Alasan Kamu Wajib Rutin Bersihkan Alat-Alat Make Up
Membersihkan kuas dan spons make up harus dilakukan secara rutin, untuk menjaga efektivitasnya
19 September 2024
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kapan terakhir Mama membersihkan alat-alat make up? Mungkin ini menjadi pengingat untuk kamu lakukan hal tersebut.
Mengaplikasikan make up bisa jadi rutinitas yang tidak perlu dipikirkan. Mama mungkin mengambil produk secara acak dan mengaplikasikannya tanpa banyak berpikir. Namun, yang mudah diabaikan adalah pentingnya membersihkan kuas dan spons make up kamu.
Kamu mungkin tidak menyadari betapa kotornya kuas make up kamu hingga kuas dan spons tersebut mulai tidak berfungsi dengan baik. Sayangnya, pada saat itu, kuas tersebut mungkin sudah terlalu tidak higienis untuk digunakan.
Berikut, Popmama.com bagikan alasan kamu wajib rutin bersihkan alat-alat make up. Setelah membaca ini, Mama mungkin ingin membersihkan kuas dan spons lebih teratur.
1. Kekhawatiran yang disebabkan kuas rias yang kotor
Kuas make up dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri jika tidak dibersihkan secara teratur," sebut Dr. Hannah Kopelman, seorang dokter kulit. Ia menekankan pentingnya menjaga kebersihan kuas make up untuk mencegah masalah kulit.
Kuas make up yang kotor tidak hanya mengandung sisa-sisa produk make up, tapi juga secara cepat bisa menjadi tempat bakteri berkumpul. Hal tersebut disetujui Dr. Donald Yoo, seorang ahli bedah plastik wajah. Ia mengatakan,"Kuas make up dapat menjadi sarang bakteri. Bakteri bisa muncul dari kulit atau tempat penyimpanan kuas make up.”
Dr. Kopelman turut menunjukkan bahwa sangat mengkhawatirkan seberapa cepat mikroba dapat berkembang biak pada kuas rias, terutama bila kuas tersebut disimpan di tempat lembap atau sering digunakan tanpa dibersihkan.
Editors' Pick
2. Masalah kulit yang disebabkan kuas rias kotor
Ada beberapa masalah kulit yang bisa muncul kalau kamu tidak membersihkannya secara rutin, lho. Nih, beberapa masalah kulit yang umum ditemukan akibat kuas make up yang kotor.
- Jerawat
Tidak mengherankan jika kuas make up yang kotor dapat menyebabkan jerawat. Kalau Mama menggunakannya berulang kali, kamu akan memindahkan bakteri, minyak, dan kotoran lain dari kuas ke kulit.
“Hal ini dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan peradangan, sehingga timbul jerawat," kata Dr. Yoo. Kopelman juga memperingatkan bahwa kuas make up yang kotor dapat menyebabkan jerawat, terutama bagi mereka yang memiliki kulit sensitif atau rentan berjerawat.
Kombinasi minyak, sel kulit mati, dan bakteri pada kuas menciptakan tempat berkembang biak yang ideal bagi bakteri penyebab jerawat. Pastinya kamu tidak ingin hal ini terjadi, kan?
- Gatal-gatal dan iritasi
Mama mungkin tahu bahwa kuas make up yang kotor terasa berbeda di kulit dibandingkan dengan kuas yang bersih. Namun, tahukah Mama bahwa kuas make up yang kotor juga dapat menyebabkan iritasi?
“Selain jerawat, kuas make up yang kotor bisa sangat mengganggu kulitmu,” kata Kopelman. Sementara, Dr. Yoo menjelaskan bahwa hal ini terjadi karena kelenjar minyak di kulit menghasilkan sebum untuk melindungi dan melembapkan kulit. Jika kuas make up kotor, proses alami ini dapat terganggu.
Kuas make up yang tidak bersih dapat menyumbat pori-pori, yang menyebabkan masalah kulit seperti peradangan dan jerawat. Semakin lama kamu mengabaikan masalah ini, semakin parah jadinya.
3. Seberapa sering kamu harus membersihkan kuas make up?
Mama mungkin khawatir bahwa kamu tidak cukup membersihkan kuas make up, meskipun sudah melakukannya secara teratur. Hal ini umum terjadi, kok. Para ahli menyarankan untuk membersihkannya setidaknya seminggu sekali.
Hal ini membantu mencegah masalah kulit dan memastikan kuas bekerja secara efektif. Ketika orang menjaga kuas mereka tetap bersih, mereka sering kali menyadari bahwa make up mereka lebih rata dan halus, lho! Inilah yang membuat perbedaan besar pada penampilan mereka secara keseluruhan.
Menurut para ahli, membersihkan kuas membantu menjaga bulu kuas tetap lembut dan lentur, yang penting untuk mengaplikasikan make up dengan lancar. Namun, sangat penting untuk membersihkannya dengan lembut agar bulu kuas tidak rusak.
Untuk membersihkan kuas, gunakan air hangat dan sampo bayi, lalu biarkan mengering secara mendatar untuk memperpanjang masa pakai dan kinerjanya.
4. Kapan harus membuang kuas atau spons make up?
Bahkan dengan perawatan terbaik, kuas makeup memiliki masa pakai yang terbatas. Meskipun pembersihan rutin dapat membantu kuas bertahan lebih lama, penting untuk menggantinya saat kuas mulai kehilangan efektivitasnya.
Menurut Dr. Yoo dan Dr. Kopelman, kuas makeup harus diganti jika masih terdapat sisa-sisa makeup meskipun sudah dibersihkan. Tanda lainnya adalah jika bulunya rusak atau kehilangan bentuk aslinya, itu artinya kamu harus mencari kuas yang baru.
5. Hal-hal yang perlu kamu ingat!
Kuas make up yang kotor dapat berdampak buruk bagi kulit mama. Kuas kotor dapat mengumpulkan kuman berbahaya seperti E. coli dan jamur. Kuman ini lah yang menyebabkan jerawat, iritasi kulit, dan merusak lapisan pelindung kulit.
Untuk mencegahnya, cukup bersihkan kuas seminggu sekali. Kuas yang bersih akan bekerja lebih baik dan bertahan lebih lama. Meskipun kuas tersebut pada akhirnya perlu diganti, merawatnya dengan baik akan membantu kuas tersebut bertahan lebih lama dan bermanfaat bagi kulit mama.
Itu tadi, alasan kamu wajib rutin bersihkan alat-alat make up. Nah, siapa yang masih malas membersihkan kuas dan spons makeup mereka? Kalau sekarang sih, sepertinya sudah nggak lagi, ya.
Baca juga:
- 8 Jenis dan Fungsi Makeup Brush yang Harus Kamu Ketahui
- 5 Alat Makeup yang Tidak Boleh Dipakai Bersama dengan Orang Lain
- 5 Pembersih Makeup yang Sesuai dengan Jenis Kulit Wajah
