5 Proses Pembuatan Gaun Pernikahan menurut Pengalaman Christie Basil
Setiap pasangan yang mau menikah pasti ada cerita tersendiri dari indahnya sebuah gaun pernikahan
27 Maret 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Christie Basil adalah seorang desainer muda yang kerap membagikan proses pembuatan karyanya di TikTok. Mulanya, ia membuat konten tentang mix and match dari daily wear, lalu ia konsisten untuk membuat karya tentang gaun pernikahan, yang merupakan hasil karyanya.
Konsistensinya itu kemudian membawa Christie pada project kolaborasi dengan TikTok, sebuah serial yang memperlihatkan dan menceritakan perjalanan membuat gaun pernikahan. Setiap proses di baliknya, memiliki kisah tersendiri.
Kali ini Popmama.com merangkum 5 proses pembuatan gaun pernikahan berdasarkan pengalaman Christie Basil. Tak hanya dari sudut pandang desainer, calon pengantin juga pasti mengalami hal-hal berikut ini.
Yuk, disimak!
1. Menyatukan pikiran kedua pasangan
Hal pertama dari proses pembuatan gaun pernikahan ialah menuangkan ide yang dimiliki calon pengantin untuk dapat diungkapkan kepada desainer. Biasanya, di awal akan ada ketidaksepakatan mulai dari konsep gaun pernikahan yang nantinya sesuai dengan tema pernikahan, model pakaian, hingga hal-hal remeh seperti jenis sepatu.
Dalam tahapan ini, penting untuk bisa menemukan titik tengah (kesepakatan bersama) bagi calon pengantin. Di samping itu, desainer juga dapat memberikan saran-saran yang sekiranya dibutuhkan untuk kedua calon mempelai.
Editors' Pick
2. Menerjemahkan desain sesuai konsep
Setelah menyatukan ide dari kedua pasangan yang telah mencapai kesepakatan, desainer kemudian mulai membuat sketsa awal dari gaun pernikahan.
Sketsa itupun kemudian diperlihatkan kepada calon pengantin. Pada tahap ini, wajar apabila calon pengantin ingin ada perubahan minor pada beberapa bagian. Begitu calon pengantin setuju dengan desain gaun pernikahannya, desainer kemudian mulai membuatnya, sesuai dengan konsep.
3. Tahap fitting yang biasanya penuh haru
Calon pengantin selanjutnya memasuki tahap fitting, di mana gaun pernikahan yang sudah selesai dibuat, akan dicoba. Proses fitting ini tujuannya adalah untuk memastikan bahwa ukuran dari gaun pernikahan sudah sesuai dengan ukuran tubuh calon pengantin.
Biasanya, tahapan fitting ini menjadi momen yang mengharukan. Apalagi ketika calon pengantin laki-laki ikut datang untuk menemani dan melihat calon istrinya dengan gaun pernikahan, seakan-akan siap menikah dengannya saat itu juga.
4. Tantangan menuju hari pernikahan
Bagi calon pengantin maupun desainer, pasti mengalami berbagai tantangan sebelum menuju hari pernikahan. Terkadang, persiapan yang telah matang sekalipun tetap dihadapi dengan berbagai hal yang tidak terduga selama perjalanan menuju hari pernikahan.
Untuk bisa melewati tahapan ini, calon pengantin harus tahu bahwa tantangan adalah hal lumrah yang biasa terjadi menjelang pernikahan. Banyak orang yang mengalaminya juga, namun mereka bisa melewatinya bersama dengan baik.
5. Ketika hari bahagia itu datang
Hari pernikahan adalah ibarat kompetisi bagi calon pengantin maupun desainer; apakah gaun dari hasil karya yang telah melewati banyak proses itu bisa dikatakan berhasil? Ataukah ada hal minor dari gaun tersebut dan menjadikannya pelajaran untuk kemudian hari?
Meskipun demikian, terkadang keberadaan hal-hal seperti kancing yang tiba-tiba lepas saat acara, risiko gaun pernikahan yang sobek ketika menjalani pernikahan dengan konsep outdoor, dan hal-hal minor lain yang terjadi, tidak terlalu diindahkan karena kalah dengan perasaan bahagia di hari besar mereka semua.
Nah, itu dia beberapa proses pembuatan gaun pernikahan yang tidak sederhana, namun mempunyai makna dan cerita di balik setiap prosesnya.
Baca juga:
- 8 Inspirasi Baju Akad Nikah Simple dari Artis dan Selebgram Indonesia
- Keren Banget! Ini Dia 10 Gaun Pernikahan dari Film Hollywood
- 15 Gaun Pernikahan Unik & Aneh Ini Bisa Bikin Kamu Heran!