Cerita Maudy Ayunda Jadi Edukator HPV, Ada Pengalaman dari Temannya

Jadi edukator HPV, Maudy ungkap ada cerita di balik perannya

1 Februari 2023

Cerita Maudy Ayunda Jadi Edukator HPV, Ada Pengalaman dari Temannya
Popmama.com/Aflaha Rizal Bahtiar

Nama Maudy Ayunda memang tidak asing lagi di dunia kancah entertainment. Dikenal sebagai penyanyi dan juga pernah bermain film Refrain ini juga punya prestasi gemilang di akademik. Tidak heran, kalau dirinya melanjutkan studi lanjutnya di Stanford University.

Setelah lulus dan kembali ke Indonesia, Maudy Ayunda kini juga menjadi edukator penyakit HPV. Ada cerita di balik dirinya yang terpilih menjadi edukator untuk masyarakat. Simak selengkapnya yang Popmama.com rangkum berikut ini.

Editors' Pick

1. Pernah punya pengalaman dari teman sekelilingnya

1. Pernah pu pengalaman dari teman sekelilingnya
Popmama.com/Aflaha Rizal Bahtiar

Maudy Ayunda mengatakan, kehadiran dirinya sebagai edukator ini menjadi representatif masyarakat yang awam terhadap penyakit HPV. Karena kolaborasi bersama MSD Indonesia, perusahaan farmasi terkemuka di dunia, menjadi kesempatan besar untuk mendapat informasi lebih terkait penyakit tersebut.

“Untuk pengalaman saya sendiri, saya sebenarnya sudah vaksin. Cuma pada saat itu saya tahu itu telat, karena informasinya datang sedikit mundur. Dari situ mungkin aku bisa melakukannya lebih cepat,” ungkapnya dalam acara ‘Berani #NgobrolinHPV, Cegah Kanker Serviks Sejak Dini’, Selasa (31/1/2023), di Fairmont Hotel, Jakarta, kemarin.

“Saat menjadi duta edukator HPV ini saya juga banyak mendapat informasi dari teman saya, yang mengalami hal yang sama. Karena ada kurangnya edukasi, mungkin vaksin HPV tidak dilakukan secepat mungkin,” lanjut Maudy Ayunda.

2. Pentingnya cegah disinformasi terkait penyakit HPV

2. Penting cegah disinformasi terkait penyakit HPV
Dok. MSD Indonesia

Sebagai edukator, saat ini banyak masyarakat yang masih mendapat informasi yang belum jelas atau disinformasi terkait penyakit HPV. Karena itu, Maudy mengatakan perlu menyampaikan komunikasi informasi terhadap stigma.

“Kita harus menghindari disinformasi. Karena biasanya yang bersifat menakut-nakuti itu belum tentu benar. Kedua, pembahasan kita kan kaya akan data, sciencetific baking, dan medical research, itu menjadi elemen penting,” lanjut Maudy.

“Ketiga pentingnya ada referensi dari platform yang terpercaya, dan mungkin itu fungsi saya ada di sini,” ujarnya.

3. Tugas dan tanggung jawab edukator HPV, Maudy mengaku senang bisa ambil andil

3. Tugas tanggung jawab edukator HPV, Maudy mengaku senang bisa ambil andil
Dok. MSD Indonesia

Mengenai tugas dan tanggung jawba sebagai edukator HPV, Maudy mengaku senang bisa ambil andil dalam mengkomunikasi dan mengedukasi kepada masyarakat awam.

“Edukator sebenarnya it’s a to very very big word, tapi yang dimaksud di sini menjadi salah satu bagian movement dan mengkomunikasikan informasi yang penting tentang HPV dan pasien HPV, dan mengarahkan teman-teman di luar sana ke referensi yang benar. Jadi kita harus menjaga bahwa tidak terjadi disinformasi,” ungkap Maudy Ayunda.

“Kesadaran itu akan menjadi pembahasan dan jadi diobrolin. Dan di situ mudah-mudahan stakeholders bisa menjadi efek sadar dan penting untuk vaksinasi,” tutup Maudy Ayunda.

Demikian informasi tentang Maudy Ayunda yang didapuk menjadi edukator HPV. Sukses terus ya, Maudy.

Baca Juga:

The Latest