Lebaran merupakann momen yang sangat dinantikan oleh umat Muslim di seluruh dunia, karena selain menjadi perayaan kemenangan setelah menjalani bulan puasa Ramadan, Lebaran juga menjadi kesempatan untuk mengenakan pakaian terbaik sebagai bentuk penghormatan terhadap hari yang penuh berkah tersebut.
Mama, pastinya sudah mulai mencari outfit lebaran yang pas untuk dikenakan di hari spesial nanti, ya! Tidak hanya untuk tampil maksimal di hari raya, banyak orang juga merasa bahwa memilih baju lebaran yang tepat adalah cara untuk merayakan kemenangan dengan penuh makna.
Namun, Mama tentu juga ingin baju yang dibeli bisa tetap terpakai setelah Idulfitri, bukan hanya dipakai sekali saja.
Untuk itu, memilih baju lebaran yang versatile dan tidak terlalu mengikuti tren sementara adalah langkah yang tepat.
Dengan pemilihan yang bijak, Mama bisa tetap tampil stylish di Lebaran, sekaligus memastikan baju tersebut bisa tetap dipakai di kesempatan lain.
Agar Mama tidak salah beli baju Lebaran, Untuk itu, berikut ini Popmama.comakan merangkum beberapa tips beli baju Lebaran agar tetap bisa terpakai setelah Idulfitri. Simak di bawah ini ya Ma!
1. Sesuaikan dengan ciri khas dan identitas
pinterest/RASHEILAS PROJECT
Meskipun tren fashion selalu berubah seiring waktu, setiap orang biasanya memiliki gaya dan selera tersendiri dalam berpakaian.
Selera fashion ini sering kali mencerminkan kepribadian dan ciri khas dari pemakainya. Mama, di momen istimewa seperti Idulfitri, sangat penting untuk memilih baju lebaran yang sesuai dengan gaya pribadi, karena ini akan meningkatkan rasa percaya diri dan kenyamanan.
Dengan memilih pakaian yang mencerminkan selera Mama, bukan hanya di hari raya, tapi juga untuk kesempatan lainnya, Mama dapat memastikan bahwa baju lebaran yang dipilih tetap dapat dipakai setelah Idulfitri.
2. Kenyamanan adalah nomor satu
pinterest/RASHEILAS PROJECT
Selain soal model, kenyamanan juga menjadi hal yang sangat penting dalam memilih pakaian. Baju lebaran yang nyaman tentu akan memberikan kesan lebih baik dan membuat Mama tampil percaya diri.
Sebaliknya, jika Mama merasa tidak nyaman dengan baju yang dipakai, maka penampilannya bisa jadi kurang maksimal.
Pilihlah bahan yang tidak panas dan model yang tidak terlalu ketat, supaya Mama bisa bergerak bebas tanpa rasa khawatir.
Karena di hari Lebaran, Mama akan banyak beraktivitas dan bertemu orang, pastikan baju lebaran yang dipilih tetap nyaman untuk digunakan, bahkan saat menikmati hidangan khas seperti opor.
Selain itu, dengan memilih baju yang nyaman, Mama bisa memakainya lebih sering, bukan hanya saat IdulFitri saja.
Editors' Pick
3. Pilih warna yang cocok dan aman
pinterest/Modestalk
Setiap tahunnya, pasti ada tren warna lebaran yang banyak diikuti orang-orang dalam memilih outfit mereka.
Namun, perlu diingat Mama bahwa tidak semua warna cocok untuk semua orang, mengingat beragamnya warna kulit orang Indonesia yang sangat kaya.
Oleh karena itu, penting bagi Mama untuk memilih warna yang dapat membuat kulit terlihat lebih cerah dan segar. Pastikan juga untuk menghindari warna-warna yang dapat membuat Mama terlihat pucat atau kurang hidup.
Dengan memilih warna yang sesuai, Mama tidak hanya akan tampil memukau di hari raya, tetapi juga bisa tetap mengenakan baju lebaran itu di berbagai kesempatan lainnya setelah Idulfitri, tanpa merasa kurang percaya diri.
4. Perhatikan bahannya
freepik/freepik
Salah satu tips memilih baju lebaran agar tetap dipakai setelah Idulfitri adalah dengan memperhatikan bahan pakaian.
Mama, pastikan bahan baju lebaran yang dipilih nyaman dan tidak membuat gerah, terutama karena di hari Lebaran biasanya aktivitas cukup padat.
Memilih bahan yang tepat tidak hanya membuat tampilan lebih maksimal, tetapi juga memastikan baju lebaran tetap nyaman dipakai dalam berbagai kesempatan setelah Idulfitri.
5. Hindari outfit yang terlalu berlebihan
pinterest/Modestalk
Mama, sebaiknya hindari memilih outfit yang terlalu berlebihan, seperti baju dengan banyak payet atau model yang ribet.
Selain karena pakaian berlebihan bisa bertentangan dengan prinsip dalam agama Islam, pakaian seperti itu juga kurang praktis dan mengganggu pergerakan Mama.
Banyak orang yang memilih pakaian heboh saat lebaran, namun akhirnya malah merasa tidak nyaman dan memilih untuk menggantinya. Jadi, mengapa tidak memilih baju yang nyaman dan praktis sejak awal? Dengan memilih baju lebaran yang sederhana tapi elegan, Mama tidak hanya bisa tampil maksimal di hari raya, tetapi juga bisa memakainya lagi di berbagai kesempatan setelah IdulFitri tanpa merasa terganggu.
6. Pilih model yang cocok dengan bentuk tubuh
pinterest/Modestalk
Mama, tips selanjutnya dalam memilih baju lebaran adalah menentukan model yang sesuai dengan bentuk tubuh.
Baju yang pas dengan tubuh Mama akan membuat Mama terlihat lebih menawan dan merasa lebih percaya diri saat memakainya.
Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan bentuk tubuh Mama, serta menentukan bagian mana yang ingin ditonjolkan dan bagian mana yang ingin disamarkan.
Setelah itu, Mama bisa mencari inspirasi model baju lebaran yang cocok dengan bentuk tubuh, sehingga tidak hanya tampil menawan di hari raya, tetapi juga bisa mengenakan baju tersebut di lain waktu setelah Idulfitri dengan nyaman dan percaya diri.
7. Pilih baju kemeja atau tunik
pinterest/Kami Idea Official
Mama, salah satu pilihan yang bisa dipertimbangkan untuk baju lebaran adalah kemeja atau tunik. Keduanya adalah pilihan yang stylish namun tetap nyaman dan praktis untuk dikenakan di hari raya.
Kemeja atau tunik memiliki model yang simpel, namun tetap elegan, dan bisa dipadukan dengan berbagai aksesori.
Selain itu, kedua jenis pakaian ini juga mudah dipakai di berbagai kesempatan, bahkan setelah Idul Fitri. Mama bisa tetap memakainya di acara-acara lain tanpa merasa terbatas atau kesulitan bergerak.
Jadi, pilihan kemeja atau tunik bisa menjadi investasi yang tepat untuk baju lebaran yang tetap bisa dipakai lebih lama.
Nah, itu dia beberapa tips beli baju lebaran agar tetap bisa terpakai setelah Idulfitri. Bagaimana Ma apakah Mama tertarik?