7 Tips ASI Tetap Lancar untuk Ibu Menyusui yang Berpuasa, Harus Tahu!

Berpuasa sambil menyusui merupakan tantangan yang berat ya, Ma

20 Februari 2025

7 Tips ASI Tetap Lancar Ibu Menyusui Berpuasa, Harus Tahu
freepik/freepik

Menjalani ibadah puasa sambil menyusui memang membutuhkan strategi yang tepat agar produksi ASI tetap lancar dan mencukupi kebutuhan si Kecil. Selama puasa, tubuh Mama akan mengalami perubahan pola makan dan asupan cairan yang bisa memengaruhi jumlah serta kualitas ASI. Oleh karena itu, penting bagi Mama untuk menjaga keseimbangan nutrisi dan tetap memenuhi kebutuhan cairan agar tetap bugar selama menjalani puasa.

Beberapa ibu menyusui mungkin khawatir jika berpuasa dapat mengurangi produksi ASI. Namun, dengan perencanaan yang baik, Mama tetap bisa menjalankan puasa tanpa mengorbankan kesehatan diri sendiri maupun si Kecil. Kuncinya adalah menjaga pola makan, istirahat yang cukup, serta tetap memantau kondisi tubuh agar tetap fit dan ASI tetap melimpah.

Lalu, apa saja yang bisa Mama lakukan agar ASI tetap lancar saat berpuasa? Berikut Popmama.comtelah merangkum 7 tips ASI tetap lancar untuk ibu menyusui yang berpuasa. Yuk, simak penjelasannya!

1. Pastikan asupan cairan terpenuhi

1. Pastikan asupan cairan terpenuhi
freepik/master1305

Penting bagi Mama untuk tetap terhidrasi agar produksi ASI tetap lancar. Konsumsi air putih minimal 8-10 gelas sehari dengan pembagian yang seimbang antara berbuka hingga sahur. Selain air putih, Mama juga bisa mengonsumsi jus buah, susu, atau sup untuk membantu memenuhi kebutuhan tubuh.

Jangan lupa untuk menghindari minuman berkafein seperti kopi dan teh berlebihan, karena dapat meningkatkan risiko dehidrasi. Pastikan Mama mengatur jadwal minum dengan tepat agar tubuh tetap terhidrasi sepanjang hari.

2. Konsumsi makanan bergizi seimbang

2. Konsumsi makanan bergizi seimbang
freepik/pvproductions

Nutrisi yang cukup sangat penting untuk menjaga produksi ASI. Saat sahur dan berbuka, pastikan makanan Mama mengandung karbohidrat kompleks, protein, lemak sehat, serta vitamin dan mineral. Pilih sumber makanan seperti nasi merah, daging tanpa lemak, ikan, telur, kacang-kacangan, serta sayur dan buah-buahan.

Mengonsumsi makanan tinggi serat juga bisa membantu menjaga energi lebih lama dan mencegah Mama merasa lemas saat berpuasa. Hindari makanan yang terlalu manis atau berlemak tinggi, karena bisa menyebabkan rasa lelah lebih cepat.

3. Istirahat yang cukup

3. Istirahat cukup
freepik/pressfoto

Kurangnya waktu istirahat dapat mempengaruhi produksi ASI. Pastikan Mama mendapatkan tidur yang cukup dan berkualitas agar tubuh tetap bugar. Jika memungkinkan, manfaatkan waktu siang hari untuk beristirahat sejenak agar energi tetap terjaga.

Kurangi aktivitas berat dan hindari begadang agar tubuh tidak mudah lelah. Tidur yang cukup akan membantu tubuh tetap memproduksi ASI dengan optimal meskipun Mama sedang berpuasa.

4. Menyusui atau memompa ASI secara teratur

4. Menyusui atau memompa ASI secara teratur
freepik/freepik

Jangan sampai produksi ASI menurun karena jarang menyusui atau memompanya. Tetaplah menyusui si Kecil seperti biasa atau pompa ASI sesuai jadwal untuk menjaga pasokan ASI tetap stabil. Produksi ASI bekerja berdasarkan prinsip supply and demand, jadi semakin sering dikosongkan, semakin banyak pula produksi ASI.

Jika perlu, Mama bisa menyusui lebih sering saat malam hari atau menjadwalkan sesi pumping tambahan saat berbuka dan sahur untuk menjaga stok ASI tetap cukup.

5. Konsumsi suplemen jika diperlukan

5. Konsumsi suplemen jika diperlukan
freepik/benzoix

Jika Mama merasa asupan nutrisi dari makanan kurang mencukupi, konsultasikan dengan dokter untuk mengonsumsi suplemen tambahan. Beberapa suplemen seperti vitamin D, kalsium, zat besi, dan asam folat bisa membantu memenuhi kebutuhan nutrisi selama puasa.

Namun, pastikan Mama menggunakan suplemen jika benar-benar diperlukan. Jangan sembarangan mengonsumsi suplemen tanpa rekomendasi yang jelas dari dokter.

6. Hindari stres dan kelola emosi dengan baik

6. Hindari stres kelola emosi baik
freepik/benzoix

Stres dapat berpengaruh pada produksi ASI. Oleh karena itu, penting bagi Mama untuk mengelola stres dengan baik. Luangkan waktu untuk relaksasi, meditasi, atau melakukan aktivitas ringan yang bisa membuat Mama merasa lebih tenang.

Jika merasa lelah atau stres meningkat, jangan ragu untuk meminta bantuan Papa atau keluarga dalam mengurus si Kecil agar Mama bisa beristirahat dengan baik.

7. Dengarkan sinyal tubuh mama

7. Dengarkan sinyal tubuh mama
freepik/katemangostar

Setiap tubuh memiliki toleransi yang berbeda pastinya. Jika Mama merasa sangat lemas, pusing, atau mengalami penurunan produksi ASI yang signifikan, jangan ragu untuk mempertimbangkan berbuka puasa demi kesehatan diri sendiri dan si Kecil.

Jangan memaksakan diri jika kondisi tubuh tidak memungkinkan. Yang terpenting, kesehatan Mama dan si Kecil tetap terjaga agar bisa menjalani masa menyusui dengan baik.

Itu dia, 7 tips ASI tetap lancar untuk ibu menyusui yang berpuasa. Dengan menerapkan tips di atas, Mama tetap bisa menjalani ibadah puasa dengan lancar tanpa mengorbankan produksi ASI!

Baca juga: