Terkena Bakteri, Zaskia Adya Mecca dan Empat Anaknya Masuk Rumah Sakit

Instagram/hanungbramantyo

“Baru kali ini mengalami sakit satu keluarga. Gara-gara bakteri. Mungkin karena efek udara lembab, memicu bakteri yang nyelip di rumah pada kendurian. Ibu, anak, numplek dalam satu RS. Kayak lagi liburan. Oalah Gustii, paringono sabar."tulis Hanung dalam captionnya.

Selain melalui unggahan foto, Hanung juga mengunggah video singkat saat Zaskia dan keempat anaknya diinfus. Di atas tempat tidur yang sama, Zaskia terlihat memeluk anak bungsunya, Bhre Kata Bramantyo.

Freepik

Hujan dan udara lembap memang bisa jadi pemicu dari perkembangan bakteri. Lemahnya kondisi tubuh juga bisa menjadi pemicu bakteri untuk mudah menyerang sistem imun.

Ketika cuaca sedang tidak menentu seperti sekarang ini, para orangtua diharapkan menjaga kebersihan rumah karena bakteri dapat menyebar melalui lingkungan yang kotor.

Selain itu, terdapat penyakit yang bernama Waterborne Diseas. Penyakit ini merupakan penyakit yang ditularkan ke manusia melalui air yang tercemar.

Oleh karena itu, ketika musim hujan seperti sekarang ini orangtua harus lebih memerhatikan kebersihan lingkungan agar anggota keluarga tidak terserang penyakit.

Berikut ini Popmama.com telah merangkum penyakit yang dapat menular melalui Waterborne Diseas.

1. Diare

Freepik

Diare merupakan penyakit yang ditandai dengan encernya feses saat buang air besar (BAB) dan frekuensi buang air besar yang lebih sering dari biasanya.

Diare biasanya disebabkan oleh bakteri E. coli, namun ada bakteri lain seperti campylobacter, salmonella, dan shigella yang dapat menyebabkan diare. Penyakit ini bisa menjadi kondisi yang ringan, namun jika disepelekan diare dapat menjadi penyakit serius yang mengancam nyawa.

2. Leptospirosis

Freepik

Leptospirosis merupakan infeksi yang disebabkan oleh bakteri bernama Leptospira interrogans. Di Indonesia, penyakit ini dikenal dengan sebutan penyakit kencing tikus. Penyakit ini bisa tertular hanya dengan menyentuh tanah basah atau air yang terkontaminasi oleh urin hewan yang terinfeksi. Selain melalui tikus, bakteri ini juga dapat ditemukan pada sapi, anjing, babi, dan hewan-hewan reptil.

Biasanya penyakit ini ditandai dengan demam tinggi, sakit kepala, mual, mata merah, dan sakit perut. Penyakit ini harus segera ditangani, karena pada kasus tertentu penyakit ini bisa menyebabkan gangguan hati, meningitis hingga gangguan pernapasan.

3. Streptococcus

Freepik

Streptococcus adalah salah satu bakteri yang dapat menyebabkan gangguan pada tenggorokan, napas dan demam. Bakteri ini dapat menyebabkan infeksi dengan gejala yang ringan hingga serius.

Streptococcus terbagi menjadi dua tipe. Tipe pertama, bakteri hidup di kulit dan tenggorokan. Penularannya terjadi karena adanya kontak langsung.

Tipe kedua, bakteri hidup di usus, usus besar, dan vagina. Bakteri ini dapat menimbulkan masalah serius jika kondisi kesehatan memburuk.

4. Tifus

Freepik

Tifus atau demam tifoid merupakan infeksi menular yang disebabkan oleh bakteri Salmonella thyphi atau Salmonella paratyphi. Bakteri tersebut bisa menular lewat makanan atau minuman yang tidak dicuci bersih sehingga terkontaminasi oleh bakteri.

Penyakit tifus jika tidak ditangani dengan tepat akan menyebabkan komplikasi seperti pneumonia, pleuritis, gagal jantung hingga kematian.

Dengan kondisi cuaca yang sedang tidak bersahabat seperti ini, ada baiknya sebagai orangtua benar-benar memperhatikan kesehatan dan kebersihan agar anggota keluarga tidak terserang penyakit ya, Ma!

Baca juga:

• 5 Anjuran Makanan yang Boleh Dikonsumsi untuk Penderita Tipes
• 5 Daftar Makanan untuk Anak Balita yang Sedang Sakit Tipes 
• Bahaya Penyakit Tipes pada Anak, Kenali Gejala dan Cara Mengatasinya!