Maskara menjadi salah satu elemen make up yang paling sering digunakan dan bisa menjadi salah satu hal wajib setiap make up.
Menggunakan maskara merupakan salah satu cara cepat dan efektif untuk menambahkan sentuhan glamor pada penampilan serta membuat mata tampak lebih menonjol.
Namun, meskipun banyak dicari, tidak jarang beberapa orang mengalami reaksi alergi setelah menggunakannya.
Memang, maskara menambahkan kesan yang menawan dalam berpenampilan. Tetapi, jika mata kamu tiba-tiba terasa gatal, merah, atau bengkak setelah mengaplikasikan maskara, ini bisa menjadi salah satu indikasi bahwa ada beberapa penyebab yang memicu reaksi tersebut.
Berikut adalah tujuh penyebab mata kamu alergi terhadap maskara dan dapat mengganggu kenyamanan serta kesehatan mata. Yuk, ulas bersama Popmama.com
1. Bahan kimia dalam maskara
Freepik
Yang pertama adalah bahan yang terdapat di dalam kandungan maskara. Maskara sering mengandung berbagai bahan kimia yang dapat memicu reaksi alergi pada kulit sensitif di sekitar mata, seperti pengawet, pewarna, dan parfum.
Bahan-bahan seperti paraben, formaldehida, dan pewarna sintetis sering menjadi penyebab umum alergi.
Jika kamu memiliki mata sensitif atau rentan terhadap iritasi, memilih maskara yang diformulasikan tanpa bahan kimia bahaya atau yang mengklaim bebas parfum dapat membantu mengurangi risiko alergi dan menjaga kesehatan mata kamu, ya.
2. Kualitas maskara yang buruk
Unsplash/Muhammad Tayyab
Berikutnya adalah kualitas maskara, tidak jauh berbeda dengan sebelumnya. Karena masih berkaitan dengan bagaimana bahan-bahan yang terkandung. Maskara dengan kualitas rendah sering kali mengandung bahan-bahan yang lebih murah dan kurang stabil, yang dapat meningkatkan risiko iritasi pada mata.
Biasanya, maskara yang berkualitas buruk juga berasal dari maskara yang sudah lama atau kadaluwarsa yang lebih mungkin menjadi penyebab masalah ini, karena bahan-bahan nya juga mengalami perubahan kimia dan mengiritasi mata.
Sehingga, kamu perlu dipastikan saat membeli maskara pilih maskara dari merk terpercaya yang dikenal dengan kualitas produk yang baik, ya.
Editors' Pick
3. Pengaplikasian yang tidak bersih
Unsplash/Carlos Martinez
Penyebab ketiga, berasal dari alat aplikator maskara yang tidak bersih atau berbagi maskara dengan orang lain, ini dapat menyebarkan bakteri ke area mata, meningkatkan risiko infeksi dan kontaminasi.
Untuk menjaga kebersihan dan mencegah masalah tersebut, kamu perlu pastikan untuk membersihkan aplikator maskara secara teratur dan hindari berbagai produk kosmetik dengan orang lain.
4. Penggunaan maskara yang tahan air
Pexels/Shiny Diamond
Maskara tahan air sering kali diformulasikan dengan bahan kimia tambahan untuk memastikan daya tahannya lebih lama dan tahan terhadap air.
Namun, bahan-bahan ini cenderung lebih keras dan bisa mengiritasi kulit sensitif di sekitar mata, menyebabkan reaksi alergi atau iritasi.
ika kamu memiliki mata sensitif, sebaiknya pertimbangkan untuk menggunakan maskara yang lebih lembut, dengan formula yang lebih mudah dibersihkan, guna mengurangi risiko iritasi dan menjaga kesehatan mata kamu.
5. Reaksi terhadap silikon atau minyak mineral
Freepik/Racool_studio
Beberapa maskara mengandung bahan pengikat seperti silikon atau minyak mineral yang bisa menyebabkan reaksi alergi pada beberapa orang.
Bahan-bahan ini bisa menyumbat pori-pori di sekitar mata dan menyebabkan gatal atau bengkak.
Memilih maskara yang bebas dari bahan pengikat atau yang menggunakan bahan alami bisa membantu mengurangi risiko.
6. Kondisi kulit di sekitar mata
Pexels/Polina Kovaleva
Penyebab yang satu ini, bisa berasal dari kondisi internal kulitmu. Jika kamu memiliki kondisi kulit seperti dermatitis atau eksim di sekitar mata, penggunaan maskara dapat memperburuk gejala tersebut.
Kulit yang sudah teriritasi atau sensitif cenderung lebih rentan terhadap reaksi alergi. Menggunakan produk yang diformulasikan khusus untuk kulit sensitif dan menghindari maskara saat kulit sedang dalam kondisi buruk dapat membantu.
7. Reaksi terhadap maskara baru
Pexels/Karolina Kaboompics
Penyebab terakhir ini bisa terjadi ketika kamu mengganti produk. Kadang-kadang, reaksi alergi bisa terjadi ketika menggunakan maskara baru, meskipun kamu tidak memiliki riwayat alergi sebelumnya.
Ini bisa disebabkan oleh perubahan dalam formulasi atau bahan baru yang digunakan dalam produk tersebut. Jika kamu mencurigai maskara baru sebagai penyebab alergi, coba hentikan penggunaannya dan lihat apakah gejala membaik.
Jika kamu mengalami gejala alergi setelah menggunakan maskara, seperti mata merah, gatal, atau bengkak, segera hentikan penggunaannya dan konsultasikan dengan dokter atau ahli dermatologi. Mereka dapat membantu menentukan penyebab pasti dan memberikan saran tentang langkah-langkah selanjutnya untuk mengatasi masalah ini.
Nah, itulah tujuh penyebab mata kamu yang alergi terhadap maskara yang bisa menjadi pengetahuan baru kamu agar lebih hati-hati dalam menggunakan jenis make up.