Tips Memilih Skincare Antiaging untuk Penuaan Dini, Jangan Salah!
Ada beberapa kandungan dalam skincare antiaging yang aman untuk ibu hamil/ menyusui
30 Januari 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Proses penuaan kulit sudah pasti dialami oleh semua orang. Proses penuaan ini bisa menyebabkan berbagai perubahan pada kulit, misalnya ditandai dengan garis halus, flek, kulit kering hingga keriput.
Namun, penuaan rupanya bisa cepat terjadi pada manusia lho. Ada beberapa sebab yang bisa menyebabkan penuaan dini bagi kulit Mama mulai dari alkohol, rokok, gaya hidup, sinar matahari dan asupan nutrisi untuk tubuh yang tidak seimbang.
Salah satu untuk mencegah agar penuaan ini tidak terjadi lebih cepat adalah dengan menggunakan skincare. Eits, meski begitu Mama juga harus tetap menjaga asupan nutrisi untuk tubuh ya.
"Skincare anti aging adalah produk perawatan kulit yang memiliki beragam manfaat untuk menghambat proses penuaan ataupun memperbaiki tampilan kulit yang mengalami penuaan," jelas Dr. dr. Dhelya Widasmara, Sp.KK, (K) FINSDV dalam kuliah whatsapp Popmama.com berjudul Skincare: Solusi Atasi Penuaan Dini, Rabu (31/3/2021) lalu.
Rupanya dalam memilih produk skincare antiaging ini tidak boleh sembarangan lho, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Apa saja ya kira-kira? Berikut Popmama.com rangkum informasi selengkapnya.
Editors' Pick
1. Skincare antiaging bisa digunakan jika sudah ada tanda-tanda penuaan
Jika di wajah belum ada tanda penuaan apakah boleh menggunakan skincare antiaging? Menurut dokter Dhelya, umumnya skincare antiaging bisa mulai dipakai saat ada tanda-tanda penuaan atau sebelumnya.
Namun, bagi Mama yang sudah berumur 25 tahun sudah bisa mulai mengantisipasi untuk menggunakan skincare antiaging.
"Sekitar usia 25 tahun ke atas. Penggunannya bisa dilanjutkan sampai usia berapapun. Karena semakin tua, produksi kolagen kulit akan semakin berkurang," tuturnya.
Penggunaan skincare antiaging ini bukan sekedar untuk menunjang penampilan saja. Tapi juga bermanfaat untuk menutrisi dan menjaga kulit kita tetap sehat sepanjang menuanya usia. Tentunya dibarengi dengan asupan nutrisi sehat untuk tubuh ya.
2. Manfaat kandungan skincare antiaging untuk kulit
Ada beberapa kandungan skincare antiaging yang bermanfaat bagi kulit wajah. Mulai dari menghidrasi, memudarkan flek hingga berperan untuk menjaga elastisitas kulit wajah. Dijabarkan oleh dokter Dhelya, berikut adalah beberapa diantaranya:
- Retinol, menstimulasi regenerasi sel kulit.
- AHA/BHA, senyawa asam yang efektif untuk eksfoilasi kulit.
- Niacinamide, bentuk lain dari vitamin B3 untuk membentuk barrier kulit dan membantu memudarkan flek hitam.
- Vitamin C, antioksidan untuk merawat kulit terutama paparan sinar matahari.
- Hyaluronic acid, untuk menghidradi kulit.
- Ceramide, membantu memperbaiki barrier kulit dan berperan untuk menjaga kelembapan kulit.
Namun, dalam penggunaan skincare antiaging Mama tidak boleh sembarangan dalam menggabungkan bahan-bahan di atas. Sebab jika salah bukannya justru membantu tapi malah menyebabkan masalah kulit.
"Kombinasi kandungan aktif skincare yang sebaiknya dihindari yaitu retinol + agen eksfoliasi, retinol + vitamin C dan vitamin C + agen eksfoilasi lainnya. Karena ini bisa memicu terjadinya iritasi pada kulit wajah,' tutur dokter Dhelya.
Catatan, bagi Mama yang sedang hamil kandungan skincare antiaging aman untuk digunakan misalnya hyaluronic acid, arbutin dan vitamin C.
"Apalagi penggunaan sunblock/sunscreen sangat boleh untuk ibu hamil dan menyusui," jelas dokter Dhelya.