Baju katbol saat ini tengah naik daun dan digadang-gadang jadi busana Lebaran 2025. Baju katbol merupakan singkatan dari “katun bolong”, jenis busana yang menggunakan kain katun dengan motif bordir bolong-bolong (mirip broderie anglaise).
Tekstur bahan yang ringan, adem, dan bernuansa klasik menjadikan katbol sebagai busana favorit untuk Lebaran, terutama bagi Mama yang ingin tampil modis tapi tetap nyaman.
Meski cantik dan elegan, baju berbahan katbol butuh perawatan khusus, lho, Ma. Tekstur bolong-bolongnya membuat bahan ini lebih rentan sobek atau rusak jika tidak dicuci dan disimpan dengan hati-hati.
Supaya koleksi katbol Mama tetap awet dan bisa dipakai berkali-kali, yuk simak cara merawat baju katbol dari Popmama.com berikut ini!
1. Cuci dengan tangan, hindari mesin cuci
Freepik.com/freepik
Bahan katbol cenderung halus dan berlubang, sehingga rentan tersangkut di mesin cuci.
Oleh karena itu, sebaiknya cuci baju katbol secara manual dengan tangan. Gunakan gerakan lembut dan jangan terlalu keras menguceknya, agar serat kain tidak rusak.
2. Gunakan deterjen khusus saat mencuci katbol
Freepik.com/freepik
Mama juga perlu memilih deterjen yang lembut dan bebas bahan pemutih.
Hindari deterjen berbahan keras, karena bisa membuat warna baju cepat pudar dan serat kain melemah.
Pilih deterjen khusus untuk pakaian bayi atau kain halus sebagai alternatif yang lebih aman.
Editors' Pick
3. Jangan diperas terlalu kencang
Freepik.com/freepik
Setelah dicuci, hindari memeras baju katbol terlalu kuat. Perasan yang terlalu kencang bisa membuat jahitan renggang atau bahkan menyebabkan sobekan di bagian bordir.
Cukup ditekan lembut menggunakan handuk kering, untuk menyerap sisa air sebelum dijemur.
4. Jemur di tempat teduh dan hindari paparan sinar matahari langsung
Freepik.com/freepik
Sinar matahari yang terlalu terik bisa membuat warna baju cepat kusam, terutama untuk warna-warna pastel yang banyak digunakan dalam model katbol.
Sebaiknya jemur baju di tempat yang teduh atau cukup angin, dan gantung dengan hanger agar bentuknya tetap rapi.
5. Setrika dengan suhu rendah
Freepik.com/freepik
Saat menyetrika baju katbol, gunakan suhu rendah dan lapisi baju dengan kain tipis agar bordiran tidak langsung terkena panas. Ini penting agar detail motif bolongnya tidak berubah bentuk atau menguning.
Jika menggunakan setrika uap, pastikan jarak dan tekanan uap tidak terlalu tinggi ya, Ma.
6. Simpan dengan cara dilipat, bukan digantung
Freepik.com/freepik
Berbeda dengan bahan berat seperti linen, baju katbol lebih baik disimpan dengan cara dilipat.
Menggantung baju katbol terlalu lama bisa membuat bagian bahu melar atau bordiran tertarik ke bawah.
Untuk menghindari hal tersebut, simpan baju dalam lemari kering dan beri lapisan kain tipis jika perlu.
7. Hindari penggunaan bros atau peniti langsung pada kain
Freepik.com/freepik
Banyak dari Mama mungkin suka menambahkan aksesori seperti bros atau peniti saat memakai baju katbol
Namun, pastikan Mama tidak menempelkannya secara langsung pada kain. Gunakan alas kecil seperti kain flanel sebagai pelindung agar bordiran tidak tertarik dan berlubang.
Nah, itulah tujuh cara merawat baju katbol agar tetap awet, tidak mudah rusak, dan bisa dipakai berkali-kali tanpa khawatir sobek.
Baju berbahan katun bolong memang cantik dan cocok untuk momen spesial seperti Lebaran, tapi jangan sampai salah perawatan ya. Sebab, teksturnya yang unik juga butuh perhatian ekstra. Semoga tips ini membantu, ya, Ma!
