7 Cara Merawat Kaftan agar Kualitas Tetap Terjaga
Jangan hanya rawat kaftan saat menjelang Hari Raya ya!
10 September 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kaftan merupakan busana muslim yang seringkali digunakan oleh para perempuan saat perayaan hari raya Idul Fitri. Memiliki bentuk yang anggun dan menawan, kaftan menjadi salah satu busana favorit banyak perempuan.
Kaftan dapat membuat penggunanya terlihat feminin dengan warna-warna yang kalem seperti pastel. Ternyata, untuk merawat kaftan memerlukan perawatan khusus agar kualitas pakaian bisa terjaga dan tetap terlihat seperti pakaian baru lho.
Oleh karena itu, kali ini Popmama.com telah merangkum 7 cara merawat kaftan agar tetap terlihat bagus. Yuk, disimak!
1. Ikuti petunjuk perawatan
Biasanya jika Mama membeli pakaian, terdapat sebuah label pada bagian leher atau samping pakaian yang menunjukkan bagaimana cara merawat pakaian tersebut.
Label tersebut merupakan petunjuk yang tidak boleh di abaikan dan perlu diperhatikan dengan cermat untuk melindungi pakaian dalam jangka waktu yang panjang.
Anjuran yang biasanya tertera pada label adalah larangan mencuci dengan menggunakan mesin cuci atau cuci dengan sabun yang lembut.
2. Cuci dengan menggunakan tangan
Untuk benar-benar membuat kaftan tahan lama, maka Mama harus mencuci nya secara manual dengan menggunakan tangan.
Gunakan air dengan suhu ruang atau dingin dan juga sabun detergen yang lembut karena bahan kaftan sangatlah halus.
Jika mencuci terlalu kasar, maka akan membuat kualitas dari pakaian kaftan.
Editors' Pick
3. Keringkan secara manual
Untuk mengeringkan kaftan yang sudah di cuci, ada baiknya jika dilakukan secara manual. Mengeringkan kaftan dengan menggunakan mesin pengering akan membuat kaftan menjadi rusak.
Selain itu, keringkan kaftan menggunakan tangan secara perlahan dan tidak sampai benar2 kering.
4. Keringkan dengan cara di gantung
Untuk bahan kaftan yang ringan, Mama bisa mengeringkan kaftan dengan cara digantung dengan menggunakan jepitan.
Namun, jika kaftan memiliki bahan yang lebih berat maka Mama bisa mengeringkannya dengan cara meletakkannya pada permukaan yang datar.
5. Setrika pada bagian dalam
Karena biasanya kaftan dihiasi dengan manik-manik, maka Mama bisa menyetrika kaftan dengan cara membalikkan pakaiannya sehingga bagian dalam berada di luar.
Lebih baiknya, Mama mengeringkan kaftan dengan menggunakan setrika uap agar pakaian lebih tahan lama.
Atur panas pada setrika di suhu yang rendah ya, Ma!
6. Hindari matahari langsung
Pada saat menjemur kaftan, hindari paparan sinar matahari langsung pada pakaian yang dikeringkan.
Sinar matahari dapat membuat warna pada kaftan menjadi pudar, benang berjumbai, dan meninggalkan bercak kuning pada kain.
7. Simpan dengan cara digantung
Cara terbaik untuk menyimpan kaftan adalah dengan cara digantung. Menyimpan kaftan dengan cara digantung dapat membuat kualitas pada kaftan tetap terjaga.
Jangan pernah menyimpan kaftan dengan cara dilipat ya, Ma. Hal ini akan membuat kaftan menjadi rusak dan meninggalkan bekas lipatan.
Nah, itulah tujuh cara yang dapat dilakukan untuk menjaga kaftan tetap terjaga kualitasnya. Jangan sampai salah ya, Ma!
Baca juga:
- 5 Cara Mencuci Baju Tie Dye agar Tidak Mudah Luntur
- 5 Cara Mudah Mencuci Baju Bekas dari Thrift Shop
- Cara Tepat Mencuci Celana dan Jaket Denim di Mesin Cuci