Busana Kaesang dan Erina Mencuri Perhatian, Pilih Pakaian Minahasa
Keduanya terlihat menawan dalam busana adat Minahasa
18 Agustus 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kaesang Pangarep dan Erina gudono, putra dan menantu dari Presiden Joko Widodo, berhasil menjadi salah satu dari lima penerima penghargaan pakaian terbaik dalam rangka perayaan HUT RI ke-78. Keduanya memakai busana adat Suku Minahasa, lengkap dari atas kepala hingga ujung kaki.
Dibalik pakaian adat Suku Minahasa ini, terkandung makna filosofis yang mendalam, lho! Berikut, Popmama.com ajak kamu untuk kulik baju yang dipakai Kaesang dan Erina di acara 17-an tahun ini.
1. Kaesang dan Erina tampil dengan baju adat Minahasa
Pada postingan Instagram Erina, ia menjelaskan makna busana dirinya dan sang suami, Kaesang. Ia menuliskan, “Kawasaran adalah tradisi leluhur Suku Minahasa Sulawesi Utara dan merupakan tarian Ksatria Minahasa yang disebut "Waraney".
Busana Kaesang dan Erinamerupakan pakaian untuk tarian Ksatria Minahasa. Bagian dasar baju adalah kayu alam yang diikat dengan kain tenun pampele dan dipadu-padankan dengan kain tenun kaiwu patola. Uniknya, tata busana dan aksesoris yang dikenakan, dibuat mengacu pada sustainable fashion dan tidak menggunakan materi hewan asli.
Keduanya, memakai baju Kawasaran sebagai lambang penghormatan kepada para WARANEY (ksatria) bangsa yang telah berjuang melawan penjajah. Kaesang dan Erina ingin menyalakan jiwa muda ksatria WARANEY untuk melanjutkan perjuangan memajukan bangsa.
Editors' Pick
2. Erina dampingi Kaesang
Mendampingi Kaesang, Erina terlihat elegan mengenakan busana adat Minahasa. Walaupun, berasal dari Jawa, namun Erina terlihat cocok memakai busana berwarna dominan merah tersebut. Erina turut menjelaskan beberapa atribut yang digunakan. Sebutnya, terdapat tiga simbol utama Kawasaran meliputi, yaitu gegenang (ingatan) yang direpresentasikan dengan porong di bagian kepala, menggunakan bulu ayam jago dan kepala burung uak. Arti gegenang dimaknai sebagai melakukan kebaikan.
Ada pula, pemenden (perasaan) yang disimbolkan dengan karai, yaitu kulit kayu dan kalung, baik dari manik-manik, taring babi rusa, ataupun kalung dari perunggu. Maknanya manusia harus selalu menimbang dengan perasaan tetapi jangan berlebihan.
Lalu, keketez (kekuatan) yang ditunjukkan melalui ikatan-ikatan di tangan, di kaki dan pinggang. Ikatan yang telah didoakan ke Sang Khalik dan dipercaya bisa memberi kekuatan. Atribut penting lain yang biasa digunakan adalah santi (pedang) sebagai simbol pembuka jalan kehidupan, pemelihara kehidupan dan pelindung kehidupan. Sedangkan, tengkorak merupakan simbol pemburu.
3. Berhasil memenangkan sepeda
Anak dan menantu Presiden Jokowi ini ternyata menjadi salah satu dari lima pemenang busana terbaik di acara 17-an kemarin. Keduanya, terlihat sumringah, apalagi ketika menerima hadiah berupa sepeda dari Presiden.
Kaesang bahkan memposting mengenai perasaannya ketika mendapatkan sepeda. Ia menuliskan, “Saya mau mengucapkan terima kasih untuk istri saya yang sudah mempersiapkan semua ini berbulan-bulan sebelum acara. Ini impian saya sejak 9 tahun yang lalu, setelah sekian lama menantikan. Saya sangat terharu saya bisa mendapatkan sepeda dari bapak Presiden. Saya berencana memberikan sepeda ini untuk bapak saya supaya beliau bisa berolahraga”.
Selain Kaesang dan Erina, ada beberapa pemenang lainnya yaitu, Raja Amarasi dengan pakaian Adat NTT, Grety dengan pakaian Adat Bengkulu, Kohar dengan pakaian Adat Banyuwangi, serta Menkeu Sri Mulyani yang memakai pakaian Adat Soe, Kabupaten Timor Tengah Selatan, NTT.
4. Kelompok penggiat Minahasa beri tanggapan pada busana Kaesang dan Erina
Pilihan busana Kaesang dan Erina mendapatkan respon baik dari kelompok penggiat Minahasa. Diketahui, salah satu ketuanya yang bernama Rinto Taroreh, mengapresiasi Kaesang dan Erina karena telah menggunakan busana adat Kawasaran.
“Sebagai generasi milenial, yang berakar kuat dan menghargai tradisi budaya Terima kasih untuk penghargaan dan apresiasi budaya dan seni tradisi Minahasa, Sulawesi Utara,” kata Rinto. Ia pun mengucapkan dirgahayu ke-78 untuk Indonesia, dan berharap Indonesia semakin maju, dan menutupnya dengan mangatakan I Yayat U Santi! Ucapan tersebut memiliki makna angkat pedang dan mainkan (acung-acungkan). Suatu penyemangat untuk menghadapi tantangan kehidupan.
5. Reaksi masyarakat terhadap busana adat Kaesang dan Erina
Terdapat berbagai macam reaksi yang diberikan oleh masyarakat Indonesia. Kaesang yang terkenal sering bergurau mendapatkan komentar penuh guyonan dari para netizen, perihal mendapatkan hadiah sepeda.
Ada yang berkata:
“Bapakmu mesti seneng banget mas dapet sepeda dari pak presiden 😭😭😭😭 hoki setahun dipake sehari”
“Dari bapak untuk bapak😂”
“Itu bapak pasti Terharu kalau anaknya mendapatkan prestasi…”.
Ada juga yang berkomentar mengenai busana adat Kaesang dan Erina.
“Cuantik sekali 🇮🇩🇮🇩"
“Makasih banyak sudah bersedia memakai pakaian adat suku saya Minahasa, Sulawesi Utara. Amazing banget. Sy sendiri org Minahasa nggak tau simbol2 yg dipakai itu. Shalut buat Kaesang dan Erina. God bless❤ 🇮🇩”.
“orang Bangga. Makasih banya mas mbak, big appreciate”.
Banyak komentar positif yang dilontarkan masyarakat Indonesia, khususnya mereka yang berasal dari Sulawesi Utara.
Itulah, seputar kulik baju yang dipakai Kaesang dan Erina, di acara 17 Agustus 2023, kemarin. Kalau kamu, 17-an kemarin pakai baju adat dari mana, nih?
Baca juga:
- Ini Deretan Baju Adat yang Dipakai The Prediksi, Sunda Hingga Maluku
- 7 Potret Luna Maya Pakai Baju Adat Bhutan saat Liburan, Memesona!
- Potret Jokowi Pakai Baju Adat Tanimbar Maluku di Sidang Tahunan MPR RI