Motif Unik Kain Batik Bipolar Marshanda, Terinspirasi Scan Brainwave
"Lewat batik ini aku bisa tunjukkan kalau isi pikiranku nggak menakutkan dan bisa jadi indah."
11 Oktober 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bertepatan dengan peringatan Hari Kesehatan Mental Sedunia yang jatuh pada hari ini, 10 Oktober 2022, sebuah video gerakan sosial beredar memperlihatkan motif unik kain batik yang terinspirasi dari brainwave artis Marshanda yang terdiagnosa bipolar disorder.
"Cantik banget ya, batiknya. Kamu pasti belum pernah lihat motif ini sebelumnya, karena motif ini cuma ada satu di dunia. Yang datangnya dari diri aku, dari brainwave-nya aku," kata Marshanda dalam video kampanye Hari Kesehatan Mental Dunia yang beredar di media sosial.
Lewat video gerakan sosial Seeing the Unseen, Marshanda ingin menunjukkan isi pikirannya sebagai pejuang bipolar disorder melalui visualisasi kain batik.
"Lewat batik ini aku bisa tunjukkan kalau isi pikiranku nggak menakutkan dan bisa jadi indah. Sangat beda dengan stigma negatif yang ada. Dan sekarang kalian bisa melihat apa yang selama ini tidak bisa kalian lihat. Aku Marshanda. Aku terdiagnosa bipolar disorder," kata Marshanda.
Gerakan sosial Seeing the Unseen berusaha memperlihatkan isi pikiran pejuang kesehatan mental melalui motif batik. Motif baru ini adalah gabungan dari hasil scan brainwave dan motif batik populer di Indonesia.
Gerakan ini juga bertujuan untuk menghilangkan stigma negatif pada pejuang kesehatan mental. Dengan melihat motif batik yang indah, diharapkan stigma buruk yang ada dapat perlahan menghilang.
Kain-kain batik ini akan diperlihatkan pada acara pameran terbuka untuk umum yang diselenggarakan di Sasono Manganti, TMII pada 16 Oktober 2022 mendatang.
BerikutPopmama.com rangkum untuk Mama motif kain batik untuk dari hasil scan brainwave para pejuang kesehatan mental, termasuk Marshanda.
1. Motif Biparang
Motif batik ini memiliki makna keberanian dan kegigihan. Sebuah motif batik baru tercipta dengan mengkombinasikan motif Batik Parang dan hasil brainwave seorang pejuang bipolar disorder.
Motif batik ini menujukkan bahwa pejuang Bipolar Disorder juga memiliki kekuatan dan keinginan besar untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Editors' Pick
2. Motif Anxara
Motif batik Jepara bermakna dalam setiap kehidupan, manusia saling membutuhkan satu sama lain. Motif batik baru tercipta dari perpaduan Batik Jepara dan hasil brainwave seorang dengan anxiety atau gangguan kecemasan.
Motif baru ini menggambarkan pentingnya dukungan dan perhatian bagi para penyintas anxiety.
3. Motif Derawung
Sebuah motif batik yang melambangkan awal mula kehidupan manusia. Dengan menggabungkan motif Batik Kawung dan hasil brainwave pejuang depresi, lahir motif batik baru yang indah.
Motif ini membawa makna bahwa depresi bukanlah akhir dari segalanya, melainkan awal untuk memulai perjalanan hidup baru yang lebih bermakna.
4. Motif Talibut
Motif batik yang bermakna kebijaksanaan dan pengendalian diri. Dengan menggabungkan motif Batik Simbut dan brainwave seorang pejuang kesehatan mental, sebuah motif batik baru tercipta.
Motif baru ini memberi makna orang-orang dengan gangguan mental pun mampu mengendalikan diri dan kehidupan dengan baik.
Itulah 4 motif baru motif batik yang terinspirasi dari hasil scan brainwave pejuang kesehatan mental. Semoga bisa menghilangkan stigma negatif pada pejuang gangguan mental.
Baca juga:
- Marshanda Blak-blakan Masuk Rumah Sakit Jiwa di Los Angeles
- Faktar Seputar Fase Manik Bipolar yang Dialami Marshanda
- Artis yang Gemar Gonta-ganti Warna Rambut, Ada Marshanda dan Isyana