Manfaat Bawang Hitam bagi Kesehatan Tubuh, Bisa Cegah Kanker Juga lho
Mama sudah pernah mengolah bawang hitam belum?
18 Juni 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Selain bawang merah dan bawang putih, ada lagi jenis bawang yang bisa diolah untuk berbagai macam hal. Bawang tersebut adalah bawang hitam.
Seperti namanya, bawang ini memiliki segudang manfaat baik bagi kehidupan sehari-hari maupun bagi kesehatan.
Bawang hitam masih jarang digunakan sampai saat ini. Oleh sebab itu, yuk Ma kenali lebih jauh tentang bawang hitam dalam informasi yang sudah dirangkum oleh Popmama.com:
1. Apa itu bawang hitam?
Bawang hitam adalah jenis bawang yang ada melalui proses tertentu dengan memanfaatkan suhu tinggi, sehingga bawang putih mengalami perubahan warna menjadi hitam. Nama bawang hitam pun menjadi populer. Sebenarnya bawang hitam bukanlah varietas bawang baru.
Black garlic alias bawang hitam sebenarnya adalah bawang putih yang mengalami proses fermentasi.
Proses fermentasi yang dilakukan terhadap bawang putih ini dilakukan pada suatu tempat yang sudah diatur suhunya, yakni berkisar antara 60-70 derajat Celcius.
Cara mengolahnya yaitu bawang putih (utuh dengan kulitnya) dimasukkan ke dalam mangkuk stainless dan ditutup rapat dengan kertas alumunium foil. Kemudian mangkuk berisi bawang ini dipanggang dengan suhu seperti disebutkan di atas.
Selama 4-5 hari ke depan, bawang harus dicek untuk mencegah terjadinya perubahan suhu. Ya, proses fermentasi ini memang membutuhkan waktu yang cukup lama, Ma.
Tidak seperti bawang putih yang memiliki rasa khas yang umumnya tidak disukai, bawang hitam memiliki rasa sedikit manis, gurih serta bertekstur lebih lunak.
Editors' Pick
2. Manfaat bawang hitam
Tak hanya digunakan untuk memasak dan memberikan bumbu penyedap rasa, bawang hitam juga memiliki segudang manfaat lainnya, Ma. Termasuk untuk manfaat kesehatan dan juga kecantikan. Beberapa manfaat bawang hitam di antaranya:
- Mencegah penyakit kanker
Diyakini bawang hitam mengandung S-allycysteine, yakni sebuah senyawa yang terbukti menurunkan risiko kanker. Menambahkan bawang hitam pada masakan pun bisa membantu menyehatkan tubuh.
- Menurunkan kadar gula darah secara alami
Seperti diketahui, gula darah yang terlalu tinggi dapat meningkatkan risiko diabetes. Salah satu cara mengontrol gula darah secara alami yang bisa Mama lakukan adalah dengan mengonsumsi bawang hitam. Mama bisa menambahkannya ke dalam masakan yang hendak dikonsumsi.
- Menurunkan kadar kolesterol
Tak cuma membantu menurunkan kadar gula darah, bawang hitam juga diyakini bisa membantu menurunkan kadar kolesterol dan menyehatkan jantung. Oleh sebab itu, konsumsi bawang hitam bisa menjadi alternatif sehat bagi Mama yang ingin menurunkan kadar kolesterol.
- Meningkatkan daya tahan tubuh
Kandungan alami dalam bawang hitam juga diketahui dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh, sehingga tubuh Mama tidak mudah terserang penyakit. Terlebih di musim hujan dan musim penularan penyakit seperti ini.
- Mencegah penuaan dini pada kulit
Penuaan dini pada kulit biasanya terjadi karena faktor gaya hidup, selain itu kebiasaan sehari-hari seperti jarang menggunakan sunblock dan sering terpapar sinar matahari juga bisa menjadi penyebabnya.
Nah, untuk meminimalkan risiko penuaan dini, coba tambahkan bawang hitam yang memiliki sifat anti-oksidan dalam pengolahan makanan Mama, ya.
Baca juga: Bisa Mencegah Kanker! Ini 7 Manfaat Bawang Putih untuk Bayi
3. Cara menggunakan bawang hitam
Bawang hitam bisa digunakan untuk memasak dengan cara yang sama seperti bawang putih biasa, Ma. Hanya saja, teknik penyimpanannya sedikit berbeda.
Jika bawang putih biasa bisa disimpan di suhu ruang, maka untuk menjaga kualitas bawang hitam sebaiknya bumbu ini disimpan di lemari es atau pada suhu yang sejuk. Namun ingat untuk tidak menyimpan bawang hitam di tempat lembap, ya.
Hindari juga menyimpan bawang hitam di tempat yang terpapar langsung dengan cahaya matahari. Ini supaya rasa dari bawang hitam tidak mengalami perubahan.
Apabila Mama atau anggota keluarga ada yang alergi terhadap bawang putih, penggunaan bawang hitam juga sebaiknya tidak diberikan sebab terbuat dari bawang putih juga, Ma.
4. Harga dan tempat pembelian bawang hitam
Meski masih jarang digunakan, bawang hitam sudah banyak dijual di pasaran, Ma. Mama bisa membeli bawang hitam di pasar tradisional besar atau bahkan di toko online.
Harga bawang hitam biasanya sedikit lebih mahal dibandingkan bawang putih biasa. Salah satunya seperti dijual dalam kemasan isi 50 gram, dijual di Shopee dengan harga Rp 45.000. Ada juga yang menjualnya di Tokopedia dalam kemasan 255 gram seharga Rp 119.000.
5. Efek samping bawang hitam
Segala sesuatu yang dikonsumsi secara berlebihan tentu akan memberikan dampak negatif bagi tubuh. Termasuk di antaranya bawang hitam.
Dikenal memiliki manfaat bagi kesehatan, namun jika dikonsumsi secara berlebihan terutama dalam kondisi mentah bawang hitam juga memberikan efek samping, lho.
Salah satunya yakni gangguan pencernaan. Perut bisa merasa mual dan bahkan menyebabkan diare, serta meningkatkan kadar asam lambung. Jadi, tetap gunakan secukupnya saja ya, Ma.
Demikian informasi tentang bawang putih dan manfaatnya bagi kesehatan. Apabila Mama ingin mengolahnya, upayakan juga untuk tidak berlebihan, ya.
Baca juga:
- Fakta! Bawang pun Bisa Timbulkan Alergi pada Bayi, ini Tanda-tandanya
- Cara Mudah Menanam Bawang Merah di Rumah
- Turunkan Kolesterol dan Obati Flu, Ini 7 Manfaat Bawang Putih Tunggal