Dian Sastrowardoyo merupakan aktris Indonesia yang memulai kariernya dari modeling. Ia meraih juara pertama pada pemilihan GADIS Sampul tahun 1996. Ia pun lanjut menyelami dunia akting hingga saat ini.
Kemampuannya dalam berakting sudah tidak diragukan lagi. Berbagai film seperti Ada Apa Dengan Cinta, Kartini, Aruna & Lidahnya, dan yang akan tayang sebentar lagi Gadis Kretek, telah diperankan oleh Dian dengan sangat baik. Tak heran jika banyak produser dan sutradara yang menginginkannya bermain dalam film-film garapannya.
Penampilan perempuan kelahiran 1982 ini juga banyak menarik perhatian, sehingga Dian pun memiliki banyak penggemar. Apalagi, kalau ia memainkan film-film sejarah Indonesia, yang mengharuskannya mengenakan kebaya.
Pesona Dian menunjukkan kecantikan perempuan Indonesia. Berikut, Popmama.com tunjukkan penampilan Dian Sastro dalam balutan kebaya memerani berbagai karakter.
1. Mendapatkan peran sebagai Kartini
Youtube.com/@legacypictures241
Terdapat fakta menarik dalam proses casting film Kartini. Dian awalnya diminta untuk memerankan Ngasirah, ibu Kartini, saat masih muda. Namun, dengan berjalannya waktu Dian diberi kesempatan untuk memainkan karakter idolanya tersebut, dan akhirnya Dian pun ditetapkan sebagai Kartini.
Dalam film Kartini, kebaya menjadi busana utama yang digunakan oleh Dian. Salah satunya, adalah kebaya sederhana ini. Dengan berkembangnya waktu, gaya kebaya tersebut banyak disebut sebagai kebaya kartini, lho.
Kebaya kartini yang Dian kenakan kali ini berwarna biru terang, seperti warna laut. Kebaya ini memiliki karakteristik yang unik pada bagian kerahnya, yaitu lipatan kerah yang dibentuk secara vertikal hingga mencapai dada. Desain ini dianggap mampu memberikan kesan lebih langsing bagi orang yang mengenakannya.
Editors' Pick
2. Dian Sastro, si gadis Kretek
Instagram.com/gadiskretek
Film Gadis Kretek mengikuti kisah Daisyah yang diperankan oleh Dian Sastrowardoyo, yang berusaha menciptakan saus rokok kretek yang sempurna. Penampilannya sangat elegan dan memancarkan pesona, sekali lagi mengenakan busana kebaya.
Dian kali ini terlihat dalam balutan kebaya yang terlihat lebih modern. Ia mengenakan kebaya Jawa. Kebaya Jawa memiliki kemiripan dengan kebaya Kartini. Namun, bedanya adalah kerahnya yang dirancang secara vertikal, serta tidak memiliki lipatan yang mencolok pada bagian kerahnya.
Kerah kebaya Jawa seolah memeluk leher, dan biasanya memiliki payet-payet atau motif yang membuat kebaya terlihat lebih mewah dan anggun.
Seperti pada potret ini, Dian mengenakan kebaya putih dengan motif khas Jawa. Sementara, ia mengenakan rok batik panjang dengan motif alam, yang terdiri dari tumbuh-tumbuhan dan binatang.
3. Kebaya bergaya beskap, kebaya kekinian
Youtube.com/@NetflixIndonesia
Kebaya yang satu ini sudah terlihat jauh lebih kekinian, bukan? Tetap memiliki kerah tinggi seperti kebaya umumnya, namun dengan campuran desain khas beskap, yang biasa dikenakan para laki-laki.
Masih dari film Gadis Kretek, potret Dian Sastro memakai kebaya ini dapat kamu lihat pada teaser film tersebut, yang terbit bulan lalu. Penampilan Dian kali ini terlihat seperti seorang girl boss ala Indonesia.
Desain kebaya dengan leher tinggi ke atas, serta motif-motif bunga pada kebaya memberi sisi feminim.
Sementara, desain pada bagian dada, terlihat seperti desain beskap, baju adat laki-laki Jawa. Namun, Dian tetap terlihat anggun, dengan aksesoris bros emas yang melekat pada busananya, dan anting-anting senada.
Ditambah, rambut bergaya sanggul, yang menarik seluruh rambut Dian ke belakang, menunjukkan senyum menawannya.
4. Mengajarkan ilmu pengetahuan dalam balutan kebaya
Youtube.com/@legacypictures241
Pada adegan film Kartini ini, terlihat sosok Kartini mengajarkan cara membaca kepada para anak-anak kecil. Keinginan perempuan Jawa ini adalah untuk memberikan kesetaraan pada perempuan Indonesia, tak heran jika ia memulai dari yang kecil.
Dian, kembali berpenampilan dalam balutan kebaya Kartini, kali ini. Selain, memiliki ciri kerah tinggi, kebaya kartini yang Dian gunakan juga punya karakteristik lain, yaitu potongan yang panjangnya. Umumnya, kebaya Kartini memiliki panjang hingga mencapai panggul atau bahkan mencapai bagian bokong.
Dian pun terlihat memadukan kebayanya dengan rok batik cokelat, dengan motif bunga dan pola-pola khas batik. Rok tersebut mencapai mata kaki, menunjukkan betapa sopan busana satu ini.
Dian juga mengenakan selop berwarna hitam, sandal tradisional yang biasa dikenakan dengan busana kebaya.
Sedangkan, rambutnya diikat ke belakang, dan dibuat sanggul khas Jawa, berbentuk melingkar atau menggulung yang terletak di bagian belakang kepala, dan dianggap indah.
5. Kebaya hitam yang elegan
Youtube.com/@NetflixIndonesia
Kebaya hitam sepertinya menjadi baju khas, yang digunakan oleh Dian Sastro dalam memerankan karakter Dasiyah, si gadis kretek. Busana kebaya yang satu ini mungkin lebih sering dilihat oleh masyarakat zaman sekarang.
Kebaya terdiri dari dalaman berwarna hitam, dengan kain transparan yang menutupi bagian leher hingga lengan. Kebaya ini terlihat semakin modern dengan gaya leher V, yang tidak terlalu panjang.
Gaya Dian dalam menggunakan kebaya jelas terlihat sisi modern bercampur budaya tradisional khas Jawa, melalui bros emas yang dijadikan aksesoris pada bajunya ini. Ditambah, rambutnya yang bergaya half ponytail hairstyle, dan bukannya disanggul. Menunjukkan penampilan berbeda dari potret dirinya yang lain saat menggunakan kebaya.
Anting-anting emas putih, berbentuk bunga menjadi pelengkap penampilan Dian kali ini. Makeup Dian pun ala kadarnya perempuan Jawa zaman tersebut, natural namun tetap bisa memancarkan pesona khas perempuan Indonesia.
Itulah, penampilan Dian Sastro dalam balutan kebaya memerani berbagai karakter. Sungguh, anggun ya perempuan Indonesia satu ini. Dengan kebaya, kamu bisa kok terlihat kekinian. Apalagi, dengan terus mengenakan kebaya kamu juga membantu melestarikan budaya Indonesia.