5 Kesalahan Pemakaian Skincare dari Dermatolog, Skin Barrier Rusak!
Kesalahan pemakaian skincare yang merusak skin barrier, asal mencampur skincare
6 Agustus 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Memakai skincare tentunya ritual rutin untuk merawat kulit. Perlu Mama ingat, saat memakai skincare harus memerhatikan kondisi skin barrier sebagai pertahanan kulit paling luar.
Sebagai ahli dermatologi, Dr. dr. Fitria Agustina Sp.KK, FINSDV, FAADV mengungkap skin barrier memiliki lima komponen yang harus diperbaiki, antara lain microbial barrier, physical barrier, imunological barrier, chemical barrier dan neuro sensori barrier.
"Jadi kalau mau skin barrier bagus, otomatis lima komponen barrier ini harus diperbaiki gitu," ungkap dokter Fitria dalam talkshow Jakarta X Beauty 2023 bersama La Roche Posay pada Sabtu (5/8/2023) di Jakarta Convention Center Senayan, Jakarta.
Sang dokter juga mengungkap beberapa kesalahan pemakaian skin care yang justru merusak skin barrier. Berikut Popmama.com telah merangkum 5 kesalahan pemakaian skincare dari dermatolog, skin barrier rusak!
1. Sabun wajah dengan kandungan iritatif
Sabun wajah bisa dikatakan sebagai skincare pertama untuk membersihkan wajah dari kotoran dan bakteri. Perlu Mama ketahui, kandungan sabun cuci wajah yang terlalu iritatif akan merusak skin barrier, lho!
Kandungan skincare iritatif dapat berupa sabun antiseptik. Tidak semua sabun wajah antiseptik menyebabkan iritiasi, hanya saja bagi beberapa orang dengan kulit sensitif akan mengalaminya.
Meskipun begitu, pada kulit wajah kita terdapat skin microbiome atau mikroorganisme yang hidup di permukaan kulit manusia yang berperan dalam menjaga keseimbangan ekosistem kulit.
Hilangnya semua skin microbiome akibat pemakaian sabun antiseptik akan menyebabkan ekosistem kulit tidak seimbang.
"Kalau skincare-nya contoh dari sabunnya sifatnya antiseptik, dia akan mematikan semua kuman kan semua bakteri, jadi akan membuat skin microbiome-nya yang tadinya balance jadi unbalanced. Nah, itu otomatis skin barriernya jadi rusak," ungkap dokter Fitria.
Editors' Pick
2. Salah urutan skincare
Sudah benarkah Mama memakai urutan skincare? Untuk memiliki skin barrier yang baik, perlunya memakai urutan skincare dengan benar dimulai dari kandungan yang konsistensinya lebih ringan.
"Kandungan skincare, kita harus selalu pakai mekanisme bahwa konsistensinya lebih ringan, konsistensinya encer, itu pasti akan dipake duluan," tutur dokter Fitria.
Dokter Fitria menambahkan setelah membersihkan wajah dengan sabun cuci muka, kita diperbolehkan memakai essence, serum atau skincare lainnya yang kandungannya lebih kental. Pastikan Mama tidak terbalik, ya.