Manfaat Jus Wortel untuk Mencegah dan Mengatasi Kanker
Pastikan Mama memilih wortel dengan kualitas terbaik, ya!
4 Februari 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sayur dan buah-buahan menjadi salah satu asupan berserat yang diketahui memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.
Salah satunya adalah wortel. Terlebih jika dikombinasikan dengan pilihan sayur dan buah lain, manfaatnya bisa lebih besar lagi, Ma.
Selain dikonsumsi langsung, wortel juga bisa dibuat jus jika Mama ingin lebih praktis dalam mendapatkan manfaat sehatnya. Selama ini wortel lebih diketahui bermanfaat bagi menjaga kesehatan mata karena kandungan betakaroten (jenis vitamin A) di dalamnya.
Tapi selain itu, wortel juga memiliki banyak manfaat lain, terutama untuk kanker.
Dirangkum Popmama.com dari berbagai sumber, berikut informasi tentang manfaat jus wortel untuk kanker:
1. Kandungan nutrisi wortel
Dilansir Healthline, menurut United States Department of Agriculture's Food Data, jus wortel mengandung protein, lemak, karbohidrat, dan serat.
Wortel juga memiliki berbagai jenis vitamin dan mineral seperti kalium, vitamin C, vitamin B1, vitamin B6, vitamin A dan vitamin K.
Berbagai kandungan nutrisi dalam wortel ini diyakini dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh. Proses ini terjadi karena konsumsi jus wortel meningkatkan sekresi empedu, yang kemudian meningkatkan.
Empedu adalah organ dengan cairan yang memecah lemak. Menurut sebuah studi di Pubmed Central tahun 2006, peningkatan aliran cairan empedu meningkatkan metabolisme dan juga bisa membantu menurunkan berat badan pada tikus.
Hasil serupa pun diyakini bisa terjadi pada manusia.
Editors' Pick
2. Jus wortel untuk kanker
Seperti disebutkan sebelumnya, selain untuk mata jus wortel juga memiliki manfaat untuk mencegah dan mengatasi kanker. Dilansir Medical News Today, beberapa manfaat tersebut di antaranya:
- Kanker lambung
Antioksidan dalam wortel diyakini dapat membantu mencegah kanker lambung.Ini karena wortel mengandung antioksidan, yang bermanfaat bagi pencegahan kanker.Dalam sebuah review penelitian, para peneliti menguji efek konsumsi wortel pada risiko kanker lambung.
Hasilnya, ditemukan konsumsi wortel menurunkan risiko kanker lambung hingga 26 persen. Namun tidak disebutkan secara berapa banyak wortel yang dibutuhkan seseorang untuk mengurangi risiko kanker lambung.
Peneliti mengungkapkan studi lebih lanjut masih dibutuhkan untuk mengonfirmasi adanya hubungan antara wortel dan kanker lambung ini. Namun tak ada salahnya untuk menjaga kesehatan tubuh dengan mengosnumsi jus wortel, ya.
- Leukemia
Meski penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengonfirmasi hal ini, tetapi jus wortel diyakini kuat memiliki peran dalam pengobatan leukemia alias kanker darah.
Dalam sebuah studi, para peneliti melihat adanya efek positif dari ekstrak jus wortel pada sel-sel leukemia. Ekstrak jus wortel menyebabkan sel-sel leukemia merusak dirinya sendiri dan menghentikan siklus sel mereka.
Meskipun tidak mungkin menjadi pengobatan mandiri untuk leukemia, wortel bisa menjadi salah satu pilihan makanan yang baik untuk orang-orang dengan kondisi ini.
- Kanker payudara
Sebuah studi tahun 2012 pada perempuan dengan kanker payudara mengamati kaitan antara konsumsi jus terhadap kadar karotenoid, yang merupakan penanda stres oksidatif dan peradangan dalam darah.
Stres oksidatif terjadi ketika radikal bebas penyebab penyakit melebihi jumlah antioksidan dalam tubuh, sehingga meningkatkan risiko kanker tertentu dan kondisi kesehatan lainnya.
Para peneliti melaporkan bahwa kadar karotenoid yang lebih tinggi dalam darah dikaitkan dengan risiko kanker payudara yang lebih rendah.
Selama penelitian ini, partisipan mengonsumsi 8 ons jus wortel setiap hari selama 3 minggu.
Pada akhir penelitian, para partisipan memiliki kadar karotenoid dalam darah yang lebih tinggi dan tingkat penanda yang lebih rendah terkait dengan stres oksidatif.
3. Tips dan cara membuat jus wortel
Menurut Stanford Health Care, kandungan vitamin dan mineral dari satu cangkir jus wortel hampir setara dengan lima cangkir wortel cincang.
Namun demikian, meskipun jus buah dan sayuran segar memang menyediakan banyak nutrisi, jus tidak mengandung banyak serat sebanyak buah dan sayuran potong. Selain itu, jus kadang-kadang mengandung lebih banyak gula per cangkirnya dibandingkan sayur dan buah utuh.
Jika Mama ingin mengonsumsi dan mendapatkan manfaat sehat jus wortel, lebih baik buat sendiri di rumah, ya. Gunakan juice extractor agar banyak mendapatkan sari wortel.
Pilihlah wortel yang masih segar dan hindari menambahkan terlalu banyak gula. Mama bisa menambahkan kombinasi sayur atau buah lain sebagai pemanis alami dengan menggunakan blender.
Beberapa contoh kombinasi resep jus wortel yang enak dan bermanfaat misalnya wortel dan apel; wortel dan jeruk; wortel, kayu manis dan jahe.
Salah satu resep jus wortel yang bisa Mama coba yakni siapkan 6 buah wortel, 1 inci kunyit, 1 inci jahe, ½ buah lemon kupas, ½ gelas air, dan kayu manis kering secukupnya.
Masukkan semua bahan dalam blender dan jus wortel siap diminum.
4. Efek samping minum jus wortel berlebihan
Walaupun jus wortel memiliki manfaat nutrisi dan kesehatan, penting untuk tetap minum secukupnya dan tidak berlebihan. Disebutkan bahwa asupan betakaroten yang berlebihan berpotensi mengubah warna kulit Mama.
Perlu diketahui bahwa vitamin inilah yang memberi wortel warna oranye. Jika Mama mengonsumsi terlalu banyak wortel atau jus wortel, kulit Mama untuk sementara waktu akan sedikit berwarna kekuningan atau oranye.
Demikian informasi tentang manfaat jus wortel bagi kesehatan, khususnya untuk kanker. Selain konsumsi jus wortel, tetap jaga pola hidup sehat dengan tidur cukup, makan makanan bergizi dan rutin olahraga ya, Ma!
Baca juga:
- Berbahayakah Kulit Bayi Menjadi Kuning karena Kebanyakan Wortel?
- Cara Mengatasi Mata Minus pada Anak, Tak Hanya dengan Makan Wortel!
- 10 Manfaat Wortel untuk Kesehatan dan Kecantikan