Mengenal Kandungan Citric Acid dalam Skincare
Dapat membuat kulit Mama menjadi lebih cerah lho
1 Juli 2021
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Terdapat banyak kandungan asam yang dapat digunakan sebagai bahan dalam produk perawatan kulit yang Mama miliki, salah satunya adalah kandungan asam sitrat.
Mungkin belum banyak dari Mama yang mengetahui tentang kandungan skincare yang satu ini padahal sebenarnya memiliki banyak manfaat untuk kulit.
Asam sitrat biasanya dapat ditemukan pada buah-buahan seperti lemon, jeruk bali, dan nanas yang mana memiliki beragam manfaat untuk perawatan kecantikan, Ma. Yuk, lebih mengenal seputar kandungan asam sitrat yang telah Popmama.com rangkum berikut ini:
1. Apa itu asam sitrat?
Asam sitrat merupakan sejenis asam alfa-hidroksi yang di ekstrak dari buah-buahan seperti lemon, jeruk nipis, jeruk, dan jeruk bali. Selain itu, kandungan asam sitrat juga berada pada beragam jenis buah beri.
Asam sitrat sudah seringkali digunakan sebagai salah satu bahan dalam skincare untuk membantu mencerahkan kulit. Namun, jarang diketahui karena biasanya asam sitrat digunakan sebagai pengawet alami dan pembersih alat rumah tangga.
Editors' Pick
2. Manfaat asam sitrat
Asam sitrat merupakan AHA yang mana memiliki sifat pengelupasan untuk membantu mengangkat sel-sel kulit mati. Selain itu, asam sitrat juga cocok digunakan pada kondisi kulit yang berminyak karena memiliki sifat astringent yang dapat mengeringkan minyak berlebih pada wajah.
Asam sitrat menjadi salah satu asam yang unik dibandingkan dengan asam lainnya karena memiliki manfaat antioksidan yang berfungsi sebagai pelindung. Antioksidan yang ada di dalamnya juga dapat membuat kulit menjadi lebih bersih dan cerah.
3. Efek samping penggunaan asam sitrat
Meskipun asam sitrat menjadi salah satu kandungan yang dianggap lebih lembut dibandingkan dengan asam yang lainnya, namun asam sitrat berpotensi membuat kulit menjadi iritasi. Khususnya untuk yang memiliki jenis kulit sensitif atau kondisi kulit inflamasi seperti rosacea.
Selain itu, asam sitrat juga akan membuat kulit menjadi lebih sensitif terhadap sinar matahari, oleh karena itu ada baiknya untuk tetap memperhatikan penggunaan sunscreen setiap harinya agar kulit tidak mengalami kerusakan.
4. Cara menggunakan asam sitrat
Karena asam sitrat memiliki fungsi sebagai pengelupas alami kulit, ada baiknya jika penggunaan skincare dengan kandungan asam sitrat di dalamnya tidak digunakan terlalu sering.
Apalagi jika menggunakannya dengan produk eksfoliasi lainnya karena hanya akan membuat kulit menjadi menipis dan sensitif.
Hindari penggunaan produk eksfoliasi lainnya seperti scrub, meskipun terdengar dapat membuat kulit mati terangkat, memakainya secara bersamaan dapat menyebabkan iritasi.
5. Hal yang perlu diperhatikan saat penggunaan
Sebagaimana seperti kandungan asam yang ada di dalam skincare, ada baiknya jika melakukan konsultasi terlebih dahulu mengenai kondisi kulit kepada dokter kulit. Asam sitrat memang dapat di kombinasi kan dengan kandungan asam lain seperti BHA, namun Mama harus tetap berhati-hati saat penggunaannya.
Selain itu, jika Mama juga menggunakan produk perawatan yang mengandung retinoid, maka hindari penggunaan asam sitrat secara bersamaan. Mama bisa menggunakan asam sitrat pada pagi hari dan retinoid pada malam hari, serta gunakan dalam jangka waktu 2-3 kali dalam satu minggu.
Nah, itulah hal-hal yang bisa Mama ketahui lebih mengenai kandungan asam sitrat yang biasanya ada dalam produk skincare yang Mama gunakan. Tetap perhatikan produk perawatan lainnya untuk menghindari terjadinya iritasi pada kulit wajah.
Semoga bermanfaat ya, Ma!
Baca juga:
- 5 Manfaat Kandungan Kafein pada Produk Skincare
- 5 Manfaat Kandungan Niacinamide pada Sejumlah Produk Skin Care
- Pilihan Tepat, Ini 10 Rekomendasi Skincare yang Aman untuk Ibu Hamil