan pada orang dewasa yang perlu diwaspadai. Salah satunya timbul rasa gatal di sekitar area anus, terutama pada malam hari. Hal itu karena cacing kremi penyebab cacingan merupakan hewan nokturnal, sehingga mereka lebih aktif dan akan bertelur di malam hari.
Dimana cacing kecil atau telur cacing dengan mudah terselip di kuku panjang saat kamu menyentuh tanah atau setelah berkebun. Ketika kamu memasukkan tangan ke dalam mulut tanpa mencuci tangan dengan benar, maka telur cacing atau anak cacing yang berada di balik kuku akan masuk ke dalam tubuh. Lalu tumbuh dan berkembang di dalam usus.
Terkena infeksi HPV
Kuku panjang yang kamu miliki mungkin menyimpan kuman yang bisa menimbulkan suatu penyakit. Bahwa HPV atau human papillomavirus dapat hidup di sela-sela kuku yang panjang. HPV sendiri adalah virus yang bisa menyebabkan infeksi di permukaan kulit. Bahkan berpotensi menyebabkan kanker serviks.
Infeksi virus ini ditandai dengan tumbuhnya kutil pada kulit di berbagai area tubuh seperti lengan, tungkai, mulut hingga area kelamin. Bahwa sebagian besar infeksi HPV tidak berbahaya dan tidak menimbulkan gejala. Sedangkan keberadaan virus ini pada kuku meningkatkan risiko tumbuhnya kutil.
Nah, itulah gangguan kesehatan yang bisa terjadi ketika kamu memiliki kuku panjang. Bahkan kuku panjang juga bisa melukai orang lain, terutama bayi dan anak kecil.
Baca juga:
- 6 Penyebab Kuku Kuning, Bukan Hanya karena Sering Pakai Kuteks
- Cara Menjaga Kesehatan Kuku agar Tidak Jadi Sarang Penyakit
- 6 Kondisi Medis yang Ditandai dari Kuku Bermasalah